Sutradara Upi soal Ending Film Sorop: Gak Ada Hubungannya sama Thread
Diadaptasi dari thread SimpleMan yang belum selesai, film Sorop membuat kehidupan kakak adik yatim piatu bernama Hanif (Hana Malasan) dan Isti (Yasamin Jasem) jadi bak mimpi buruk. Keduanya terkurung di rumah masa kecil mereka dan mendadak diteror sosok mirip sang pakde, Khair, yang baru meninggal secara tak lazim.
Seiring berjalannya cerita, satu per satu misteri mengerikan pun mulai terkuak. Keluarga Hanif dan Isti ternyata merupakan target jahat dari puasa sorop yang dijalani oleh seseorang. Berikut penjelasan ending film Sorop.
Perhatian, artikel ini mengandung spoiler!
1. Dalang di balik semua teror yang mengincar Hanif dan Isti
Sambil bertahan dari serangan teror mengerikan yang mengancam nyawa mereka, Hanif dan Isti juga berusaha mencari tahu penyebab kejadian tak lazim tersebut. Alhasil, mereka menemukan bahwa sosok Bude Sabah, istri dari Pakde Khair lah yang menjadi dalang utama.
Diam-diam Bude Sabah melakukan puasa sorop untuk menghabisi satu per satu nyawa dari keluarga suaminya tersebut dengan motif sakit hati atas perkataan ibu Hanif dan Isti semasa hidup. kendati demikian, Hanif pada akhirnya berhasil melawan arwah Bude Sabah dengan menggunakan benda yang ditinggalkan oleh mendiang ayahnya.
2. Apa arti Sorop di film Sorop?
Judul Sorop di film horor pertama dari sutradara Upi Avianto tersebut mencerminkan tema ceritanya yang menyorotipuasa sorop. Dalam film ini, puasa sorop digambarkan sebagai puasa jahat yang mengincar nyawa sebuah keluarga. Orangtua Hanif dan Isti pun telah menjadi korbannya.
Puasa sorop sendiri tidak berbeda jauh dari puasa pada umumnya. Hanya saja, orang yang mengerjakan puasa ini berbuka dengan tanah kuburan. Kendati demikian, ada konsekuensi mengerikan yang harus ditebus jika puasa tersebut tidak dikerjakan sampai tuntas, seperti yang terjadi pada Bude Sabah.
3. Penjelasan ending film Sorop menurut sutradara
Berakhir dengan kisah yang jelas, Upi menjelaskan, ending film Sorop tidak ada hubungannya dengan thread SimpleMan yang belum selesai. Ending versi film ini ternyata lahir dari hasil diskusi.
"Sebenarnya gak ada hubungannya dengan thread-nya yang belum selesai, karena memang ketika dibikin film, sebenarnya ending-nya memang gak sama seperti thread yang SimpleMan bikin. Maksudnya hasil diskusi kita," kata Upi di press screening film Sorop, Jumat (13/12/2024) di XXI Epicentrum, Jakarta.
Sang sutradara juga memberikan sentuhan berbeda dengan menghadirkan post-credit scene yang membuat kisahnya berakhir terbuka.
"Cuma memang menariknya, ketika di akhir kan gak umum, kan? Gak kayak film-film horor pada umumnya. Kalau pada umumnya kan udah pasti bye bye damai. Jadi kita kasih penawaran yang berbeda," tambahnya.
