Dikutip dari Telegraph, Justin Bieber akhirnya akan menginjakkan kaki ke beberapa negara di Asia untuk mempromosikan album terbarunya berjudul Purpose. Setelah dijual lebih dari 100 juta kopi di seluruh dunia dan lagu-lagunya yang tidak pernah gagal mendiami Hot 100, tentunya para fans di Asia mengantisipasi konsernya.
Tetapi para fans di China tidak punya kesempatan untuk mencicipi konser Justin Bieber tersebut. Karena kelakuannya dianggap tidak layak oleh pemerintah.
"Justin Bieber adalah penyanyi berbakat, tetapi dia juga seorang penyanyi asing yang kontroversial," kata Biro Kebudayaan Kota Beijing. "Untuk menjaga ketertiban dan kemurnian dunia pertunjukan di China, tidaklah pantas untuk membawa penghibur yang berperilaku buruk," lanjutnya.
Perilaku kontroversial Justin Bieber sudah mulai terlihat sejak mendendangkan lagu pertamanya dan merasakan ketenaran untuk pertama kalinya. Walau berkali-kali ia mengambil kembali hati masyarakat, tetapi Justin Bieber sepertinya tidak bisa berhenti untuk membuat keonaran.
Beberapa perilakunya yang tidak dapat diterima baru-baru ini, seperti mengemudi dalam keadaan mabuk dan kejadian aneh di mana dia kencing di dalam keranjang petugas kebersihan dan berteriak "Sialan kamu, Bill Clinton!" pada potret mantan presiden Amerika Serikat, tidak mencerminkan perilaku seorang panutan.
Pada tahun 2013, saat mengunjungi Tembok Besar China, Justin Bieber meminta para pengawal untuk memikulnya, Justin Bieber juga terlihat menggunakan skateboard di sekitar mall di Beijing. Perilaku tidak sopan tersebut membuat pemerintah China muak dan memutuskan untuk mem-banned Justin Bieber untuk menyelenggarakan konser di China.