Apakah Series dan Film Original Netflix Selalu Punya Budget Besar?
Yogyakarta, IDN Times - Serial dan film produksi Netflix dikenal memiliki skala produksi yang gak main-main. Publik pun kerap membuat persepsi bahwa produksi original platform OTT ini memiliki biaya yang besar.
Senior Director Content (SEA) Netflix Malobika Banerji kemudian meluruskan isu yang tersebar di masyarakat. Ia membantah Netflix mementingkan soal budget dalam produksi serial dan film originalnya. Simak artikel lengkapnya!
1. Karya Netflix tidak selalu memiliki budget besar
Netflix meluruskan bahwa tidak setiap proyek mereka memiliki biaya yang besar. Urusan budget akan disesuaikan dengan kebutuhan ceritanya. Adapun Netflix mementingkan cerita dibandingkan anggaran.
"Kami selalu memilih berdasarkan apa yang dibutuhkan oleh cerita. Bukan berdasarkan anggaran. Jadi, bukan anggaran yang kami buat dulu baru kemudian ceritanya. Ceritanya yang diutamakan terlebih dahulu," jelas Senior Director Content (SEA) Netflix Malobika Banerji pada Selasa (2/12/2025).
2. Netflix bocorkan slate tahun depan akan memiliki budget beragam
Menjelang tahun 2026, Netflix lalu membocorkan akan ada beberapa proyek mendatang. Tak mendetail soal judul, Malobika menuturkan proyek-proyek tersebut memiliki berbagai jumlah anggaran. Dengan begitu, hal ini mematahkan anggapan publik soal proyek mereka selalu memiliki budget besar.
"Kalau melihat daftar produksi kami tahun depan, akan ada berbagai macam proyek. Akan ada beberapa proyek dengan anggaran besar. Akan ada beberapa proyek dengan anggaran menengah," ungkap Malobika.
Ia menegaskan kembali, "Dan itu berkaitan dengan apa yang dibutuhkan oleh cerita."
3. Netflix mendukung visi kreator yang jelas
Malobika juga menegaskan bahwa Netflix selalu mengutamakan visi kreator ketika sebuah ide dipresentasikan kepada mereka. Namun, Netflix tak jarang mencari alternatif lain jika terlalu ada banyak genre yang sama.
"Sekarang, saat kami merencanakan daftar produksi setahun penuh, tentu saja, jika semua visi yang kami terima hanya dari genre aksi dan horor, itu agak membosankan, kan? Jadi, terkadang ketika kami sudah memilih beberapa judul horor dan beberapa judul aksi, kami mungkin ingin sesuatu yang lebih ke drama yang realistis atau ke genre romansa. Maka dari itu, kami mencari judul-judul seperti itu," ujar Malobika.
