Setelah seharian sibuk dengan kegiatan sehari-hari, menonton menjadi salah satu cara untuk mengusir penat dan lelah.
Dari sekian banyak series yang ada, "Midnight Diner" menjadi salah satu series yang bisa ditonton untuk mengusir rasa lelah atau menjadi tontonan saat istirahat.
Sebuah series drama Jepang yang menampilkan kisah hangat dan menenangkan, kamu bahkan gak perlu banyak mikir karena ceritanya ringan. Simak faktanya, yuk!
Series Midnight Diner menceritakan tentang sebuah kedai makanan yang terletak di distrik Shinjuku, Tokyo. Sebuah kedai makanan yang hanya buka dari pukul 12 malam hingga 7 pagi. Kedai tersebut menjadi tempat pembeli saling bertukar cerita, baik antar pembeli maupun dengan sang pemilik kedai yang dipanggil 'master' (Kaoru Kobayashi).
Setiap episode dari Midnight Diner akan mengangkat satu makanan Jepang, lengkap dengan penjelasan penyajiannya pada akhir episode, juga satu kisah dari pembeli yang akan selesai pada akhir cerita. 'Master' selaku pemilik kedai juga akan memberikan saran mengenai masalah yang diceritakan oleh pembeli.
Selain akting dari aktor-aktor kawakan Jepang seperti Kaoru Kobayashi, Mansaku Fuwa, dan Joe Odagiri yang berperan dengan apik dalam series ini, alur cerita dari Midnight Diner juga patut diacungi jempol.
Midnight Diner mampu menyajikan tiap kisah, masalah, hingga akhir masalah dari para pembeli yang datang ke kedai secara ringan dan hangat. Akhir dari kisah yang disajikan juga tidak selamanya berakhir bahagia, terkadang ada saja kisah yang berakhir dengan getir dan menyedihkan, namun itulah daya tarik dari series ini.
Salah satu hal yang menarik dari series ini adalah, tiap episode akan memiliki kisah dan menu makanan yang berbeda. Tiap makanan yang disajikan pun, biasanya memiliki kenangan tersendiiri dengan pembeli yang sedang dibahas kisahnya.
Komikus, gangster, pengacara, hingga penari striptis menjadi pembeli dalam kedai 'sang master', mereka jugalah yang kemudian kisahnya diceritakan pada tiap episode.
Pembeli kedai yang berasal dari beragam latar belakang, menjadi salah satu daya tarik dari Midnight Diner.
Sang Master yang menjadi tokoh penting dalam series ini digambarkan sebagai sosok yang cukup misterius.
Tidak diceritakan alasan mengapa sang master yang digambarkan sering memberikan nasihatnya pada pembeli itu memiliki bekas luka samar di wajahnya, pun dengan latar belakang sang master. Tetapi hal itu malah menambah keunikan dari series yang diangkat dari manga Shinya Shokudo ini.
Memiliki 10 episode dalam tiap season-nya, series asal Jepang ini mampu memberikan kesan hangat bagi siapapun yang menontonnya. Cerita yang ringan tetapi penuh makna, juga makanan-makanan yang menggugah selera di tiap episodenya benar-benar akan memanjakan penonton.
Teduhnya cerita dalam series ini benar-benar terasa seperti minuman hangat yang disajikan kala hujan. Menenangkan jiwa juga memberikan kehangatan di hati. Kamu bisa nonton series ini di platform Netflix, ya.