Penjelasan Ending The Equalizer 3, Akhir Petualangan Denzel Washington

Film The Equalizer 3 resmi tayang di seluruh bioskop di Tanah Air mulai Rabu (30/8/2023). Denzel Washington pun kembali sukses memukau penonton lewat perannya sebagai mantan agen rahasia Robert McCall.
Awalnya film garapan Antoine Fuqua ini menampilkan aksi sadis McCall membunuh basis massa di kebun anggur. Dia kabur dengan membawa barang misterius yang disimpan di dalam tasnya. Namun nahas, McCall justru terkena tembakan dari seorang anak kecil.
Meski begitu, keajaiban datang di waktu yang tepat. McCall yang nyaris tewas dibantu oleh seorang polisi dan dirawat oleh dokter Enzo di Altamonte (desa fiksi di Italia). Penerimaan hangat dari orang-orang di sana membuat McCall bertekad untuk hidup dengan damai.
Namun amarah McCall justru terpancing lagi setelah menyaksikan orang-orang yang mulai dikenalnya ditindas oleh mafia. McCall pun kembali melakukan aksi pembunuhan sadis. Lantas bagaimanakah akhir dari petualangan McCall? Apakah film The Equalizer 3 berakhir bahagia? Simak penjelasannya di bawah ini!
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler, ya!
1. Marco Quaranta tewas di tangan Robert McCall

Beberapa kali McCall mencoba menahan diri untuk tidak terlibat dalam aksi penindasan yang dilakukan oleh Marco Quaranta. Namun setelah pemuda tersebut mengancamnya secara langsung, McCall jadi terpancing dan lantas membunuhnya dengan sadis.
Dari peristiwa tersebut, McCall menemukan fakta baru. Ternyata kekacauan yang terjadi di Altamonte selama ini bukan bersumber dari jaringan teroris, tetapi kejahatan dari para mafia lokal yang dipimpin oleh Vincent Quaranta yang tidak lain adalah kakak Marco.
2. Kematian Marco menyulutkan amarah Vincent, tapi akhirnya dia juga tewas

Kematian Marco secara sadis membangkitkan amarah Vincent. Dia membuat kekacauan di tengah kota hingga McCall muncul dan mengakui perbuatannya. Namun adegan dramatis terjadi di sini. Semua orang di Altamonte maju melindungi McCall. Bikin terharu!
Tak lama kemudian, giliran McCall yang mendatangi rumah Vincent. Dia membunuh semua penjaga dan saudara Vincent secara brutal. McCall kemudian memaksa Vincent menelan narkotika yang dijualnya hingga terseok-seok merangkak melarikan diri sebelum akhirnya juga tewas dengan mengenaskan.
3. Terungkap barang yang diambil Robert McCall di kebun anggur

Dalam adegan berikutnya, McCall tampak menjenguk Emma Collins (Dakota Fanning) yang sempat terkena ledakan di kota. Sebelumnya, Collins diperkenalkan sebagai agen CIA pilihan McCall untuk memberi tahu seluruh informasi tentang dugaan teroris hingga mafia.
Sambil membawa tas miliknya, McCall menjelaskan bahwa barang yang dia bawa kabur dari kebun anggur adalah uang tunai sekitar $366.000. Uang tersebut merupakan hak dana pensiun Greg Dwyer yang sudah bekerja selama 43 tahun. Collins kemudian mengembalikan uang tersebut kepada pemiliknya.
4. Ternyata Collins memiliki benang merah dengan Robert McCall

Awalnya, Collins sempat merasa bingung bagaimana McCall bisa menghubungi dan memercayainya. Kebingungan ini akhirnya menjadi jelas setelah McCall mengirim paket berisi buku hitam kecil dengan catatan "Ibumu pasti akan bangga padamu."
Ada potret orang tua Collins juga yang ternyata adalah Susan dan Brian Plummer. Diketahui, keduanya adalah rekan McCall yang tewas terbunuh di film pertama.
5. Robert McCall hidup damai di Altamonte

Akhir dari perjalanan McCall ditutup dengan perayaan yang membahagiakan di Altamonte. McCall yang merasa menemukan kedamaian di sana, meyakini bahwa Altamonte adalah tujuan akhirnya.
Sebelumnya, Denzel Washington sendiri sempat menegaskan bahwa The Equalizer 3 ini menjadi babak akhir dari kisah Denzel Washington, karena dia ingin pensiun dari karakter tersebut.