5 Film Petualangan Bapak dan Anak yang Gak Ketebak

Tidak seperti ibu, ekspektasi sosial atas keikutsertaan ayah dalam pengasuhan anak terbilang lebih rendah. Ini tak lepas dari tradisi turun temurun yang menormalisasi absennya ayah dalam hidup anak mereka. Misal dengan tidak memberi cuti orangtua yang berimbang, stigma yang melekat pada ayah yang memilih mengambil peran pengasuhan, sampai kekhawatiran penyimpangan seksual yang didominasi pelaku dari gender pria.
Gak heran kalau dalam film pun, kamu akan menemukan banyak cerita yang memotret kecanggungan pria saat dapat tugas mengasuh anak. Gak sedikit yang meromantisasi dan menjadikannya punchline komedi. Bukan masalah, tetapi bila ingin mencoba melihat relasi ayah-anak yang lebih berimbang dan realistis, kamu bisa coba lima film road-trip berikut. Petualangan bapak dan anaknya di bawah ini bisa terjadi tanpa sengaja atau memang disengaja, tetapi berjalan di luar rencana.
1. Hounds (2023)

Hounds adalah petualangan bapak dan anaknya yang sebenarnya antara disengaja dan tidak. Bekerja serabutan, Hassan (Abdellatif Masstouri) menerima tawaran dari mantan bosnya untuk menculik salah satu musuhnya. Ia mengajak serta sang putra, Issam (Ayoub Elaid) untuk membantu.
Tanpa sengaja, mereka justru membunuh si target dan harus mencari cara meloloskan diri dari aksi balas dendam keluarga korban. Latarnya hanya semalam, tetapi cukup untuk memperkaya perspektifmu. Mulai dari relasi ayah dan anak laki-lakinya sampai potret kemiskinan struktural di Maroko.
2. Good One (2024)

Good One adalah film debut India Donaldson yang tuai pujian. Ditulis dari perspektif seorang remaja perempuan yang berlibur bareng sang ayah. Mereka memilih untuk berkemah di hutan dan mengajak serta salah satu sahabat sang ayah. Di sinilah, tensi mulai terbentuk dan bikin penonton ikut tak nyaman. Hal-hal yang selama ini kamu khawatirkan seolah diusik semua oleh Donaldson, termasuk potensi si lakon jadi korban grooming rekan ayahnya.
3. Evge (2019)

Seperti Hounds, film Evge tayang perdana di seksi Un Certain Regard Cannes Film Festival. Film asal Ukraina ini mengikuti perjalanan seorang ayah dan putra bungsunya menjemput jenazah anak laki-laki pertamanya yang tewas karena perang di Kyiv. Sang ayah bersikeras sang putra sulung harus dimakamkan dengan cara Islam di kampung halaman mereka di Krimea. Namun, di tengah kemelut yang membelah Ukraina, itu bukan hal yang mudah dilakukan.
4. Hit the Road (2021)

Hit the Road awalnya seperti perjalanan keluarga biasa. Pasutri beserta kedua anak laki-lakinya sedang mengarungi daratan dengan mobil mereka dan berhenti di beberapa titik untuk istirahat. Pada fase ini, ada momen-momen menarik dan mengharukan, termasuk saat si bapak dan putra sulungnya berbicara empat mata. Tak jelas ke mana tujuan mereka, tetapi akan terjawab pas pada akhir film dan akan membuatmu mengerti mengapa perjalanan ini sangat berarti buat keempat orang itu.
5. Kodachrome (2017)

Sesuai namanya, film ini mengikuti perjalanan seorang ayah dan anaknya untuk mencetak foto di studio Kodak sebelum mereka tutup permanen. Masalahnya, kedua orang ini sudah lama tak berkontak karena satu dan lain hal. Namun, sang ayah yang sudah lansia sepertinya punya alasan khusus mengapa "memaksa" putranya itu untuk melakukan perjalanan darat tersebut. Dibanding keempat film sebelumnya, ini mungkin film petualangan bapak-anak yang paling chill.
Sedang meraba-raba dinamika hubunganmu sendiri dengan sang ayah? Kelima film tadi bisa jadi bahan renungan menarik. Ceritanya mungkin jauh lebih dramatis dari kehidupanmu, tetapi relevansinya tetap kuat. Bisa, nih jadi inspirasi tontonan saat Hari Ayah.