6 Episode Lawas Upin & Ipin yang Paling Ikonik, Mana Favoritmu?

Ada banyak sekali episode Upin & Ipin yang menceritakan tentang Ramadhan. Dari sekian banyaknya yang sudah dirilis, termasuk yang terbaru, rasanya episode lawas berjudul "Ramadhan Kembali Lagi" adalah yang paling ikonik. Di episode ini, terdapat momen Abang Salleh yang membantu Tok Dalang mengaduk adonan dodol. Karena adonan tersebut sangat berat, Abang Salleh pun mengerahkan  seluruh tenaganya dan membuat suara keras yang membuat Upin dan teman-temannya terkejut.

Tak hanya episode bulan puasa, Upin & Ipin juga mempunyai beberapa episode yang khusus menyambut Hari Raya. Sampai saat ini mungkin sudah ada banyak episode yang dirilis., namun ada momen yang membuat episode "Esok Raya" ini menjadi episode paling ikonik. Saat itu, Upin, Ipin, Mei Mei, dan Rajoo tengah asyik mengejar Rembo. Tak disangka hal ini menimbulkan kejadian tak terduga pada salah satu warga Kampung Durian Runtuh. Tok Dul yang saat itu memasak di depan rumahnya mengalami kecelakaan dengan tercebur ke dalam adonan dodol yang ia buat. Sayangnya, dalam episode versi remake, karakter Tok Dul justru berubah menjadi Pak Samat.

Diceritakan, Upin dan Ipin tak sabar keluar untuk bermain bersama teman-temannya. Namun, adik kakak ini tak diperbolehkan keluar oleh Kak Ros sebelum membantunya menyirami tanaman sawi di belakang rumah mereka. Episode "Berkebun" ini menjadi episode ikonik sekaligus lucu dalam Upin & Ipin, pasalnya, terdapat momen di mana badan si kembar ini tak sengaja tersiram rabukan pupuk yang terbuat dari kotoran ayam.  

Kedatangan mobil kesehatan pemeriksaan gigi membuat murid-murid Kelas Aman ketakutan. Satu persatu nama murid dipanggil untuk melakukan pemeriksaan gigi. Saat tiba giliran Ijat, tak disangka ia ketakutan dan menghindari pemeriksaan tersebut dengan berlari keluar kelas. Bahkan Ijat sampai berpegangan pada gerbang sekolah.

Di episode ini, kamu juga bisa melihat momen ikonik Doktor Ravi yang mengajari anak-anak cara menggosok gigi dengan benar sambil mengatakan "bulat, bulat, bulat". Selain itu, pesan Cikgu Jasmin agar membawa gelas ternyata menimbulkan kesalahpahaman yang membuat murid-murid membawa gelas yang bentuknya bermacam-macam. Ternyata gelas tersebut akan digunakan untuk berkumur.

Dalam episode ini, Upin, Ipin, dan teman-temannya diceritakan ikut mendaftar sunat massal. Seperti anak-anak pada umumnya, sunat juga menjadi hal yang menegangkan bagi anak-anak di Kampung Durian Runtuh. Di sisi lain, Mail yang sudah sunat terlebih dahulu justru menakut-nakuti mereka dengan mengatakan rasa sakit sunat itu seperti digigit harimau.

Untuk kesekian kalinya, Ijat dalam Upin & Ipin menjadi karakter yang membuat kehebohan. Setelah insiden kabur dari pemeriksaan gigi, kali ini Ijat kabur dari gilirannya sunat. Padahal di antara peserta lainnya, Ijat lah yang terlihat paling semangat. Di luar dugaan, Ijat kemudian berlari ketakutan dari bilik sunat.

Upin & Ipin episode "Cerita Kami" menceritakan tentang murid Kelas Aman yang harus menampilkan pentas seni di sekolah mereka. Upin, Ipin, dan teman-temannya berlatih keras untuk membawakan sebuah kisah antara pengembala dan biri-biri. Ceritanya mengisahkan tentang seorang pengembala yang menipu dua petani yang sibuk bekerja dengan terus-terusan berteriak minta tolong untuk mengusir serigala yang mengancam biri-biri miliknya.

Pertunjukan yang dibawakan murid Kelas Aman ini menjadi momen ikonik dalam serial Upin & Ipin. Bahkan, kisah pengembala dan biri-biri ini banyak dipentaskan anak-anak sekolah di Indonesia lho! Begitupun dengan lagu "Pengembala dan Biri-Biri" yang tak asing di telinga kita. Kamu pasti hafal bukan?

Sebenarnya, ada banyak episode lawas Upin & Ipin yang ceritanya tak kalah menarik, namun, adanya kejadian lucu hingga tak terduga membuat cerita dari episode-episode di atas membekas di ingatan para penonton. Menjadikannya episode paling ikonik di antara episode Upin & Ipin lainnya. Dari episode lawas Upin & Ipin yang paling ikonik dalam daftar ini, kamu paling suka nomor berapa?