5 Film Bollywood yang Ditolak Parineeti Chopra, Kick hingga Animal

13 Mei 2025, 05:24 WIB

Siti Nurjanah

Parineeti Chopra (instagram.com/parineetichopra)

Intinya sih...

Parineeti Chopra hampir membintangi film Animal (2023). Namun, akhirnya ia digantikan oleh Rashmika Mandanna.
Beberapa film Bollywood lain yang ditawarkan pada Parineeti dan ditolak termasuk Udta Punjab dan Kabir Singh.
Proses produksi lima film Bollywood yang ditolak oleh Parineeti tetap berjalan dengan baik meski tanpa kehadirannya.

Animal (2023) yang memperoleh sekitar Rp1,7 triliun ternyata hampir dibintangi oleh Parineeti Chopra. Yups, film Bollywood garapan Sandeep Reddy Vanga tersebut sempat ditawarkan pada Parineeti, tapi tak berujung tanda tangan kontrak karena ia lebih memilih film lain. Aktris yang pada akhirnya terpilih untuk menggantikan Parineeti tak lain adalah Rashmika Mandanna.

Selain Animal, ternyata ada cukup banyak film yang sempat ditawarkan pada Parineeti, tapi ditolak. Buat kamu yang kepo parah, ini dia deretan film Bollywood yang ditolak oleh Parineeti Chopra.

1. Udta Punjab (2016)

Udta Punjab (dok. Balaji Motion Pictures/Udta Punjab)

Berhasil mengantarkan Alia Bhatt pada titel Aktris Terbaik Filmfare 2017, Udta Punjab (2016) arahan Abhishek Chaubey ternyata pernah ditawarkan pada Parineeti Chopra, tapi tak disambut baik. Adapun, Udta Punjab berkisah tentang penyalahgunaan narkoba di Negara Bagian Punjab. Sementara itu, Alia dipercaya untuk memerankan seorang buruh bernama Kumari Pinky. Saat sedang bekerja di ladang pertanian, ia secara tidak sengaja menemukan paket yang ternyata adalah heroin.

2. Kabir Singh (2019)

Kabir Singh (dok. T-Series Films/Kabir Singh)

Kabir Singh (2019) yang merupakan remake dari film India Selatan berjudul Arjun Reddy (2017) juga masuk deretan film yang ditolak oleh Parineeti Chopra. Yups, Parineeti sempat didekati untuk memerankan tokoh Preeti, tapi tak berujung tanda tangan kontrak. Kabir Singh sendiri menyajikan kisah tentang hubungan toksik antara Kabir Rajdheer Singh (Shahid Kapoor) dan Preeti Sikka (Kiara Advani). Kabir dikenal sebagai mahasiswa kedokteran yang kecanduan alkohol. Sementara, Preeti merupakan adik tingkat Kabir.

3. Piku (2015)

Piku (2015), yang digarap dengan sangat apik oleh Shoojit Sircar, ternyata pernah ditawarkan pada Parineeti Chopra, tapi dilewatkan oleh sang aktris. Buat kamu yang belum nonton, Piku berkisah tentang seorang arsitek bernama Piku (Deepika Padukone) yang memiliki ayah menyebalkan, yakni Bhaskor (Amitabh Bachchan). Oleh karena itu, Piku dan Bhaskor sering berkelahi karena masalah sepele. Hubungan Piku dengan Bhaskor membaik ketika mereka melakukan perjalanan ke Kolkata.

4. Animal (2023)

Animal (dok. T-Series Films/Animal)

Buat kamu yang belum tahu, Parineeti Chopra hampir memerankan tokoh Geetanjali dalam film Animal (2023) arahan Sandeep Reddy Vanga. Namun, Parineeti memutuskan mundur dari film tersebut demi membintangi Amar Singh Chamkila (2024) yang disutradarai oleh Imtiaz Ali. Animal sendiri mengikuti sosok Ranvijay Singh (Ranbir Kapoor) yang memiliki hubungan buruk dengan Balbir Singh (Anil Kapoor), yang tak lain adalah ayahnya. Tak hanya itu, Ranvijay juga gemar sekali menyelesaikan masalah dengan baku hantam. Adapun, Rashmika ambil bagian sebagai Geetanjali yang merupakan istri Ranvijay.

5. Kick (2014)

Kick (dok. UTV Motion Pictures/Kick)

Tak ketinggalan, Kick (2014) yang dibintangi oleh Salman Khan dan Jacqueline Fernandez juga masuk deretan film yang ditolak oleh Parineeti Chopra. Kick sendiri menyoroti sosok Devi Lal Singh (Salman Khan). Ia mencoba untuk menemukan kebahagiaan dalam apa pun yang dilakukannya. Singkat cerita, Devi berubah jadi pencuri dengan nama Devil.

Meski ditolak oleh Parineeti, proses produksi lima film Bollywood di atas tetap berjalan dengan baik. Adapun, saat ini, sang aktris sedang sibuk dengan proyek terbarunya, yakni film Netflix yang judulnya masih dirahasiakan. Kamu menantikannya?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.