Rachel Vennya membagikan pengalaman kurang menyenangkannya di Bali belum lama ini. Ia mengaku diusir oleh pemilik vila lantaran dianggap tak tahu aturan menginap di vila mewah.
Padahal Rachel Vennya sudah membayar lunas private villa tersebut untuk 3 hari sejumlah Rp75 juta. Mengaku kesal dan merasa aneh dengan peraturan vila, ibu dua anak ini pun curhat di sosial medianya. Berikut kronologinya.
Influencer berusia 28 tahun ini mengatakan bahwa ia berniat liburan dengan kekasih dan beberapa temannya. Harga sewa vila tersebut mencapai Rp25 juta per malamnya. Rachel Vennya juga sudah membayar sewa vila tersebut untuk 3 hari 2 malam sehingga totalnya Rp75 juta ditambah tambahan Rp15 juta, karena reschedule.
Alih-alih mendapat liburan yang menyenangkan di private villa, justru Rachel Vennya dan teman-teman justru mendapat pelayanan kurang mengenakkan di sana.
Merasa sudah memesan vila dengan fasilitas kitchen atau dapur, Rachel dan teman-temman pun sudah berbelanja untuk masak-masak jika lapar melanda. Namun sayangnya, saat malam hari ke dapur, Rachel menemukan alat-alat didapur dikunci.
Ternyata untuk memakai fasilitas dapur, pengunjung haru membayar lagi. Jika ingin pesan makan juga diwajibkan pesan di bar. Aturan ini tidak dijlaskan sejak awal dan aneh bagi Rachel untuk standar private villa. Karena malam larut dan vila jauh, yaitu di daerah Uluwatu, Rachel akhirnya memutuskkan hanya makan mie instan mentah.
"Gpp deh yang penting makan.. mau ojek udah kejauhan dan udah pada tutup karena aku di Uluwatu," katanya dalam unggahan pada Jumat (2/2/2024).
Setelah berdebat alot, ternyata pemilik vila, yang bukan orang Indonesia, itu ingin Rachel dan rombongan pergi dari sana daripada tak mengikuti aturan. Rachel pun meminta pengembalian uang sewa, yaitu biaya menginap 2 malam Rp50 juta dan uang reschedule Rp15 juta.
"Kita minta itu, tapi dia enggak mau bayar uang reschedule dan dia mau bayar 50 persen dari 2 malam itu," kata Rachel.
Pihak vila kemudian menolak dan mengejek Rachel Vennya, menyebutnya belum pernah menikmati vila mewah sebelumnya.
"Pas komplain katanya gue gak pernah tidur di luxury villa ceunah, terserah lo deh bang," cerita Rachel.
Rachel Vennya dan rombongannya pun terlanjur kesal dan ingin cepat-cepat pergi dari vila tersebut. Ia akhirnya angkat bicara dan menyarankan orang-orang untuk tidak pergi ke sana.
"Aku tuh jarang review jelek ke vila, karena aku sendiri punya vila, tapi ini pengalaman yang wow. Pemiliknya bukan orang lokal dan yang ke sini (tamu) biasanya foreigners. Jadi aku mau kasih testimoni buat orang lokal, mending enggak usah ke sini. Niat mau healing malah kena scam WNA," imbuhnya.
Setelah ramai di media sosial, ibu dua anak ini kemudian membagikan bukti chat bahwa pemilik hotel sudah meminta maaf dan mengajuan pengembalian dana 100 persen.
"Quick update, baru aja dana tiba-tiba di-refund dibalikin dan dibalikinnya 100 persen (bukan 50 persen seperti sebelumnya). Sebetulnya intinya bukan pada uangnya, sih, tapi kayak gimana respons mereka, tapi mereka juga sudah minta maaf atas respons mereka", tulis pemain film Sleep Call ini mengakhiri drama diusir dari vila di Bali.