Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Dewi Yull di Pemakaman Ray Sahetapy, Peluk Erat Kuatkan Anak-Anaknya

potret pemakaman Ray Sahetapy di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Jumat (4/4/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Jakarta, IDN Times - Meski sudah lama bercerai, Dewi Yull tetap menjalin hubungan baik dengan Ray Sahetapy. Sang aktris turut mengantar jenazah mantan suaminya tersebut untuk dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, pada Jumat (4/4/2025).

Saat menyambut Ayu Azhari di lokasi pemakaman, Dewi Yull menceritakan ingin menguatkan anak-anaknya dalam melepas kepergian ayah mereka. Pelantun lagu "Kau Bukan Dirimu" tersebut juga memeluk dan memuji anak-anaknya sebagai anak-anak yang berbakti.

1. Dewi Yull hadiri pemakaman Ray Sahetapy

potret pemakaman Ray Sahetapy di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Jumat (4/4/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Dewi Yull tiba di lokasi pemakaman sekitar pukul 13.15 WIB dengan mengenakan busana serba putih. Sang artis senior juga tampak membawa bunga tabur untuk mendiang suaminya tersebut.

Dia tidak banyak berbicara selama di pemakaman. Kendati demikian, saat menyambut kedatangan Ayu Azhari, Dewi sempat mengatakan ingin menguatkan anak-anaknya mengantarkan jenazah ayah mereka sampai ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Sambil memegang lengan anaknya, Rama Sahetapy, Dewi Yull menyebut anak-anaknya adalah anak-anak yang berbakti.

"Support buat anak-anak. Masya Allah doanya mereka yang bisa nganter ayahnya. Anak yang berbakti," kata Dewi Yull.

Sebelum bercerai pada 2004, Ray dan Dewi telah dikaruniai empat orang anak, yaitu Giscka Putri Agustina Sahetapy (1982—2010), Rama Putra Sahetapy (1991), Surya Sahetapy (1993), dan Muhammad Raya Sahetapy (2001).

2. Rama Sahatepy mengaku semakin menyadari ayahnya adalah orang yang sangat baik

potret pemakaman Ray Sahetapy di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Jumat (4/4/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Sementara itu, Rama Sahetapy yang merupakan anak kedua Ray Sahetapy dan Dewi Yull merasa kepergian sang ayah membuatnya semakin menyadari bahwa mendiang adalah orang yang sangat baik. Rama kemudian menceritakan tentang kebaikan ayahnya yang baru terungkap saat dirinya menunggu di rumah duka.

"Semakin tersadar bahwa ayah adalah orang yang sangat baik. Saat di rumah duka sambil menunggu Surya pulang, ada orang yang dateng ke saya bilang ayah saya pernah nolong bayarin kuliah, walaupun saya gak tahu itu siapa," pungkas Rama.

"Semua orang juga datang mendoakan, memberikan bunga yang berlimpah, karena kebaikan ayah. Jadi ini sangat luar biasa," lanjutnya.

3. Rama ungkap peran sang istri dalam menyatukan keluarganya

potret pemakaman Ray Sahetapy di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Jumat (4/4/2025) (dok. IDN Times/Rani Asnurida)

Rama kemudian menceritakan bahwa awalnya, dia dan saudara-saudaranya tidak memiliki hubungan yang baik dengan sang ayah, karena permasalahan di masa lalu. Namun sejak kehadiran istrinya, Merdianti Octavia, mereka jadi memiliki ikatan yang lebih baik dan hangat. 

"Awalnya kan ada masa lalu yang pernah ada dengan ayah. Ada kesedihan-kesedihan, tapi Merdi selalu bilang hubungan suami-istri bisa putus, tapi hubungan ayah dan anak tidak akan putus."

"Merdi yang mempertemukan kita, Surya, Raya, kita bareng-bareng harus jalan-jalan dulu. Jadi kita dulu gak pernah punya kebiasaan tiap malam Minggu jalan bareng keluarga. Pasti semuanya masing-masing, sama temen-temen. Tapi baru Merdi yang bilang kita harus tiap malam Minggu sama keluarga, sama ibu, sama mertua. Berarti nanti kita yuk ke ayah, yuk sama ayah, selalu kayak gitu," lanjut Rama.

Oleh sebab itu, Rama pun merasa sangat bersyukur karena pada akhirnya mereka semua bisa berlapang dada berdamai dengan keadaan dan senantiasa mengusahakan yang terbaik untuk ayah mereka hingga akhir hayatnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Zahrotustianah
Rani Asnurida
Zahrotustianah
EditorZahrotustianah
Follow Us