Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Fadli Zon Soal Film Indonesia: Masalahnya Ada di Skenario

IMG_0816 Besar.jpeg
konferensi pers peluncuran Festival Film Indonesia pada Selasa (1/7/2025) (IDN Times/Elizabeth Chiquita)

Jakarta, IDN Times - Setelah lama dinanti, Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Fadli Zon akhirnya datang ketika Prilly Latuconsina tengah membuka acara konferensi pers Festival Film Indonesia (FFI) pada Selasa (1/7/2025). Kehadirannya disambut Ario Bayu selaku Ketua Komite FFI 2025 beserta jajarannya di atas panggung.

Pembawa acara lalu menyerahkan panggung kepada Fadli Zon untuk memberikan sambutan pembuka. Setelah membaca beberapa kalimat dari kertas yang sudah dibawa, akhirnya ia mulai melepaskan catatan pidatonya. Fadli juga mengomentari bagaimana industri film saat ini. Apa katanya?

1. Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Fadli Zon menilai Indonesia tidak akan kehabisan cerita untuk difilmkan

IMG_0810 Besar.jpeg
konferensi pers peluncuran Festival Film Indonesia pada Selasa (1/7/2025) (IDN Times/Elizabeth Chiquita)

Setelah membacakan data tentang jumlah penonton di Indonesia, Menteri Kebudayaan Republik Indonesia ini mengungkit betapa kayanya sumber cerita di Indonesia. Menurutnya, banyak kisah masyarakat dari Aceh hingga Sabang Merauke bisa menjadi inspirasi plot film. Ia pun menyebutkan angka akan kekayaan budaya Indonesia tanpa melihat catatan.

"Dengan keberagaman itu, 1340 etnis, 718 bahasa, pasti ceritanya banyak. Ceritanya itu menurut saya infinity. Cerita-cerita di Indonesia, cerita-cerita rakyat, ekspresi-ekspresi budaya yang bisa dipilih itu menurut saya semestinya film Indonesia itu tidak mungkin kekurangan ide. Dari sebuah cerita storytelling, tidak mungkin kekurangan ide," ungkap Fadli Zon yang direspons oleh jajaran Komite FFI 2025 dengan anggukan setuju.

2. Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Fadli Zon singgung masalah di Indonesia adalah skenario

konferensi pers peluncuran Festival Film Indonesia 2025
konferensi pers peluncuran Festival Film Indonesia pada Selasa (1/7/2025) (IDN Times/Elizabeth Chiquita)

Di sisi lain, Fadli Zon mempermasalahkan skenario film Indonesia kurang kuat. Dari sudut pandangnya sebagai Menteri Kebudayaan, ia lantas memberikan arahan untuk membuat lomba skenario demi mengasah kemampuan para penulis.

"Mungkin masalahnya sebagaimana yang kita ketahui salah satunya adalah skenario. Skenario kita yang terkadang-kadang mungkin tidak terlalu kuat, seperti cerita pada umumnya kalau secara lisan," ungkap Fadli Zon.

Mendadak ia lalu meluapkan idenya dengan semangat, "Bahkan saya minta kalau bisa ada Lomba skenario film dalam waktu dekat ini. Mungkin diawali dalam beberapa workshop, lomba kemudian hadiahnya agak besar, kalau agak besar nanti pesertanya juga bisa banyak."

3. Menteri Kebudayaan Republik Indonesia Fadli Zon berharap genre selain horor ikut disorot

konferensi pers peluncuran Festival Film Indonesia
konferensi pers peluncuran Festival Film Indonesia pada Selasa (1/7/2025) (IDN Times/Elizabeth Chiquita)

Berbicara soal genre, pria kelahiran 1971 ini berharap industri film bisa memberikan kesempatan lebih kepada karya yang mengangkat tema sejarah hingga cerita anak-anak. Fadli Zon berpendapat kalau produk tersebut juga merupakan bagian dari budaya.

"Kemudian kami ingin ada satu afirmasi, terutama pada cerita-cerita film tertentu, meskipun secara umum film ini adalah satu produk budaya. Tapi mungkin dari sisi yang lain, afirmasi yang diperlukan tuh film sejarah, biopik, film indonesia merdeka, kemudian film anak-anak. Itu perlu juga satu afirmasi yang penting," ujarnya.

Menyindir karya horor yang bertaburan di bioskop, Fadli menuturkan, "Kalau film horor kan sudah sudah over-represented. Sudah banyak perwakilan."

Ucapannya ini disambut anggukan dan senyum tipis dari para anggota komite FFI 2025 di atas panggung.

Festival FIlm Indonesia sendiri hadir dengan tema Puspawarna Sinema Indonesia, yang berarti keberagaman warna-warni dalam dunia perfilman Indonesia, termasuk pada genrenya. Tahun ini, Prilly Latuconsina didapuk sebagai Ketua Bidang Program FFI 2025. Sementara itu, Sheila Dara dan Ringgo Agus terpilih sebagai Duta FFI 2025 yang siap menjalankan program-programnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Triadanti
EditorTriadanti
Follow Us