5 Film Leonardo DiCaprio dengan Pendapatan Terendah, Kurang Laku?

21 Feb 2022, 11:50 WIB

cuplikan film Total Eclipse (dok. New Line Cinema/Total Eclipse)

Leoardo DiCaprio termasuk salah satu aktor ternama di Hollywood. Dirinya bahkan ada dalam deretan aktor dengan pendapatan tertinggi. Tentunya, hal itu tidak mengherankan karena setiap film yang dibintanginya selalu sukses besar. Salah satunya Titanic yang pernah menjadi film dengan pendapatan tertinggi sebelum dikalahkan oleh Avatar.

Film-film lain seperti The Wolf of Wall Street, Once Upon in Hollywood, dan Don’t Look Up juga menjadi masterpiece aktor kelahiran Los Angeles ini. Namun, di balik kesuksesannya, ternyata ada juga beberapa film dibintanginya yang gagal di box office. Beberapa filmnya dianggap tak laku di pasaran.

1. Don's Plum

Don’s Plum merupakan film drama indie yang mengusung tema hitam putih. Film yang pertama kali dirilis pada 2001 ini disutradarai oleh R.D. Robb. Tidak hanya Leonardo DiCaprio saja, Don’s Plum juga dibintangi oleh Tobey Maguire. Namun, nama besar Leo setelah membintangi Titanic belum mampu mengangkat film ini.

Film ini bercerita tentang sekelompok remaja beranjak dewasa yang setiap minggunya bertemu untuk mendiskusikan hidupnya yang merana. Sayangnya, film ini kurang mendapat perhatian masyarakat karena hanya mengantongi keuntungan sebesar kurang dari 42 ribu Dollar AS atau sekitar Rp601 juta.

2. Total Eclipse

Leonardo DiCaprio pernah memerankan sosok Arthur Rimbaud, penyair asal Prancis yang terkenal pada abad ke-19 dalam Total Eclipse. Film ini mengisahkan tentang hubungan antara Rimbaud dengan mentornya, Paul Verlaine yang pada saat itu disebut menyimpang. Apalagi Paul sudah bertunangan dengan Mathilde Maute.

Film yang dirilis pada 1995 ini juga dibintangi David Thewlis dan Romane Bohringer. Namun, sangat disayangkan karena film biopik ini kurang sukses secara box office. Total Eclipse memperoleh pendapatan sebesar 340 ribu Dollar AS atau senilai Rp4,8 miliar.

3. Poison Ivy

Leo memang tidak menjadi pemeran utama dalam film Poison Ivy. Namun, karakternya terbilang penting dalam film drama bernuansa thriller yang dirilis pada 1992 lalu. Leonardo DiCaprio beradu akting bersama Drew Barrymore, Sara Gilbert, dan Tom Skeerritt dalam film yang disutaradarai oleh Katt Shea ini.

Poison Ivy bercerita tentang seorang remaja bernama Ivy yang berteman dengan siswi pemalu kaya raya untuk bisa menikmati hartanya. Film ini mendapatkan keuntungan sebanyak 1,8 juta Dollar ASatau senilai Rp25 miliar. Meski tidak sesukses film Leo lainnya, Poison Ivy dibuat franchise yang terdiri empat film.

4. The Basketball Diaries

The Basketball Diaries merupakan film adaptasi dari novel berjudul sama yang ditulis oleh Jim Carroll. Leo memerankan sosok Jim Carroll yang bercita-cita menjadi pemain basket. Sayangnya, cita-citanya mulai terancam karena masa remaja Jim mulai terjerumus obat-obatan terlarang.

Film yang juga dibintangi oleh Bruno Kirby, Lorraine Bracco, dan Mark Wahlberg ini memiliki rating yang cukup tinggi di IMDb, yakni 7,3. Film biografi yang dirilis pada 1995 ini memperoleh pendapatan sebesar 2,4 juta Dollar AS atau sebanyak Rp34 miliar yang sebenarnya cukup tinggi.

5. This Boy's Life

Aktor berusia 47 tahun ini memang sering membintangi film biografi. Salah satu di antaranya adalah film This Boy’s Life yang dirilis pada 1993 lalu. Film ini diadaptasi berdasarkan memoir yang ditulis oleh Tobias Wolff, pengarang asal Amerika Serikat.

Leo memerankan Toby yang dikisahkan memiliki ayah tiri yang sering melakukan kekerasan pada dirinya. Toby pun tumbuh dengan membenci lingkungannya dan berencana kabur meninggalkan rumahnya. Film ini memperoleh pendapatan cukup banyak, yakni sebesar 4 juta Dollar AS atau senilai Rp57 miliar.

Dapat disimpulkan bahwa film-film Leonardo DiCaprio yang kurang sukses di pasaran ternyata kebanyakan dirilis pada tahun 90-an. Saat ini, hampir semua film yang dibintanginya selalu mendapatkan pendapatan yang tinggi. Nah, kalau kamu sendiri pernah nonton yang mana?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.