Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Film Pantaskah Aku Berhijab, Diangkat dari Kisah Nyata

Premiere film Pantaskah Aku Berhijab di Epicentrum XXI, Rabu (13/11/2024) (dok. IDN Times/Shandy Pradana)

Jakarta, IDN Times - Film drama Pantaskah Aku Berhijab menggelar pemutaran perdananya pada Rabu (13/11/2024) di Epicentrum XXI, Jakarta. Karya terbaru dari Hadrah Daeng Ratu ini mengajak penonton untuk memahami Sofi (Nadya Arina), seorang perempuan yang menghadapi konflik batin dan melakukan pencarian jati diri.

Film ini mengangkat cerita dari kisah nyata, menggambarkan perjuangan hidup serta proses penerimaan dan berdamai dengan diri sendiri. Jika kamu penasaran dengan beberapa fakta unik dari film ini, simak ulasannya berikut ini!

1. Nadya Arina terinspirasi dari film Vanessa Kirby

Nadya Arina di premiere film Pantaskah Aku Berhijab (dok. Istimewa/POPLICIST Publicist)

Nadya Arina mengaku sempat kesulitan saat memerankan karakter berusia 23 tahun yang sudah melewati banyak hal, termasuk hamil dan melahirkan. Selain terbantu oleh sutradara dan acting coach, Nadya juga mengaku terinspirasi dari bintang Pieces of a Woman, Vanessa Kirby.

"Kebetulan aku belum pernah melahirkan, jadi aku ngga tau kira-kira rasa sakitnya seperti apa lalu prosesnya seperti gimana. Cuma aku nonton filmnya Vanessa Kirby, itu bagus banget. Dan juga nanya-nanya sama family and friend yang sudah mengalami," ucap Nadia.

2. Jadi debut akting Nadzira Shafa

Nadzirah Shafa di premiere film Pantaskah Aku Berhijab (dok. Istimewa/POPLICIST Publicist)

Pantaskah Aku Berhijab juga menjadi debut akting bagi Nadzira Shafa. Lama dikenal sebagai figur publik, Nadzira menyampaikan rasa terima kasihnya pada jajaran cast dan Hadrah Daeng Ratu yang memberikan kesempatan untuk terjun di dunia akting.

"Aku ngerasain, 'Oh ternyata dunia akting (di film ini) asik juga ya.' Untuk di film ini pengalaman akting pertama aku yang good banget," tutur Nadzira.

Meski baru pertama kali, Nadzira mampu berperan dengan sangat apik. Kehadirannya sebagai Mirna menambah kedalaman film ini, terutama saat dia berbagi layar dengan aktor kawakan Tike Priatnakusumah.

3. Pakai tone colorful meski cerita depresif

Hadrah Daeng Ratu di premiere film Pantaskah Aku Berhijab (dok. Istimewa/POPLICIST Publicist)

Film ini mungkin bercerita tentang perjalanan penuh liku dan gelap. Namun, Hadrah Daeng Ratu secara unik menggunakan tone warna yang cerah, baik dari wardrobe, properti, hingga color grading. Sutradara lulusan IKJ ini pun mengatakan alasannya.

"Memang, secara subjektif sutradara, kalau dilihat film-film drama saya selalu full color. Buat saya hidup itu penuh warna. Dan kali ini kita memang bikin challenge di konsep visualnya. Kita pakai tiga fase warna (untuk hidup Sofi)," ungkap Hadrah.

Di awal film, warna-warna seperti kuning, merah muda, hijau, dan oranye dipilih untuk menampilkan kehidupan Sofi yang penuh harapan. Warna-warna ini perlahan memudar seiring konflik berkembang, dan akhirnya menjadi warna pastel ketika Sofi menemukan kedamaian.

Bagi Hadrah, tidak perlu warna gelap atau suram untuk menggambarkan kesedihan. Kita pun bisa merasakan kesedihan di tengah kehidupan yang berwarna-warni ini. 

4. Diangkat dari kisah nyata

Deni Saputra di premiere film Pantaskah Aku Berhijab (dok. Istimewa/POPLICIST Publicist)

Mengambil inspirasi dari kisah nyata membuat film ini semakin relatable bagi banyak orang. Melalui karakter Sofi, penonton diajak menyelami berbagai isu penting seperti daddy issues, kehamilan di luar nikah, dan stigma masyarakat soal hal tersebut. 

"Film ini adalah adaptasi dari kisah nyata. Memang orangnya (Sofi) ada, dan sayangnya spill dikit, Aqsa-nya sudah meninggal. Sofi ini luar biasa, masya Allah menghidupi anak yang wow. Mudah-mudahan cerita ini diterima masyarakat," ungkap sang produser, Deni Saputra.

5. Karya pertama Narasi Semesta

Cast dan sutradara di premiere film Pantaskah Aku Berhijab (dok. Istimewa/POPLICIST Publicist)

Pantaskah Aku Berhijab menjadi debut produksi Narasi Semesta yang bekerja sama dengan beberapa rumah produksi lainnya, seperti A&Z Films, Legacy Pictures, dan Unlimited Production. Sebagai karya perdana, Narasi Semesta berhasil menghadirkan cerita yang menyentuh dengan eksekusi visual dan narasi yang kuat.

Film ini diharapkan membuka jalan untuk karya-karya selanjutnya yang membawa nilai positif dan cerita bermakna bagi para penonton Indonesia. Pantaskah Aku Berhijab tayang mulai 21 November 2024.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Shandy Pradana
Zahrotustianah
Shandy Pradana
EditorShandy Pradana
Follow Us