5 Aktor dan Aktris yang Menghilang Setelah Bintangi Satu Film Hebat

Darlene Cates muncul sebagai sosok ibu pendiam dan terluka secara emosional dalam film What’s Eating Gilbert Grape?. Banyak penonton terkejut mengetahui bahwa ia bukanlah aktris profesional. Sang penulis naskah, Peter Hedges, menemukannya melalui sebuah tayangan televisi yang menampilkan kisah hidupnya dan langsung merasa bahwa Cates adalah sosok yang tepat.

Perannya sebagai Bonnie Grape menjadi salah satu elemen paling menyentuh dalam film yang juga dibintangi Leonardo DiCaprio dan Johnny Depp. Meski aktingnya sangat kuat, Cates tidak melanjutkan karier panjang di Hollywood. Ia muncul di beberapa serial televisi dan satu film pendek, tetapi kesehatannya semakin memburuk seiring usia.

Ia meninggal pada 2017, dan Gilbert Grape tetap menjadi karya besar yang membuat dunia mengenalnya, meski hanya sekejap.

Jeff Cohen mencuri perhatian sebagai Chunk dalam film petualangan klasik The Goonies. Dengan gaya kocaknya dan “truffle shuffle” yang ikonik, Cohen menjadi salah satu karakter paling diingat dari film tersebut. Namun berbeda dari teman-temannya yang meneruskan karier akting, Cohen justru merasa dunia hiburan bukan jalur hidupnya.

Setelah dewasa, ia mengambil jalan yang jauh berbeda yakni dunia hukum. Cohen kini merupakan seorang pengacara hiburan yang sangat dihormati, bahkan menjadi sosok penting di balik kembalinya Ke Huy Quan ke layar lebar lewat Everything Everywhere All At Once (2022). Meski hanya sekali bersinar sebagai aktor, ia tetap berpengaruh dalam industri.

Alicia Rhett mungkin bukan nama utama dari film legendaris Gone with the Wind, namun perannya sebagai India Wilkes tetap menjadi bagian penting dalam cerita. Ia ditemukan oleh sutradara George Cukor saat tampil di sebuah pertunjukan teater, dan awalnya audisi untuk peran Scarlett O’Hara serta Melanie Hamilton sebelum akhirnya dipilih untuk peran pendukung.

Setelah film tersebut, karier Rhett tidak berkembang. Meski tampil di salah satu film paling terkenal sepanjang masa, ia kesulitan mendapatkan peran lanjutan. Akhirnya, ia meninggalkan dunia akting dan memilih bekerja sebagai pelatih aksen serta penyiar radio. Gone with the Wind pun menjadi satu-satunya jejaknya di layar lebar.

Heather Donahue menjadi wajah yang mudah dikenali setelah The Blair Witch Project meledak di seluruh dunia. Gaya found footage yang realistis membuat banyak penonton mengira film itu benar-benar dokumentasi nyata. Donahue, sebagai tokoh utama, terlihat begitu autentik hingga publik yakin ia akan menjadi bintang besar selanjutnya.

Sayangnya, kariernya tidak berkembang seperti yang diprediksi. Setelah beberapa proyek kecil dan satu nominasi Saturn Award, Donahue memutuskan berhenti total dari dunia akting pada 2008. Ia kemudian mengubah nama legalnya dan memulai bisnis di bidang medis alternatif. Keputusannya menunjukkan bahwa tidak semua aktor ingin hidup selamanya dalam sorotan.

Haing S. Ngor adalah contoh langka dari seseorang yang memenangkan Oscar melalui peran pertamanya. Mantan dokter kandungan ini selamat dari kekejaman rezim Khmer Rouge dan kemudian memerankan pengalaman serupa dalam film The Killing Fields. Penampilannya begitu kuat hingga membuatnya meraih penghargaan Aktor Pendukung Terbaik.

Namun kariernya setelah itu tidak pernah mencapai puncak yang sama. Ngor memang terus bekerja sebagai aktor dan aktivis kemanusiaan, tetapi tidak ada peran besar lain yang sebanding. Tragisnya, ia tewas ditembak pada 1996, dan hingga kini banyak yang menduga kematiannya terkait dendam politik. Meski hanya punya satu peran besar, warisan yang ia tinggalkan tetap abadi.

Kisah lima aktor ini menunjukkan bahwa satu peran hebat tidak selalu menjamin perjalanan panjang di Hollywood. Ada yang menghilang karena pilihan pribadi, ada yang terhenti karena keadaan, dan ada pula yang meninggalkan warisan emosional melalui satu karya saja. Menurutmu dari kelima aktor ini, siapa yang paling mengejutkan kisah hidupnya?