Terlepas dari skandal kencan yang menghebohkan serta berbagai berita bahagia di industri hiburan Korea, banyak sejarah kelam yang juga menyelip di dalamnya. Tidak jarang, kisah pilu para idol ini turut mengubah kebijakan industri hiburan di Korea.
Dan yang pasti, cerita sedih tersebut juga membuat persepsi masyarakat dan fans ikut berubah. Kamu pasti penasaran kan? Yuk, kita lihat kisah idol mana saja yang paling memilukan hingga bahkan mengubah hidup mereka!
Beberapa tahun lalu, ada sekelompok haters yang sangat terkenal bernama Tajinyo. Tajinyo adalah kelompok haters yang menuduh ijazah Tablo di Stanford University adalah palsu. Tidak cukup di situ, serangan haters bahkan mengancam keselamatan keluarga Tablo hingga ibu dan kakak laki-lakinya kehilangan pekerjaan dan ayahnya meninggal.
Beruntung ada seorang alumnus yang bersedia membantu serta seorang produser acara tv yang menantang Tablo membuktikan ijazahnya. Perjalanan yang sangat panjang melawan Tajinyo akhirnya selesai. Tablo terbang ke Stanford University dan membuktikan sendiri sertifikat kelulusannya melalui acara tersebut.
Saat bergabung bersama Turbo, usia Kim Jong Kook baru 19 tahun. Namun, sejak ia sukses dengan Turbo, banyak fans yang menduga bahwa CEO yang sebelumnya, melakukan kekerasan fisik dan mental pada Kim Jong Kook.
Bahkan, fans sampai mengumpulkan bukti kunjungan rutin Kim Jong Kook ke rumah sakit. Lebih dari itu, fans juga percaya bahwa Kim Jong Kook bekerja sangat keras sebagai bentuk pertahanan terhadap CEO tersebut.
Belum lama ini, terungkap bahwa sebuah band remaja yang bernama The East Light mendapatkan kekerasan fisik serta mental dari producer dan CEO nya sendiri. Melalui konferensi pers, leader The East Light, Lee Seok Cheol bahkan mengungkap foto luka-luka yang ia dapatkan.
Luka yang mereka terima sangatlah parah, apalagi semasa mendapat perlakuan tersebut, para member masih di bawah umur, bahkan ada yang masih berusia 12 tahun. Mengetahui hal ini, masyarakat membuat petisi kepada pemerintah karena kasus ini adalah kekerasan terhadap anak-anak.
Pada tahun 2012, Block B sempat menuai kontroversi pasca melakukan sebuah wawancara di Thailand. Namun, mereka juga akhirnya meminta maaf atas kontroversi tersebut. Sayangnya, masih ada orang yang tidak terima bahkan membuat petisi untuk menyuruh Block B bunuh diri.
Karena pengalaman ini, P.O merasakan tekanan yang luar biasa hingga harus dilarikan ke rumah sakit. Ia kemudian didiagnosa skizofrenia akibat stres. Meskipun tidak berbahaya karena tidak seperti skizofrenia klasik, saat itu kondisi P.O harus terus dimonitor.
Idol satu ini memang orang yang sangat kuat. Tidak cukup dengan kekerasan yang dilakukan semasa Lee Teuk masih kecil, ayah Lee Teuk bahkan membunuh kedua orang tuanya (kakek-nenek Lee Teuk) saat Lee Teuk masih wamil.
Bahkan ayah Lee Teuk juga bunuh diri dan meninggalkan hutang 5 milliar won, serta sebuah pesan jahat. Akibat peristiwa ini, depresi yang dialami Lee Teuk menjadi semakin parah dan pihak militer menyarankan untuk keluar lebih awal, walaupun Lee Teuk akhirnya tetap menyelesaikan wamil di waktu yang semestinya.
Itu dia beberapa kisah paling memilukan yang dialami idol KPop. Dari beberapa kisah mereka, kita juga perlu balajar bahwa sebagai netizen, menyimpulkan sesuatu tanpa ada bukti bisa menghancurkan hidup seseorang.