5 Film Shah Rukh Khan tentang Kehidupan Muslim India

Dalam Chak De! India, Shah Rukh Khan berperan sebagai Kabir Khan, mantan kapten tim hoki India yang pensiun dini dan akhirnya menjadi pelatih. Kisah hidup Kabir sangat berat karena ia gagal memenangkan India saat menghadapi Pakistan di babak final Piala Dunia Hoki. Tidak hanya itu, identitas Kabir sebagai muslim membuatnya difitnah menerima suap dari negara rival.

Kabir yang seperti terusir memilih menghilang dari publik selama beberapa tahun. Saat muncul kembali, ia berubah menjadi sosok pelatih ekstra disiplin untuk tim hoki perempuan India. Sifat tersebut bukannya tanpa alasan karena tim yang ia latih membutuhkan latihan keras untuk mencapai level yang layak di mata pemerintah. Sempat diremehkan, Kabir memiliki kesempatan untuk mengembalikan nama baiknya dengan membawa tim tersebut menjuarai Piala Dunia untuk pertama kalinya.

Karakter Shah Rukh Khan dalam film Billu mirip dengan kenyataan yang ia jalani setiap hari. Di film ini, ia memerankan Sahir Khan yang merupakan bintang film terbesar di India. Pilihan Shah Rukh Khan yang tetap menampilkan sosok superstar beragama Islam patut diacungi jempol.

Di balik kehidupannya yang serba glamor, Sahir Khan sebenarnya memulai perjalanan di desa kecil bernama Budbuda. Saat ia kembali ke desa tersebut untuk menggarap film terbaru, Billu (Irrfan Khan) yang merupakan sahabatnya kecilnya jadi senang bukan main. Kabar Billu sebagai sahabat sang megabintang langsung menyebar dan tukang cukur sederhana tersebut ikut mendapat kepopuleran sesaat.

My Name is Khan menjadi respons berani dari India mengenai sentimen anti-muslim yang merebak pada awal dekade 2000an. Film ini mencoba menentang pandangan miring mengenai kaum muslim yang dahulu erat dikaitkan dengan terorisme. Shah Rukh Khan berperan sebagai Rizwan Khan, seorang muslim penderita Asperger yang tinggal di San Francisco, Amerika Serikat.

Rizwan jatuh cinta dan akhirnya menikah dengan perempuan Hindu bernama Mandira (Kajol). Keluarga Rizwan ikut terkena dampak penyerangan menara kembar World Trade Center pada 2001. Hubungannya dengan Mandira menjadi renggang dan identitasnya sebagai muslim tercederai. Dengan modal keberanian, Rizwan melakukan perjalanan seorang diri untuk bertemu presiden dan membuktikan bahwa muslim bukanlah bagian dari terorisme.

Shah Rukh Khan tidak hanya memilih memerankan karakter muslim dengan identitas yang sama di setiap judulnya. Di Raees, ia tampil berani dengan menonjolkan karakter muslim di sebuah bisnis ilegal. Raees yang yatim piatu sejak kecil menyambung hidup dengan menjadi perantara penjual minuman keras.

Setelah dewasa, Raees menyadari bahwa koneksi yang ia bangun sudah cukup untuk mendirikan bisnis sendiri. Tidak puas sampai di situ, Raees juga mencalonkan diri sebagai politisi. Ia pandai mengakali hukum, tetapi triknya mudah terbaca saat bertemu polisi yang tidak kalah cerdik bernama Jaideep (Nawazuddin Siddiqui). Berkat kegigihan Jaideep, Raees kini harus menghadapi ancaman untuk menyerahkan diri akibat aktivitas ilegalnya.

Setelah hiatus selama lima tahun, Shah Rukh Khan memilih kembali ke dunia akting lewat karakter muslim di film Pathaan. Film action ini menuntut Shah Rukh Khan untuk beradegan laga yang lumayan rumit. Nama Pathaan sendiri menunjukkan identitasnya sebagai keturunan Pakistan.

Identitas tersebut membuat Pathaan menghadapi kecurigaan dari pemerintahannya sendiri saat kabar serangan dari Pakistan mulai terdengar. Ia yang terasing sebagai agen mata-mata harus menyusun rencana diam-diam untuk mencegah serangan tersebut. Tugas yang tidak mudah mengingat pengkhianatan di tubuh agen pertahanan India sedang marak terjadi. Namun, Pathaan tetap membuktikan kesetiaannya kepada India tanpa berkompromi mengenai identitasnya sebagai seorang muslim.

Shah Rukh Khan mampu menampilkan wajah muslim India yang tidak monoton. Selain kelima film Shah Rukh Khan tentang kehidupan muslim India di atas, adakah film serupa lainnya yang kamu sukai?