5 Film Produksi Legacy Pictures Hasil Adaptasi Novel, Terbaru TAoL!

Pertama adalah Critical Eleven, yang diadaptasi dari novel berjudul sama karya Ika Natassa. Di bawah arahan Monty Tiwa dan Robert Ronny, berhasil menjadi film romantis yang penuh drama dan konflik pasangan suami istri. Cerita utamanya, berpusat pada kisah asmara Ale (Reza Rahadian) dan Anya (Adinia Wirasti), yang jatuh cinta secara tidak sengaja.

Bertemu di atas pesawat saat sedang menuju ke luar negeri, Ale dan Anya berhasil membuat banyak penonton menjadi iri dengan keromantisan mereka, di awal adegan. Hingga muncul beberapa konflik besar, akitbat Anya mengalami trauma mendalam setelah mengalami kegugura anak prertama mereka. Alhasil rumah tangganya, diguncang masalah.

Mengusung genre drama komedi romantis, selanjutnya adalah The Perfect Husband (2018). Di bawah arahan Rudi Aryanto, novel berjudul sama karya Indah Riyana, berhasil dieksekusi dengan sangat baik dan apik. Di mana, cerita utamanya tentang kisah perjodohan yang dialami oleh seorang gadis SMA bernama Ayla (Amanda Rawles), dengan seorang pilot.

Bagi Ayla, perjodohan yang tidak dilandasi dengan dasar cinta, sangatlah tidak mungkin terjadi. Di tambah, saat itu Ayla telah memiliki seorang kekasih yang diperankan Maxime Bouttier. Namun demi sang kakek yang sangat dia cintai, Alya menyerah dan memutuskan untuk menikah dengan pria bernama Arsen (Dimas Anggara).

Melanjutkan dari film Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini (2020, selanjutnya adalah Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang (2023). Masih diadaptasi dari novel karya Marchella FP, film ini dibintangi oleh pemain yang sama seperti Rio Dewanto, Rachel Amanda dan Sheila Dara. Namun ada tambahan pemain terdiri dari Lutesha, Ganindra Bimo dan Jerome Kurnia.

Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang, memfokuskan ceritanya kepada Aurora (Sheila Dara), yang kini memilih untuk kuliah dan berkarier di London. Hal ini dilakukan demi keluar dan bebas dari keluarga toxic, Aurora malah terjebak dengan permasalah yang lebih besar. Seperti memiliki paswangan yang kasar dan sulitnya menjalankan karir dengan sekolah.

Telah tayang di beberapa festival berstandar internasional, selanjutnya adalah Ali Topan (2024). Bagi beberapa orang mungkin terdengar tidak asing lagi, pasalnya film dengan judul sama, pernah dibuatkan di tahun 1997. Sama-sama mengadaptasi novel karya Teguh Esha yang terbit pada tahun 70-an, Ali Topan (2024) dimodifikasi dengan sangat sukses.

Masih menghadirkan gaya jadul, Ali Topan menceritakan tentang kisah asmara yang dialami oleh seorang pria bernama Ali Topan (Jefri Nichol), dengan seorang gadis kaya raya yang diperankan Lutesha. Dimana, mereka berdua memutuskan untuk berkeliling pulau Jawa menggunakan sepeda motor, demi menikmati indahnya cinta di masa-masa remaja.

Mengadaptasi novel karya Ika Natassa untuk kesekian kalinya, terbaru adalah The Architecture of Love (2024). Menceritakan tentang kisah asmara yang dialami oleh seorang penulis novel ternama, setelah memutuskan bercerai dengan mantan suaminya. Di New York, Raia (Putri Marino) kembali merasakan indahnya cinta dengan arsitek tampan.

Tidak terasa tumbuh kisah cinta yang sangat manis di antara keduanya, ternyata pertemuan ini malah berujung dengan konflik dan masalah baru yang lebih rumit. River (Nicholas Saputra), malah belum bisa melupakan masa lalunya yang pedih, hingga Raia yang terjebak dengan beberapa pria yang juga mencintainya, termasuk adik dari River.

Legacy Pictures, sepertinya akan selalu konsisten dalam menghadirkan film-film terbaru yang diminati pasar. Di awal tahun ini saja, ada beberapa film yang telah sukses menembus angka box office, Agak Laen dan Siksa Kubur. Kamu sudah nonton yang mana?