Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Film Romantis yang Dijamin Bikin Nangis Sampai Sesak

film Atonement (dok. Universal Pictures/Atonement)
film Atonement (dok. Universal Pictures/Atonement)

Cinta memang memiliki cara unik untuk mengaduk emosi. Kadang penuh kehangatan dan kebahagiaan, tapi tak jarang menyisakan luka mendalam. Dalam dunia film, kisah cinta yang rumit dan penuh drama sering kali menjadi favorit, terutama bagi mereka yang ingin larut dalam cerita yang menyayat hati.

Beberapa film romantis tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pengalaman emosional yang membuat kita merenungkan cinta dan kehilangan. Apabila sedang mencari film yang mampu membuat air mata mengalir, daftar ini wajib kamu pertimbangkan. Film romantis berikut bukan hanya menyajikan kisah cinta yang indah, tapi juga penuh konflik dan akhir yang menyentuh.

1. One Day (2011)

film One Day (dok. Universal Pictures/One Day)
film One Day (dok. Universal Pictures/One Day)

Film ini diadaptasi dari novel karya David Nicholls dan menceritakan hubungan Emma dan Dexter selama 20 tahun. Meski terlihat seperti kisah romansa klasik, One Day justru menghancurkan ekspektasi dengan akhir yang menyayat hati. Kisah cinta mereka penuh liku, kadang saling mendekat, kadang menjauh, tapi tetap bertahan sebagai teman.

Saat menonton One Day, kamu mungkin berharap akhir bahagia setelah perjalanan emosi yang panjang. Namun, film ini memilih untuk menyuguhkan kenyataan pahit yang membuatmu berpikir ulang tentang cinta dan pengorbanan. Persiapkan tisu karena film ini akan meninggalkan bekas di hatimu!

2. Blue Valentine (2010)

film Blue Valentine (dok. Studio Canal/Blue Valentine)
film Blue Valentine (dok. Studio Canal/Blue Valentine)

Dibintangi oleh Ryan Gosling dan Michelle Williams, Blue Valentine menggambarkan perjalanan cinta yang berakhir pahit. Melalui kilas balik, penonton diajak menyaksikan bagaimana hubungan manis Dean dan Cindy perlahan runtuh, berganti menjadi pertengkaran dan kebencian. Adegan kencan awal romantis semakin memilukan saat dibandingkan dengan konflik yang menghancurkan hubungan.

Film ini bukan tontonan ringan, apalagi untuk pasangan baru. Sebaliknya, Blue Valentine cocok untuk mereka yang baru patah hati dan butuh pelarian emosional. Namun hati-hati, setelah menontonnya kamu mungkin merasa bahwa cinta lebih banyak membawa luka daripada bahagia.

3. Call Me By Your Name (2017)

film Call Me By Your Name (dok. Sony Pictures/Call Me By Your Name)
film Call Me By Your Name (dok. Sony Pictures/Call Me By Your Name)

Sebagian cinta memang hanya seumur musim panas, seperti yang dialami Elio dalam Call Me By Your Name. Film ini menceritakan hubungan Elio (Timothée Chalamet), seorang remaja 17 tahun, dengan Oliver (Armie Hammer), seorang pria dewasa yang tinggal bersama keluarganya di Italia. Meski Elio mencoba menjalin hubungan dengan Marzia, ia tak mampu menolak pesona Oliver.

Namun, ketika cinta mereka tumbuh, Elio harus menerima kenyataan pahit bahwa Oliver hanya sementara. Film ini menangkap manis dan pahitnya cinta pertama yang sering kali meninggalkan luka mendalam. Sebuah kisah penuh emosi yang pasti akan menguras air mata.

4. Atonement (2007)

film Atonement (dok. Universal Pictures/Atonement)
film Atonement (dok. Universal Pictures/Atonement)

Diadaptasi dari novel karya Ian McEwan, Atonement adalah cerita tentang kesalahan yang membawa dampak besar. Briony (Saoirse Ronan), seorang gadis 13 tahun salah menuduh Robbie, putra pelayan rumah, sebagai pelaku kejahatan. Tuduhan ini memisahkan Robbie dari kekasihnya, Cecilia, yang juga kakak Briony. Akibatnya, Robbie dipenjara dan dikirim ke medan perang.

Film ini menunjukkan bagaimana satu kesalahan kecil bisa menghancurkan kehidupan banyak orang. Dengan narasi yang kuat dan akhir cerita memilukan, Atonement adalah pengingat bahwa tidak semua kisah cinta berakhir bahagia. Siapkan mental sebelum menonton film ini, ya!

5. The Umbrellas of Cherbourg (1964)

film The Umbrellas of Cherbourg (dok. Parc Film/The Umbrellas of Cherbourg)
film The Umbrellas of Cherbourg (dok. Parc Film/The Umbrellas of Cherbourg)

Meskipun musikal bukan selera semua orang, The Umbrellas of Cherbourg menawarkan pengalaman berbeda. Film ini menceritakan Geneviève, gadis yang jatuh cinta pada Guy, tapi harus menghadapi perpisahan saat Guy pergi perang. Ketika Geneviève mengetahui bahwa ia hamil, hidup mereka berpisah dan masing-masing harus melanjutkan hidup tanpa satu sama lain.

Dibintangi Catherine Deneuve dan Nino Castelnuovo, film ini penuh warna dan melodi indah. Adegan terakhirnya begitu menyayat hati menunjukkan bahwa tidak semua kisah cinta berakhir seperti yang kita inginkan. Film ini adalah gambaran realistis tentang kehidupan dan cinta yang penuh keindahan sekaligus kepedihan.

Setiap film di atas menunjukkan bahwa cinta tak selalu berjalan sesuai harapan, tetapi tetap menjadi bagian penting dari kehidupan. Kira-kira mana yang menurutmu paling menyentuh hati dan bikin kamu merasa bahwa cinta itu seindah sekaligus serumit itu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Hella Pristiwa
EditorHella Pristiwa
Follow Us