4 Film Indonesia Berlatar Korea Selatan, Terbaru Laut Tengah

Bekerja di KBRI Busan, Indah (Atiqah Hasiholan) harus dihadapkan berbagai tantangan saat ditugaskan oleh kantornya untuk mengurus seorang pelaut asal Indonesia bernama Abi (Rio Dewanto) yang mengalami serangan jantung saat berlabuh di Korea Selatan. Tidak mudah bagi Indah untuk mengutamakan kepentingan orang lain di tengah kondisi kehidupannya yang juga penuh polemik.

Sikap Abi yang temperamen dan kerap menolak kehadiran Indah saat dirinya sedang dalam masa perawatan juga menjadi tantangan menyayat hati bagi Indah. Namun, seiring berjalannya waktu, Indah mampu mengajarkan Abi tentang pentingnya sebuah tujuan, sedangkan Abi tanpa disangka turut mengajarkan indah tentang pentingnya menghargai perjalanan. Mengambil latar di Busan, Korea Selatan, film yang dibintangi oleh pasangan Rio Dewanto dan Atiqah Hasiholan ini chemistry-nya tentu sudah tak perlu diragukan.

Diadaptasi dari novel best-seller karya Asma Nadia, film ini menyoroti perjalanan Rania Samudra (Bunga Citra Lestari), seorang travel writer yang dijuluki 'jilbab traveler' oleh para pembacanya. Rania kemudian bertemu Hyun Geun (Morgan Oey), fotrografer asal Korea Selatan yang sempat meminta bantuan untuk memandunya ke Kawah Ijen saat Rania pergi berkunjung ke Baluran sesuai permintaan ayahnya.

Tak disangka, pertemuan pertama Rania dan Hyun Geun tersebut berlanjut ketika Rania mengikuti program Writers in Residence di Korea Selatan. Saling memendam perasaan satu sama lain, keduanya pun memutuskan berkeliling menyusuri keindahan alam yang ada di Negeri Ginseng tersebut. Sayangnya, kebahagiaan Rania juga tak bisa berlangsung lama karena Hyun Geun telah dijodohkan oleh keluarganya. Adapun sejumlah lokasi menarik yang turut diperlihatkan dalam film ini meliputi Seoul Central Mosque, Namsan Seoul Tower, Danau Cheongpyeong hingga Itaewon.

Diah (Shandy Aulia), seorang pemandu wisata di Korea Selatan, harus menelan pil pahit usai hubungannya kandas dengan tunangannya, Jun Ho (Chae in Woo). Diah kemudian pingsan dan sempat tak sadarkan diri hingga dirinya terbangun dalam kondisi tidak bisa melihat. Berbagai ujian kehidupan yang dihadapi Diah membuat ia hidup dalam kesedihan dan kehampaan.

Hingga suatu hari, Diah bertemu dengan seorang pria asal Indonesia bernama Nik (Dodit Mulyanto) yang begitu perhatian dan kerap menghiburnya. Tak patah semangat, Nik bahkan berusaha untuk membuat Diah tertawa dan kembali bahagia. Selain hadirkan kisah romansa yang manis, film ini juga mempunyai sentuhan komedi mengingat Dodit sebagai salah satu komika yang punya ciri khas dengan celetukannya yang penuh komedi. Beberapa tempat menarik di film ini meliputi Gamcheon Cultural Village, Busan Citizens Park hingga Oryukdo Skywalk.

Diadaptasi dari novel karya Berliana Kimberly, Laut Tengah menhadirkan kisah Haia (Yoriko Angeline) yang bermimpi untuk kuliah di Korea Selatan demi meninggalkan kehidupannya yang kelam. Setelah melalui berbagai ujian kehidupan, Haia kemudian mendapatkan tawaran tak terduga dari seseorang yang bisa membiayai kebutuhan hidupnya untuk berkuliah di Korea Selatan, namun dengan sebuah syarat, yaitu bersedia menjadi istri kedua dari Bhumi Syam (Ibrahim Risyad).

Memantik pergolakan batin, Haia memutuskan menerima tawaran tersebut demi mengejar mimpinya meski kehidupannya setelah menikah juga sangat jauh dari kata bahagia. Suaminya, Bhumi bersikap dingin dan acuh hingga terang-terangan menyebut jika ia tidak mencintai Haia dan pernikahan mereka hanyalah berdasarkan permintaan istri pertamanya, Aisa (Anna Jobling). Di sisi lain, penolakan dari putri kecil mereka hingga kondisi Aisa yang terus menurun justru menjadi polemik yang selalu membayangi Haia ketika ia juga sedang berjuang menempuh studi di Korea. 

Selain menampilkan keindahan alam dari berbagai daerah di Korea Selatan, sederet film di atas juga memberikan jalan cerita ala K-Drama dengan beragam premis menarik yang khas dan juga sarat akan makna. Wajib ditonton!