Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ari Lasso Marahi WAMI, Royalti Puluhan Juta Cuma Dibayar Rp700 Ribuan

Ari Lasso
Ari Lasso (instagram.com/ari_lasso)
Intinya sih...
  • Ari Lasso hanya mendapat royalti Rp700 ribuan dan nama penerimanya salah
  • Manajemen buruk WAMI berpotensi merugikan musisi dan negara
  • Ari Lasso membebaskan penggunaan lagu miliknya dan ajak musisi bersatu perjuangkan hak
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di tengah pro kontra mengenai royalti musik, Ari Lasso mengunggah pengalaman tidak mengenakkan yang dialaminya terkait pembayaran royalti.

Diunggah melalui Instagram, mantan vokalis Dewa 19 ini mempertanyakan pendapatan royalti miliknya yang dikirimkan oleh WAMI. Dari yang harusnya puluhan juta rupiah, Ari Lasso hanya mendapat Rp700 ribuan saja.

1. Ari Lasso dapat royalti Rp700 ribu dan nama penerimanya salah

laporan royalti Ari Lasso dari WAMI
laporan royalti Ari Lasso dari WAMI (instagram.com/ari_lasso)

Pada curhatan tersebut, Ari Lasso menyinggung kejanggalan dari laporan pembayaran royalti yang ia terima dari WAMI. Pada laporan resmi yang ia unggah, tertulis seharusnya Ari mendapat royalti yang besarnya hingga puluhan juta. Namun pada pernyataan laporan tersebut, royalti yang terbayarkan hanya Rp700 ribuan saja.

"Saya bingung membaca dari sekian puluh juta yang menetes hanya 700an ribu. Saya telepon sahabt saya Mas Meidy Aquarius yang sempat di WAMI, dia pun juga bingung, dan menjawab gue udah gak di WAMI," tulisnya seperti dikutip dari unggahan Instagram Ari Lasso, Selasa (12/8/2025).

Dengan nada kesal, solois ini juga mempertanyakan nama yang tercantum di laporan tersebut malah bukan namanya, melainkan Muthoillah Rizal Affandi. Ari Lasso dibuat bingung apakah WAMI salah mengirimkan laporan atau uang royalti miliknya malah ditransfer ke rekening atas nama orang lain.

"Kekonyolan yang PALING HEBAT ADALAH ANDA TRANSFER KE Rekening 'Mutholah Rizal.' Terus hitungan laporan Ari Lasso itu punya saya atau punya Pak Mutholah Rizal. Atau itungan itu punya saya tapi WAMI salah transfer ke Mutholah Rizal," tanya Ari Lasso.

2. Manajemen yang buruk berpotensi bikin rugi musisi

laporan royalti Ari Lasso dari WAMI
laporan royalti Ari Lasso dari WAMI (instagram.com/ari_lasso)

Pelantun lagu "Mengejar Matahari" ini dengan tegas menyebut WAMI dikelola dengan manajemen yang buruk. Jika hal ini tidak segera diluruskan dan terulang kembali, maka sudah pasti akan banyak merugikan musisi atau bahkan negara.

Ari Lasso meminta kepada beberapa lembaga negara untuk memeriksa kredibilitas WAMI sebagai salah satu LMK yang mengelola pembayaran royalti untuk musisi.

"Sebuah Lembaga dgn manajemen yg (maaf) SANGAT BURUK yg sangat berpotensi merugikan. Yang pasti merugikan banyak musisi anggota anda. Banyak 'permainan' atau kecerobohan yang cukup LAYAK rasanya UNTUK DIPERIKSA LEMBAGA NEGARA dalam hal ini mungkin BPK, KPK, ato BARESKRIM. Bukan untuk menghukum tapi menjadikan WAMI sebgai sebuah lembaga yang kredibel," lanjutnya.

3. Membebaskan penggunaan lagu milik Ari Lasso

Ari Lasso
Ari Lasso (instagram.com/ari_lasso)

Sebelum mengakhiri curhatannya, Ari Lasso menyatakan membebaskan penggunaan lagu miliknya oleh siapa pun, tidak hanya untuk diputar di ruang publik melainkan untuk dimainkan secara langsung oleh seniman-seniman lainnya. Menurutnya, percuma aturan pembayaran royalti ditegakkan jika tidak diurus tanpa adanya transparansi yang baik.

"Untuk semua teman pemain band, penyanyi wedding, event, cafe, SAYA MEMBEBASKAN ANDA MEMUTAR DAN MEMAINKAN LAGU2 HITS saya. SILAKAN...PERCUMA ANDA MEMBAYAR tapi pengelolaannya kayak gini," tegasnya.

Ari Lasso juga mengajak musisi untuk bersatu mengambil langkah memperjuangkan hak musisi dengan cara yang lebih baik.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Zahrotustianah
EditorZahrotustianah
Follow Us