Lirik Lagu Mati Lampu – Rita Sugiarto

Lagu dangdut berjudul Mati Lampu menjadi salah satu karya ikonik dari Rita Sugiarto yang masih dikenang hingga kini. Lirik lagu Mati Lampu – Rita Sugiarto bukan hanya bernuansa jenaka dan menghibur, tapi juga menyelipkan cerita cinta yang relate dengan kehidupan sehari-hari.
Dengan aransemen khas dangdut era lawas, lagu ini berhasil membekas di hati pendengarnya dari berbagai generasi. Simak lirik lagunya lengkap beserta penjelasan makna dan fakta menariknya hanya di artikel ini!
1. Lirik lagu Mati Lampu - Rita Sugiarto
Mati lampu (mati lampu), aduh gelapnya (aduh gelapnya)
Gelap-gelapan jadinya seperti siluman
Tiga minggu (tiga minggu), sudah berlalu (sudah berlalu)
Di saat aku berdua, waktu mati lampu
Indah kenangannya sampai kini masih terasa
Malu tapi mau diriku di saat malam itu
Mati lampu (mati lampu), aduh gelapnya (aduh gelapnya)
Gelap-gelapan jadinya seperti siluman
Malam ini wajahmu terbayang
Kembali menerangi resahnya hatiku
Aku rindu ingin di sampingmu
Merasakan teduhnya kasih dan sayangmu
Aku takut mati lampu, mati pula cintamu
Aku takut mati lampu, mati pula cintamu
Mati lampu (mati lampu), aduh gelapnya (aduh gelapnya)
Gelap-gelapan jadinya seperti siluman
Tiga minggu (tiga minggu), sudah berlalu (sudah berlalu)
Di saat aku berdua, waktu mati lampu
Indah kenangannya sampai kini masih terasa
Malu tapi mau diriku di saat malam itu
Mati lampu (mati lampu), aduh gelapnya (aduh gelapnya)
Gelap-gelapan jadinya seperti siluman
Malam ini wajahmu terbayang
Kembali menerangi resahnya hatiku
Aku rindu ingin di sampingmu
Merasakan teduhnya kasih dan sayangmu
Aku takut mati lampu, mati pula cintamu
Aku takut mati lampu, mati pula cintamu
Mati lampu (mati lampu), aduh gelapnya (aduh gelapnya)
Gelap-gelapan jadinya seperti siluman
2. Makna lagu Mati Lampu - Rita Sugiarto

Lagu ini mengangkat situasi lucu sekaligus menyentuh: ketika listrik padam, ruang menjadi gelap gulita—tapi justru momen itulah yang membuka jalan untuk kisah cinta. Dalam suasana temaram, kehadiran sang pujaan hati dipandang sebagai cahaya yang menenangkan, membuat malam terasa hangat kembali.
Makna lebih dalamnya menyampaikan inti bahwa kejadian tidak terduga, bahkan yang sederhana seperti mati lampu, bisa menjadi peluang bagi cinta untuk tumbuh. Rasanya makin nyata saat hati jadi mudah terbuka di tengah suasana yang intim dan personal—sebuah cerita kecil tapi mampu menggugah perasaan banyak orang.
3. Fakta menarik lagu Mati Lampu - Rita Sugiarto

Lagu Mati Lampu termasuk lagu dalam album solo Rita Sugiarto yang dirilis pada akhir 1980-an, tepatnya 1989 dalam album Zaenal. Disajikan dengan tema ringan dan jenaka, lagu ini menunjukkan sisi unik dari musik dangdut era klasik: mengangkat tema kehidupan sehari-hari, bukan drama patah hati atau asmara yang berat.
Lagu ini terus mengudara dan bahkan dinikmati ulang dalam format karaoke maupun panggung orkes dangdut keliling, karena lirik lagu Mati Lampu mudah diikuti dan dihafal. Popularitasnya juga meningkat lewat tayangan ulang di platform digital seperti YouTube dan TikTok, membuktikan bahwa nostalgia dangdut lawas masih punya tempat kuat di hati generasi masa kini.
Lirik lagu Mati Lampu adalah bukti keampuhan musik dangdut dalam menyuguhkan kisah sederhana dengan rasa yang ringan tapi berkesan. Lewat suasana gelap gulita dan kehangatan cinta yang tiba-tiba muncul, lagu ini berhasil memikat banyak pendengar dari dulu hingga kini.
Jika kamu ingin bernostalgia dengan alunan dangdut klasik, lagu Mati Lampu – Rita Sugiarto wajib masuk playlist-mu!