5 Lagu Rock Klasik yang Terinspirasi Kisah Supranatural
- "Hotel California" oleh The Eagles menggambarkan godaan dunia glamor dan hilangnya kebebasan jiwa di Los Angeles.
- "Rhiannon" oleh Fleetwood Mac mencerminkan aura spiritual Stevie Nicks dan pengalaman mistik dalam penampilannya.
- "The Number of the Beast" oleh Iron Maiden menggambarkan perjuangan melawan ketakutan batin melalui musik heavy metal yang legendaris.
Ada sejumlah lagu yang tak hanya lahir dari kisah cinta, politik, atau kehidupan glamor, tapi juga dari pengalaman supranatural yang sulit dijelaskan dengan logika. Para musisi sering kali terinspirasi oleh mimpi buruk, kisah mistis, atau bahkan pertemuan dengan hal-hal gaib yang kemudian mereka ubah menjadi karya abadi.
Hasilnya adalah lagu-lagu yang tidak hanya menggugah perasaan, tetapi juga meninggalkan kesan misterius yang membuat pendengar terpaku. Menariknya, di balik melodi dan lirik yang kuat, ada kisah nyata tentang spiritualitas yang memengaruhi proses kreatif mereka. Berikut lima lagu rock klasik yang terinspirasi dari kisah supranatural.
1. “Hotel California” – The Eagles
“Hotel California” bukan hanya lagu tentang sebuah tempat misterius, tapi juga simbol dari perjalanan spiritual dan ketenaran yang memerangkap jiwa. Don Henley, Glenn Frey, dan Don Felder menciptakan lagu ini dengan nuansa seperti mimpi buruk yang elegan.
Ceritanya tentang seorang pengendara lelah yang berhenti di hotel penuh penghuni aneh dan realitas yang berubah-ubah, seperti kisah dalam The Twilight Zone (1959). Namun, di balik melodi lembut dan petikan gitar yang menawan, tersimpan pesan kelam tentang sisi gelap kehidupan di Los Angeles.
Banyak pendengar percaya bahwa lagu ini menggambarkan godaan dunia glamor dan hilangnya kebebasan jiwa. “Hotel California” menjadi karya ikonik yang terus membingungkan, seolah pendengarnya juga ikut terjebak di dalam hotel yang tak bisa ditinggalkan.
2. “Rhiannon” – Fleetwood Mac
Stevie Nicks dikenal dengan aura spiritual dan magis yang kuat, dan “Rhiannon” adalah salah satu lagu yang paling mencerminkan hal itu. Terinspirasi dari mitologi Wales, lagu ini bercerita tentang penyihir kuno bernama Rhiannon, sosok misterius yang melambangkan cinta, kebebasan, dan kekuatan abadi.
Nicks pertama kali menemukan kisah tersebut dari novel Triad karya Mary Bartlett Leader, lalu menghidupkannya lewat lirik dan suaranya yang penuh emosi. Setiap kali Nicks membawakan lagu ini di atas panggung, penampilannya tampak seperti ritual mistik.
Menurut Mick Fleetwood, vokalis itu seperti sedang melakukan “pengusiran roh” saat bernyanyi. “Rhiannon” bukan hanya lagu, melainkan pengalaman spiritual yang menunjukkan bagaimana mitologi dan musik bisa bersatu menciptakan keajaiban.
3. “The Number of the Beast” – Iron Maiden
Iron Maiden menciptakan salah satu lagu paling kontroversial dalam sejarah metal melalui “The Number of the Beast”. Steve Harris, sang bassist, menulis lagu ini setelah mengalami mimpi buruk usai menonton film Damien: Omen II (1978). Dari mimpi itu lahirlah lirik yang menyinggung tema iblis, neraka, dan ketakutan manusia ditambah pembukaan yang menyeramkan.
Meskipun sering dituduh menyebarkan pesan setan, lagu ini sebenarnya menggambarkan perjuangan melawan ketakutan batin. Musiknya yang bertenaga dan liriknya yang apokaliptik menjadikannya salah satu karya paling legendaris dalam heavy metal. Sejak dirilis, “The Number of the Beast” menjadi simbol keberanian untuk mengeksplorasi sisi gelap jiwa manusia.
4. “God of Thunder” – Kiss
“God of Thunder” menjadi salah satu lagu paling ikonik dari Kiss. Menariknya, Gene Simmons mengaku mendapatkan inspirasi dari pengalaman supranatural. Lagu ini menggambarkan sosok dewa petir yang kuat, menakutkan, dan abadi.
Dengan tempo lambat, efek gema, serta teriakan anak-anak yang menyeramkan di latar belakang, lagu ini terdengar seperti mantra dari dunia lain. Produser Bob Ezrin menambahkan elemen-elemen efek suara tersebut untuk menciptakan atmosfer mistik, sementara Simmons memerankan dirinya sebagai sosok setengah manusia, setengah makhluk mitos.
“God of Thunder” bukan hanya memperkuat citra Simmons sebagai The Demon di atas panggung, tapi juga menegaskan bagaimana unsur mitologi dan kekuatan supranatural bisa diubah menjadi pertunjukan rock yang memukau.
5. “Black Sabbath” – Black Sabbath
“Black Sabbath” adalah lagu yang membuka gerbang dunia heavy metal dan semuanya dimulai dari sebuah pengalaman mistis. Geezer Butler, sang bassist, mengaku pernah menerima buku hitam berisi teks Latin dan gambar iblis dari Ozzy Osbourne.
Setelah membaca buku itu, Butler bermimpi melihat sosok gelap berdiri di ujung tempat tidurnya, dan keesokan harinya, buku tersebut lenyap. Pengalaman itu kemudian menginspirasi lagu legendaris ini. Dengan riff gitar berat Tony Iommi dan vokal Ozzy yang mencekam, lagu ini menghadirkan suasana kegelapan yang belum pernah terdengar sebelumnya.
“Black Sabbath” menjadi pondasi bagi seluruh genre metal, membawa ketakutan, kekaguman, dan kekuatan spiritual ke dalam satu komposisi. Hingga kini, lagu ini tetap dianggap sebagai karya paling “berhantu” dalam sejarah musik rock.
Lagu-lagu ini membuktikan bahwa inspirasi bisa datang dari tempat yang tak terduga, bahkan dari dunia supranatural yang tak bisa dijelaskan dengan akal. Entah lewat mimpi buruk, mitologi kuno, atau simbol kegelapan, musik mampu menjembatani manusia dengan hal-hal misterius di luar nalar. Jadi, dari lima lagu di atas, menurutmu mana yang paling terasa memiliki energi mistis?
