Jaakko Ohtonen Perankan Yesus di The Resurrection of the Christ
Wajah baru akan menghiasi sekuel dari film religius legendaris The Passion of the Christ (2004) yang berjudul The Resurrection of the Christ. Proyek ini resmi menunjuk aktor asal Finlandia Jaakko Ohtonen (The Last Kingdom) untuk memerankan Yesus, menggantikan Jim Caviezel.
Film aslinya yang digarap oleh Mel Gibson dikenal karena penggunaan bahasa Aram, Ibrani, serta Latin demi menghadirkan nuansa historis yang autentik. Lebih dari dua dekade lalu, film ini menjadi salah satu karya independen paling sukses di dunia, meraup lebih dari 610 juta dolar AS di box office global.
1. Jaakko Ohtonen gantikan Jim Caviezel sebagai pemeran Yesus
Dilansir Variety pada Selasa (14/10/2025), proses syuting The Resurrection of the Christ telah dimulai di Cinecittà Studios, Roma. Sekuel ini menghadirkan susunan pemain baru, menandai perubahan besar dari film pertamanya.
Selain Ohtonen, Mariella Garriga akan memerankan Maria Magdalena, menggantikan Monica Bellucci. Sementara itu, Kasia Smutniak akan menggantikan Maia Morgenstern sebagai Maria, Pier Luigi Pasino akan menjadi Petrus, dan Riccardo Scamarcio akan memerankan Pontius Pilatus. Aktor veteran Rupert Everett juga dipastikan bergabung dalam peran penting yang masih dirahasiakan.
Menariknya, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari Mel Gibson selaku sutradara, produser, dan penulis naskah terkait prombakan jajaran pemeran utama film ini.
2. Jim Caviezel sempat tertarik untuk balik ke sekuel
Sebelumnya, pada April 2025, Jim Caviezel sempat mengungkapkan minatnya untuk kembali memerankan Yesus dalam sekuel ini lewat podcast Arroyo Grande. Namun, keputusan akhir tampaknya berpihak pada perombakan total jajaran pemain.
Sumber yang dekat dengan produksi menyebutkan bahwa perubahan ini dilakukan karena latar waktu film yang hanya berselang tiga hari setelah penyaliban Yesus pada Jumat Agung.
"Masuk akal untuk menyusun ulang seluruh bintang film karena mengingat rentang waktu The Resurrection of the Christ yang tiga hari setelah penyaliban Kristus pada Jumat Agung. (Kalau tidak diganti) mereka harus memakai CGI, semua hal jadi digital untuk meremajakan dan sebagainya, dan itu akan sangat mahal," jelas sumber tersebut.
3. Proyek The Resurrection of the Christ sejauh ini
Mel Gibson sendiri menggambarkan proyek ini sebagai perjalanan spiritual yang luar biasa. Ia menulis naskahnya bersama Randall Wallace, penulis Braveheart, dan menyebut bahwa ia "belum pernah membaca naskah seperti ini sebelumnya."
Sesuai dengan judulnya, film ini akan fokus pada kebangkitan Yesus Kristus. Meski begitu, detail cerita dan sudut pandang yang akan digunakan masih dijaga rapat.
Menariknya, The Resurrection of the Christ akan dibagi menjadi dua bagian. Bagian pertama dijadwalkan tayang pada Jumat Agung, 26 Maret 2027, sementara bagian kedua akan dirilis pada Hari Kenaikan Isa Almasih, 6 Mei 2027 di bioskop seluruh dunia.
