Jangan diremehkan, 5 Bukti Seiyu di Jepang Setara dengan Artis

Gaji para seiyu di Jepang diberikan berdasarkan tingkatan mereka. Ada tingkat F sampai tingkat A. Adapun, di atas tingkat A ada no rank yang sudah menetapkan sendiri biaya untuk mereka ikut sebuah proyek. Sebagai patokan, tingkat A memiliki gaji sekitar 20 ribu yen (atau sekitar Rp2,5 juta). Gaji ini bukan pemasukan per bulan melainkan per episodenya. Apalagi, seorang seiyu diizinkan untuk mengikuti lebih dari satu proyek anime. Kebayang, kan, seberapa banyak gaji seorang seiyu.

Dengan gaji yang tinggi dan industri anime yang sedang berkembang pesat, gaji para seiyu bahkan bisa melebihi gaji para artis. Ditambah lagi, jika ada proyek film layar lebar ataupun drama CD, pemasukan mereka pun bisa bertambah banyak. Bahkan, ada beberapa seiyu yang pemasukannya bisa lebih dari Rp1 miliar dalam 1 tahun dari pekerjaannya sebagai pengisi suara saja.

Namun, untuk sampai ke tahap tersebut, tentu dibutuhkan popularitas dan usaha yang sebanding juga, ya!

Bukan hanya artis saja yang memiliki acara temu fans, seiyu anime juga, apalagi jika anime yang dikerjakannya terkenal. Acara temu fans ini biasanya berupa foto bersama ataupun acara tanda tangan. Tidak jarang, para seiyu juga diminta menunjukkan kebolehannya dalam memerankan suara salah satu karakter yang diperankannya.

Acara temu fans ini membuktikan bahwa para seiyu sudah menjadi public figure di Jepang dan setiap gerak gerik mereka banyak disoroti oleh publik.

Pada umumnya, para artis berkarier di bawah naungan agensi manajemen artis agar lebih memudahkan mereka mendapatkan proyek. Hal yang sama juga berlaku untuk para seiyu yang berada di naungan agensi khusus. Dari sanalah, para seiyu mendapatkan gaji dan koneksi untuk sebuah proyek anime.

Agensi manajemen seiyu juga bertugas mengatur jadwal dan bayaran dari pihak ketiga kepada para seiyu. Pihak agensi juga bertugas memastikan kontrak antara seiyu dengan pihak ketiga agar proses produk anime menjadi lebih lancar.

Bukan hanya penyanyi yang bisa bikin konser, para seiyu di Jepang juga bisa, lho. Konser yang diadakan oleh para seiyu ini biasanya berisikan lagu-lagu dari anime yang terkenal, mulai dari lagu opening hingga character song. Konser ini juga sering kali berisikan proses pengisian suara karakter secara langsung di hadapan para penonton.

Konser tunggal seorang seiyu juga sering diadakan, lho. Namun, untuk bisa melakukannya, tentu sang seiyu harus cukup populer dan sudah memproduksi beberapa single lagu.

Di Jepang, para seiyu mendapatkan banyak sorotan dari media dan banyak penggemar yang ingin mengetahui profil dari seiyu kesayangannya. Saking terkenalnya, tidak jarang seiyu sebuah anime lebih dikenal dibanding para animatornya. Beberapa anime juga ada yang mengalami peningkatan rating lantaran menggunakan jasa suara seiyu yang terkenal.

Jika dilihat, hal ini sangat mirip dengan artis yang memiliki peran penting dalam produksi sebuah film. Jelas saja, hal ini terjadi karena para artis yang akan dilihat secara langsung oleh penonton.

Terkenalnya pekerjaan sebagai seiyu atau pengisi suara memang lebih menjamin di Jepang dibanding negara lain. Hal ini dipengaruhi oleh industri anime Jepang yang terus berkembang sehingga para seiyu pun bisa menjadi lebih terkenal.

Nah, jadi itulah lima hal yang membuktikan bahwa seiyu di Jepang dan artis memiliki banyak kesamaan. Meski hanya suara yang ditampilkan, para seiyu juga menjalani pelatihan khusus yang panjang dan sulit sehingga mampu memerankan karakter yang dipercayakan padanya sebaik mungkin. Tidak ada bedanya dengan artis yang juga berlatih lama untuk bisa berakting dengan baik, kan?