Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Optimus Primal, Robot Baru di Transformers: Rise of The Beast

Optimus Primal (dok. Paramount Pictures/Transformers: Rise of the Beasts)

Waralaba film live action Transformers kembali berlanjut setelah hampir 5 tahun absen. Film ferakhir waralaba ini adalah spin-off, Bumblebee (2018) yang juga sebagai soft reboot dari versi Michael Bay.

Film terbarunya, Transformers: Rise of the Beasts (2023), yang akan rilis tahun ini sepertinya mengambil inspirasi dari cerita Beast War. Semua ketika para Autobots akan bertemu dengan Maximal yang dipimpin kembaran Optimus Prime, Optimus Primal.

Sejak trailer pertama pun, Optimus Primal sudah ditampilkan dalam bentuk gorila. Bagi kamu yang masih asing dengan karakter ini, berikut ini lima fakta Optimus Primal yang wajib kamu ketahui!

1. Wujud transformasinya adalah gorila

Optimus Primal Gorilla form (dok. Paramount Pictures/Transformers: Rise of the Beasts)

Optimus Primal terkenal lewat serial animasi Transformers : Beast War (1996) dan Beast Machines: Transformers (1999). Serial tersebut berlatar berbeda dari era G1 dan disebut sebagai era Beast War.

Perbedaan paling mencolok adalah wujud Transformers yang sudah tidak lagi menggunakan kendaraan dan juga kapal luar angkasa melainkan mengambil wujud binatang dan juga dinosaurus.

Optimus Primal, sebagai karakter utama dalam seri ini, mengambil wujud gorila punggung perak yang dalam dunia perbinatangan adalah pemimpin atau pusat dari kawanan gorila. Kenapa gorila? Sebab, hewan tersebut digambarkan sebagai mahkluk cerdas yang pasif dan cinta damai, tapi akan sangat berbahaya jika terprovokasi. 

2. Pemimpin dari Maximals

Optimus Primal dan para Maximal (dok. netflix/Transformers: War for Cybertron: Kingdom)

Maximal adalah faksi keturunan dari Autobots yang menjadi kelompok protagonis utama di era Beast War. Grup ini mengambil tema binatang sebagai wujud Transfomer-nya, karena mereka jatuh di planet dengan ekosistem hutan. Maximal beranggotakan Rhinox, Cheetor, Silverbot, Rattrap, Nighscream dan dipimpin oleh Optimus Primal.

Optimus Primal adalah pemimpin yang sangat peduli dengan rekan-rekanya, tapi kadang mengalami depresi berat jika gagal memenuhi ekspektasi para Maximal. Jika di era G1 ada rivalitas antara Autobot dan Decepticon, di era Beast War ada rivalitas antara Maximal dan Predacon.

3. Pemimpin yang baik membuatnya jadi salah satu kandidat Matrix of Leadership

Optimus Primal dianugrahi Matrix (dok. Hasbro/Transformers: Power of the Primes)

Matrix of Leadership adalah artefak kuno yang menyimpan kekuatan besar, yakni kekuatan Primus dan juga gabungan pengetahuan dari seluruh Prime terdahulu yang pernah memiliki artefak ini.

Matrix or Leadership memilih sendiri siapa yang berhak dan layak untuk mendapatkan kekuatanya. Biasanya itu adalah seorang pemimpin hebat seperti Optimus Prime dan Orion Pax. Dalam Transfomers: Prime Wars Trilogy (2016)  Optimus Primal terpilih sebagai pemegang Matrix or Leadership dan menjadi pemimpin dalam era baru di planet Eukaris.

4. Punya wujud kelelawar yang terinspirasi oleh Batman

Optimus Primal Bat Form Vs Megatron Gator (dok. e-HOBBY/LG-EX Convobat mini Comic)

Selain wujud gorila yang mainstream, ternyata Optimus Primal juga punya bentuk lain, yakni kelelawar yang muncul di komik dan mainan. Ternyata, wujud kelelawar itu adalah wujud pertama yang diusulkan oleh Axalon Computer untuknya, tapi Primal menolaknya dan lebih memilih Gorilla yang lebih kuat.

Usut punya usut, ternyata wujud kelelawar dari Optimus Primal ini terinspirasi dari Batman. Tidak mengherankan, pasalnya, Batman memang salah satu karakter fiksional paling populer sepanjangan masa.

Menariknya, lisensi mainan Beast War optimus Primal sama dan figur Batman, yakni dipegang oleh pihak yang sama yakni Kenner Company. Hal tersebutlah yang mengisinspirasi terjadinya homage ini.

5. Pernah mati tiga kali

Optimus Primal meledakkan diri form (dok. Alliance Communications/Beast Wars: Transformers)

Sepertinya, kematian bukan akhir khususnya untuk seorang dengan title Optimus, sama seperti Optimus Prime yang sering sekali mati/hancur untuk membebaskan Cybertron. Optimus Primal juga berani mengorbankan dirinya untuk Maximals.

Di sepanjang serial Transformers Beast War (1996), Primal berkali-kali terancam nyawanya yang pada akhirnya juga menjadi kenyataan setelah dirinya meledakkan diri untuk mengalahkan Megatron di akhir seri, namun berhasil dihidupkan kembali.
Pada Beast Machines: Transformers (1999), Primal kembali hancur dan dihidupkan kembali sampai dua kali.

Setelah tahu lebih banyak tentang kembaran Optimus Prime versi binatang ini, apakah kamu jauh lebih tertarik untuk melihatnya di film Transformers: Rise of the Beasts yang akan tayang Juni nanti? Kita tunggu sebentar lagi, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mito Rudito
EditorMito Rudito
Follow Us