Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Penjelasan Ending Film Brick di Netflix, Apa yang Terjadi?

Still cut film Brick (dok. Netflix/Brick)
Intinya sih...
  • Dinding hitam misterius adalah bagian dari sistem pertahanan Epsilon Nanodefense, dirancang untuk melindungi dari ancaman atau bencana, sulit dihancurkan karena bermagnet.
  • Hanya Tim dan Olivia yang berhasil keluar setelah memecahkan kode, sementara penghuni lain gagal; Yuri menggagalkan usaha Anton hingga meninggal.
  • Kebakaran membuat sistem malfungsi, menyegel apartemen dan gedung di kota Hamburg, memblokir sinyal telepon dan akses air, menciptakan konflik dalam film.

Apa jadinya kalau kamu berada di sebuah ruangan, tapi tidak ada jalan keluarnya? Mungkin itu bakal menjadi mimpi yang paling buruk, apalagi bagi orang yang fobia ruangan sempit. Nah, situasi itulah yang ditampilkan pada film Brick di Netflix.

Film thriller sci-fi yang disutradarai Philip Koch ini sudah tayang sejak 10 Juli 2025. Plotnya sederhana, yaitu mengisahkan pasangan yang terjebak di sebuah apartemen dan tak bisa keluar karena ada dinding hitam misterius yang menghalangi. Apa sebenarnya yang terjadi?

Hati-hati, artikel ini mengandung konten spoiler.

1. Dinding yang menjebak mereka bukanlah dinding biasa

Poster film Brick (dok. Netflix/Brick)

Kalau kamu nonton film ini dari menit awal, mungkin bakal penasaran dengan asal-usul dinding hitam misterius yang menghalangi Tim (Matthias Schweighofer) dan Olivia (Ruby O. Fee). Ternyata, dinding besar tersebut bukanlah dinding biasa.

Dinding bata hitam itu merupakan bagian dari sistem pertahanan yang dikembangkan perusahaan Epsilon Nanodefense. Sistem tersebut sejatinya dirancang sebagai pelindung darurat dari ancaman atau bencana. Namun, dinding itu justru muncul di apartemen Tim dan Olivia.

Menariknya, dinding yang menghalangi jalan keluar apartemen mereka juga bukan terbuat dari bahan bangunan biasa. Itulah yang membuat dinding bermagnet tersebut sangat kuat, sehingga susah dihancurkan oleh benda tajam.

2. Tim dan Olivia berhasil keluar usai pecahkan kode misterius dinding itu

Still cut film Brick (dok. Netflix/Brick)

Sebenarnya, tidak hanya Tim dan Olivia saja yang terjebak dalam apartemen tersebut. Sepanjang film diputar, kamu akan menemukan ada penghuni apartemen lain, yaitu Marvin, Ana, Lea, Oswalt, Yuri, hingga Anton yang juga terjebak.

Dari semua penghuni tersebut, hanya Tim dan Olivia saja yang berhasil keluar dari apartemen. Itu bisa terjadi setelah keduanya berhasil memecahkan kode misterius yang dapat membuka dinding hitam tersebut.

Namun, usaha mereka tidaklah mudah. Pasalnya, Yuri (Murathan Muslu) menjadi orang yang benar-benar ingin menggagalkan rencana Tim dan Olivia. Meski terjadi pertengkaran hebat, pada akhirnya Tim dan Olivia berhasil keluar dari apartemen mereka.

Sebelum Tim dan Olivia, sebenarnya ada Anton (Josef Berousek) yang hampir berhasil meruntuhkan dinding tersebut. Akan tetapi, usaha Anton digagalkan Yuri. Bahkan, Anton sampai meninggal setelah dicekik Yuri yang tidak ingin dinding itu runtuh.

3. Dinding itu bisa muncul karena ada kebakaran hebat di Epsilon Nanodefense

Still cut film Brick (dok. Netflix/Brick)

Kalau memang diciptakan Epsilon Nanodefense dengan alasan sistem pertahanan, lantas mengapa dinding bata hitam tersebut bisa ada di apartemen Tim dan Olivia? Jawaban dari pertanyaan itu justru ada di akhir cerita film ini.

Usut punya usut, kebakaran hebat di Epsilon Nanodefense membuat sistem itu malfungsi. Akhirnya, sistem tersebut menyebar ke seluruh kota Hamburg, hingga menyegel apartemen dan gedung di sana. Dinding itulah yang akhirnya mengisolasi warga setempat dari dunia luar.

Kehadiran dinding tersebut menjadi pusat konflik dalam film ini. Selain membuat penghuni apartemen tak bisa keluar, dinding itu juga turut memblokir semua sinyal telepon dan memblokade akses air. Alhasil, situasi di sana semakin menegangkan.

4. Penyebab kebakaran yang membuat dinding itu menyebar masih samar

Still cut film Brick (dok. Netflix/Brick)

Penonton memang akan tahu penyebab munculnya dinding hitam di akhir cerita. Namun, sebab dari kebakaran yang terjadi di Epsilon Nanodefense masih agak samar. Pasalnya, tidak diberitahu secara pasti soal kebakaran itu terjadi secara alami atau ada sabotase.

Sementara itu, Tim dan Olivia juga tidak mencari tahu penyebabnya atau membantu orang lain yang masih terjebak. Mereka justru langsung masuk ke campervan dan pergi meninggalkan lokasi tersebut setelah berhasil keluar dari apartemen.

Demikian penjelasan ending film Brick. Meski membawa plot cerita sederhana dan tampak menjanjikan, ternyata masih ada bagian kurang memuaskan penonton. Alhasil, pertanyaan yang menggantung pun bermunculan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Indra Zakaria
EditorIndra Zakaria
Follow Us