Sistar dikenal sebagai Queen of Summer-nya Korea, karena lagu bertema summer mereka selalu mampu membuat orang menjadi semangat. Namun bukan berarti mereka tak punya lagu ballad ya!
Selain memiliki lagu yang dapat membuat seseorang jadi bersemangat, mereka juga memiliki lagu ballad yang dapat membuatmu galau seharian apalagi jika tahu artinya. Berikut adalah 5 lagu ballad milik Sistar yang liriknya dapat menyayat hati.
Crying merupakan lagu ballad pertama Sistar, setelah album pertama dipenuhi dengan lagu yang bersemangat. Lagu crying merupakan satu-satunya lagu ballad yang ada di album ke dua mereka, yang di tulis sendiri oleh Hyorin. Dan ternyata lagu ini mampu mencuri hati banyak orang.
Berikut potongan terjemahan lirik lagunya:
Kau datang secara perlahan, menggetarkan hatiku. Oh no, tolong lepaskan hatiku.
Bohong jika aku baik-baik saja, bahwa aku tidak mencintaimu. Aku tak bisa mengungkapkannya.
Aku berusaha berubah segala, namun kau telah menghilang. Aku hanya berakhir dengan menangis.
Ini bukan diriku yang biasanya, aku tau ini hanya masalah waktu. Tapi tiap kali aku bernapas aku membencimu.
Aku tak bisa tidur tiap malam, berusaha meyakinkan diriku bahwa aku baik-baik saja. Tapi tak bisa, aku tak bisa mengubah apa pun. Hanya penyesalan yang terlambat.
Dalam lagu ballad yang satu ini mereka berkolaborasi dengan Mad Clown yang ada di mini album ketiga Sistar bersamaan dengan lagu Shake It.
Lagu ini menggambarkan tentang seorang wanita yang tak bisa melupakan mantan kekasihnya, meski ia tahu laki-laki tersebut adalah orang jahat.
Kebohongan besar saat kau mengatakan hanya akan mencintaiku. Kau mungkin akan berbisik kepada orang lain juga, ditempat yang lain.
Luka yang amat sakit telah terukir di hatiku. Namamu dan nomormu aku ingin menghapus semuanya.
Pikiranku mengerti tapi hatiku tidak. Temanku mengatakan aku sudah melakukan yang aku bisa, jadi berhentilah sekarang. Namun tanpa ada yang tahu, aku menggambar wajahmu di hatiku.
My Sad Lullaby adalah lagu ballad yang ada di mini album ke 4 Sistar. Sama halnya dengan yang kamu lakukan sekarang, lagu ini menceritakan seseorang yang memutar lagu sedih yang sesuai dengan suasana hatinya.
Aku memainkan lagu sedih, mendengarkannya di bawah selimut. Aku menangis sampai airmataku mengering, karena cinta kita yang telah menyusut.
Lagu sedih yang ku dengarkan dibawah selimut, menyembunyikan suara tangisku. Aku menngatakan tidak, namun hatiku berkata ya.
Lagu ini menjadi album terakhir Sistar, persembahan sebelum mereka bubar untuk para penggemarnya. Selain karena suasana sedih karena mereka bubar, lagu ini juga memiliki arti yang tak kalah menyesakkan.
Kita sudah terbiasa bersama, tapi kini seolah semua akan berakhir. Ini bukanlah sebuah kebahagiaan, bukan pula cinta.
Tak banyak pintaku padamu dan kini aku juga tak berharap banyak darimu. Sepertinya semua telah berakhir, sepertinya aku akan kehilanganmu.
Meskipun kini aku baik-baik saja. Namun jika hari itu tiba mungkin hatiku akan hancur berkeping-keping.
Lagu ini juga berada dalam album terakhir Sistar. Lagu ini juga mengisahkan perpisahan, namun meskipun berpisah mereka tetap saling menjaga dan mencoba tidak melupakan satu sama lain. Sama halnya dengan kondisi Sistar dan Star1 (nama fans Sistar) yang akan tetap saling menjaga dan mengingat satu sama lain.
Hari yang sehangat musim semi. Hatiku dipenuhi kenangan yang berlalu. Aku terus kembali kemasa itu. Tak adakah jalan kembali untuk kita?
Dari awal sampai akhir aku menghargaimu selamanya. Mulai dari sekarang aku takkan pernah melupakanmu.
Ada sesuatu yang ingin ku katakan. Selalu ada tempat di hatimu untukku. Aku akan menunggumu untuk kembali.
Aku takkan pernah melupakan kenangan yang kau berikan sampai akhir nanti.
Itulah 5 lagu ballad Sistar yang bikin suasana jadi galau. Sudah dengerin semuanya?