Kabar menggembirakan datang dari Academy Awards atau yang akrab disebut Piala Oscar. Ajang penghargaan bergengsi insan perfilman Hollywood ini bakal lebih ramah ditonton oleh orang di seluruh dunia mulai 2029. Sebab, akhirnya Oscar bisa ditonton lewat YouTube!
Bukan cuma highlight saja, berkat kerjasama ini ajang Piala Oscar bakal ditayangkan secara live, beserta dengan konten-konten seru di balik layarnya mulai empat tahun dari sekarang.
Sepanjang tahun 2025 ini, Academy Awards dikabarkan sibuk mencari perjanjian lisensi hak siar baru untuk acara penganugerahan Oscar. Beberapa perusahaan besar mengikuti lelang tersebut, termasuk Netflix, Disney hingga NBCUniversal yang dikabarkan sebagai peminat terbesar. Namun, pada Rabu (17/12/2025), YouTube merilis pengumuman mengejutkan yang telah mengklaim kesepakatan dengan Academy Awards mulai dari 2029 hingga 2033.
Dilansir Variety, YouTube dikabarkan menggelontorkan dana lebih dari sembilan digit untuk memenangkan lelang hak siar eksklusif Oscar. Tawaran ini lebih tinggi dibanding dari Disney dan NBC yang tawarannya di sekitar delapan digit.
Menariknya, YouTube akan menyiarkan siaran Oscar mulai 2029 nanti secara gratis di platform mereka. Gak cuma live untuk acara utama, tapi juga termasuk siaran red carpet, konten behind the scene hingga Governors Ball.
Gak cuma itu, YouTube juga rencananya akan menayangkan Oscars secara global, yang sebelumnya ditayangkan secara terbatas. Artinya, penikmat film Indonesia juga bisa menyaksikan Oscar secara mudah dan legal berkat kerjasama ini.
Selama ini, acara Oscar ditayangkan oleh saluran televisi Amerika Serikat, ABC yang berada di bawah naungan Disney, sejak 1976. Oleh karena itu, penonton di luar AS harus mengandalkan jaringan TV kabel berbayar internasional, atau platform streaming tertentu yang membeli hak siar dari Academy.
Selama beberapa tahun terakhir, Disney dan Academy dikabarkan terlibat selisih paham. Salah satunya mengenai rating dan jumlah penonton yang terus menurun. Saat insiden Will Smith menampar Chris Rock pada 2022, Oscar hanya meraih 16,6 juta penonton yang merupakan jumlah penonton terendah nomor dua sepanjang sejarah. ABC masih memiliki hak siar acara Oscar sampai peringatan ke-100 tahun yang jatuh pada 2028 mendatang.
Dengan bekerjasama dengan YouTube, Academy berharap acara Oscar bisa kembali menjadi perhatian penonton global lagi.