Sejak film A Quiet Place (2018), monster yang jadi villain utama di franchise film ini memang selalu bikin penasaran. Pada awalnya sang monster memang jarang diekspos.
Monster tersebut diketahui memiliki sebutan Death Angel. Ia dan para koloninya sukses menginvasi bumi dan hampir membunuh sebagian besar umat manusia. Siapa sebenarnya Death Angel dan bagaimana bisa sampai ke bumi?
Dikonfirmasi oleh sutradara A Quiet Place (2018) dan A Quiet Place Part II (2020), John Krasinski, Death Angel merupakan alien dari planet yang jauh. Di planetnya tidak ditemukan cahaya, maka mereka gak membutuhkan dan tidak punya mata.
Planet mereka punya kehidupan yang keras, Death Angel mengandalkan pendengarannya untuk berburu makanan. Tubuhnya lebih tinggi daripada manusia, serta tangannya panjang menyamai kaki, persis seperti gorila.
Death Angel bukanlah nama resmi spesies alien ini. Namun, sebutan ini diberikan kepada mereka oleh seorang jurnalis. Sobekan koran yang menyebut sang monster sebagai Death Angel, pernah terlihat di dinding rumah keluarga Abbott pada film A Quiet Place.
Death Angel datang dan menginvasi bumi bukan tanpa alasan. Mereka harus terlempar jauh, terlantung-lantung di luar angkasa karena planet asal mereka hancur. Penyebab hancurnya pun belum diketahui dan belum diceritakan.
Mereka bertahan hidup dengan bergantung pada pecahan-pecahan asteroid, hingga akhirnya tiba di bumi dalam sebuah hujan meteor. Selain New York, ada beberapa lusin Death Angel yang juga jatuh di kota dan negara lainnya, seperti Millbrook, Meksiko, dan Shanghai.
Salah satu kekuatan yang dimiliki Death Angel, terletak pada kulitnya. Kulit mereka sangat tebal dan sulit ditembus seperti armor. Senjata api seperti handgun, shotgun, misil, hingga bom bahkan sulit untuk menembus kulitnya.
Faktor ini yang membuat para Death Angel, bisa bertahan hidup meski terlempar dari ledakan planet mereka, hingga bisa menembus atmosfer bumi.
Meski sang monster gak punya mata ataupun penglihatan, tetapi mereka sangat peka terhadap suara. Gak hanya bisa mendengar suara yang sangat pelan, tapi mereka juga bisa mendeteksi lokasi asal suara tersebut. Gak heran jika para karakter A Quiet Place sangat kesulitan menghadapi Death Angel, meski mereka tidak bisa melihat sama sekali.
Selain punya kulit setebal armor dan pendengaran yang sangat tajam, Death Angel juga punya cakar tajam mematikan yang bisa mencabik-cabik baja. Kaki dan tangannya yang panjang, memungkinkan mereka lari cepat, lompat jauh, hingga mudah untuk memanjat apapun.
Dengan kekuatan itu, mereka bahkan bisa berlari dengan kecepatan 482 kilometer per jam. Namun, Death Angel juga hadir di bumi bukan tanpa kelemahan.
Siapa sangka, pendengarannya yang sangat peka juga bisa jadi kekurangan buat mereka. Mereka akan sangat kesakitan ketika mendengar suara yang sangat keras.
Regan Abbott menemukan bahwa kulit keras di bagian kuping Death Angel akan terbuka, jika sedang kesakitan karena mendengar suara keras. Bagian itu bisa dengan mudah diserang dengan senjata api, karena jadi bagian titik terlemahnya. Death Angel juga diketahui tidak bisa berenang.
Film A Quiet Place: Day One saat ini sedang tayang di bioskop. Mengungkap hari pertama saat serangan invasi Death Angel ke bumi.