Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Fakta SERPENT, Tim Villain yang Muncul di Captain America 4

cuplikan film Captain America: Brave New World (dok. Marvel/Captain America: Brave New World)

Captain America: Brave New World akhirnya tayang di bioskop Indonesia pada Rabu (12/2/2025). Selain memberikan kejutan berupa debut Adamantium yang dikenal sebagai bahan pembuat cakar Wolverine dan menjelaskan nasib Samuel Sterns setelah film Incredible Hulk (2008), film ini juga menampilkan karakter Sidewinder yang diperankan aktor legendaris, Giancarlo Esposito.

Sejak awal film bergulir, Sam Wilson bertarung melawan Sidewinder dan tim taktisnya, SERPENT untuk mengambil "paket" berisi logam Adamantium. Sidewinder dan timnya ini mengingatkan pada Crossbones dan tim taktis HYDRA yang menjadi ancaman bagi Steve Rogers di Captain America: The Winter Soldier (2014).

Bagi yang belum familiar dengan tim yang dipimpin oleh Sidewinder ini, berikut sederet fakta terkait asal-usul dan sepak terjang SERPENT yang berulang kali disebut dalam Captain America: Brave New World!

1. SERPENT dalam live action merujuk pada tim Serpent Society di komik

jajaran anggota Serpent Society (dok. Marvel)

SERPENT merujuk pada Serpent Society yang dipimpin oleh Sidewinder. MCU mungkin saja mengubah detail ukuran hurufnya agar lebih menarik, menyerupai organisasi kriminal ternama, HYDRA. Namun, berbeda dengan asal-usul HYDRA yang dibentuk Johann Schmidt selama Perang Dunia II. Pendiri Serpent Society, Seth Voelker alias Sidewinder merupakan seorang profesor di bidang ekonomi yang terjepit kondisi ekonomi.

Seth Voelker kemudian beralih profesi ke bidang kriminal setelah direkrut oleh Roxxon Oil Company. Perusahaan yang kerap melahirkan villain baru ini membuat Voelker dikenal sebagai Sidewinder di komik. Setelah mendapatkan kekuatan teleportasi dan juga piawai dalam segala jenis persenjataan, mantan dosen ini kemudian ditugaskan Roxxon untuk mencuri artefak magis bernama Serpent Crown.

Menariknya, ia berhasil mencuri artefak tersebut dari Scarlet Witch dan The Thing yang membuktikan jika Sidewinder bukanlah pencuri biasa. Setelah tak lagi bekerja untuk Roxxon, Sidewinder memutuskan membentuk organisasi kriminal yang diberi nama Serpent Society.

2. Dibentuk khusus oleh Sidewinder untuk membunuh Captain America

Captain America saat berhadapan dengan Serpent Society (dok. Marvel)

Debut Serpent Society di komik Captain America #310 (1985) ini sengaja dibentuk khusus oleh Sidewinder untuk menghancurkan reputasi Captain America, sekaligus untuk membunuhnya. Serpent Society juga sering kali bekerja sebagai tentara bayaran yang dipesan oleh sejumlah supervillain, seperti Kingpin dan Red Skull.

Ini bisa menjelaskan alasan Sidewinder dan timnya, SERPENT yang muncul seperti tentara bayaran untuk mencuri sekaligus melindungi "paket" Adamantium yang ingin dibeli oleh Samuel Sterns di Captain America: Brave New World. Sebab, mereka adalah pelaku kriminal terlatih dengan sepak terjang mumpuni dan tak bisa diremehkan.

3. Memiliki struktur hierarkis dan terorganisir dengan baik, seperti HYDRA

pertemuan akbar antar anggota Serpent Society yang diinisiasi oleh Sidewinder (dok. Marvel)

Yap, ini merupakan salah satu kesamaan HYDRA dan Serpent Society. Sama-sama memiliki struktur hierarki yang jelas dan terorganisir dengan baik layaknya sebuah perusahaan yang bergerak di bidang kriminal. Jika HYDRA awalnya di bawah kendali salah satu divisi NAZI, berbeda dengan Serpent Society yang lebih menekankan pada pelaku kriminal masa kini, dibandingkan era perang abad 20 dengan latar belakang militer.

Serpent Society yang sangat terorganisir ini juga menjadikannya sebagai salah satu tim villain kenamaan di komik yang mampu bertahan cukup lama sebagai organisasi kriminal dalam berbagai seri komik Marvel. Mereka tidak hanya mengandalkan kekuatan tetapi juga strategi cerdas dalam menjalankan setiap misi. Selain dikenal sebagai evolusi Serpent Squad, anggota tim Serpent Society juga memiliki kekuatan khusus.

Salah satunya Black Mamba yang mampu melemahkan mental lawan dengan memanipulasi kegelapan. Di sisi lain, Davis Lawfers alias Copperhead menjadi satu-satunya anggota Serpent Society di komik yang muncul dan beraksi melawan Sam Wilson di film. Meski berakhir tumbang, Copperhead sempat berhasil membanting Sam hingga merobek kostum barunya saat Sam berusaha mengejar Sidewinder.

Namun, tak ada lagi anggota Serpent Society di komik yang muncul selain hanya tim taktis bersenjata yang lebih mirip seperti tentara bayaran. Mungkin, MCU ingin membuat organisasi villain ini lebih "membumi" agar sesuai dengan konsep film Captain America yang kerap mengedepankan intrik politik.

4. Pernah berhasil memanggil Mephisto, salah satu entitas supernatural terkuat di semesta Marvel

momen Sidewinder dan Serpent Society memanggil Mephisto (dok. Marvel)

Salah satu momen paling epik dari Serpent Society di versi komik adalah saat mereka berhasil membuka portal dunia paralel untuk memanggil Mephisto, salah satu entitas supernatural terkuat di semesta Marvel. Karakter Mephisto sempat beberapa kali disinggung akan muncul dalam MCU di serial Agatha All Along (2024).

Sebab, Agatha memang menukar jiwa putranya, Nicholas Scratch, kepada Mephisto untuk mendapatkan Darkhold, kitab sihir hitam terkuat. Meski Mephisto belum kunjung muncul dalam versi live action, tetapi petunjuk tentang iblis ini sudah beberapa kali disinggung dalam berbagai film dan serial MCU, mulai dari film The Avengers (2012), serial WandaVision (2021) hingga Loki (2021).

Walaupun Serpent Society pada akhirnya gagal mengendalikan Mephisto di komik, tetapi momen tersebut menunjukkan ambisi besar mereka yang sangat cemerlang untuk mengekspansi kekuatan dan pengaruh ke realitas lain dengan memanggil iblis Mephisto. Bahkan, Serpent Society juga pernah terlibat dalam konspirasi melawan S.H.I.E.L.D yang membuktikan bahwa tim villain ini mampu menantang organisasi intelijen sebesar S.H.I.E.L.D.

5. Kejutan, Serpent Society masih terhubung dengan Moon Knight dan Eternals

Moon Knight (dok. Marvel/Moon Knight)

Sebenarnya, tampilan dari Sidewinder, Copperhead, dan beberapa anggota Serpent Society lainnya di komik cenderung mirip perpaduan manusia dan ular. Ini sebenarnya berasal dari inspirasi Sidewinder saat ia mencuri Serpent Crown. Ternyata, artefak tersebut memiliki koneksi mistis khusus dengan dewa ular kuno bernama Set yang akhirnya "melahirkan" tim villain Serpent Society.

Artefak Serpent Crown juga bisa menjadi salah satu variabel yang menjanjikan untuk konflik besar di era multiverse selain kitab sihir, lho. Jika MCU mengenalkan eksistensi Serpent Crown dan perusahaan Roxxon dalam realitas utamanya, maka ini bisa membuka peluang untuk mengeksplorasi lebih jauh terkait karakter Moon Knight hingga Eternals pasca debut serial dan film mereka di MCU tahun 2021.

6. Roxxon, perusahaan yang merekrut Sidewinder disinggung dalam serial Your Friendly Neighborhood Spider-Man

cuplikan serial Your Friendly Neighborhood Spider-Man (dok. Marvel/Your Friendly Neighborhood Spider-Man)

Satu hal yang tak boleh dilupakan dari asal-usul Serpent Society adalah pengaruh Roxxon Oil Company dalam perjalanan Sidewinder. Tak jauh berbeda dengan Oscorp yang juga punya "misi jahat" tersembunyi, Roxxon juga berkontribusi pada pembentukan villain-villain baru.

Bahkan, perusahaan Roxxon juga sudah disinggung dalam perbincangan Nico Minoru dan Peter Parker di serial Your Friendly Neighborhood Spider-Man (2025). Nico menyebut jika ia tak berminat untuk magang dengan Roxxon yang dianggapnya sebagai kamuflase untuk menutupi jejak hitam mereka.

Boleh jadi, MCU ingin menggoda penggemar untuk berspekulasi jika Roxxon Oil Company dan juga Sidewinder akan muncul kembali di proyek MCU berikutnya seperti Spider-Man 4. Bagaimana menurutmu?

7. SERPENT bisa jadi ancaman baru untuk Captain America, Thunderbolts, hingga Spider-Man

Thunderbolts* (dok. Marvel Studios/Thunderbolts*)

Tak hanya mengandalkan kekuatan fisik, Serpent Society juga diceritakan terintegrasi dengan kekuatan mistik yang menjadikannya sulit ditaklukan Captain America. Mereka juga pernah bersinggungan secara langsung dengan Spider-Man dan Thunderbolts di versi komik. Jika MCU ingin mengeksplorasi SERPENT, maka Sidewinder dan timnya masih bisa kembali muncul di film Thunderbolts*, Spider-Man 4, atau mungkin serial Daredevil sebagai "tentara bayaran" Kingpin.

Kemungkinan besar, Sidewinder dan SERPENT ini sengaja diperkenalkan dalam Captain America: Brave New World untuk menjadi pengganti Rumlow alias Crossbones dan tim HYDRA yang tersisa sebagai ancaman bagi Steve Rogers, seperti di film Captain America: The Winter Soldier (2014).

Menilik sepak terjang Serpent Society yang bisa memanggil Mephisto, kehadiran Serpent Society atau SERPENT di Captain America: Brave New World bisa menjadi petunjuk menarik jika MCU ingin mengenalkan tim villain baru pengganti HYDRA. Mengingat Captain America saat ini adalah Sam Wilson, bukan lagi Steve Rogers yang merupakan anggota militer AS di zaman Perang Dunia II.

Kehadiran SERPENT bisa menjadi angin segar untuk memunculkan ancaman baru bagi superhero Marvel, khususnya Captain America era Sam Wilson. Boleh jadi, Sidewinder dan timnya akan mendapat kekuatan "baru" seperti di versi komik yang membuatnya lebih relate dengan era multiverse.

Meski menjelang akhir film, Sidewinder tak menyebutkan secara detail terkait rencana yang sedang dilakukannya pada Sam, namun menarik untuk melihat aksi Giancarlo Espasito sebagai Sidewinder kembali di proyek MCU berikutnya. Lengkap dengan kemunculan kekuatan baru serta jajaran anggota ikonik SERPENT lainnya. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anjani Nur Permatasari
EditorAnjani Nur Permatasari
Follow Us