5 Film tentang Persahabatan Anak yang Penuh Makna
Film-film persahabatan anak memiliki daya tarik tersendiri karena menggambarkan ketulusan dalam pertemanan. Dengan mengambil tema tentang ikatan persahabatan, film-film ini tak hanya menghibur, tapi juga membawa berbagai emosi yang kuat ke hati penonton, baik itu kebahagiaan maupun kesedihan. Film-film ini pun tentunya sangat relate bagi penonton karena persahabatan di masa anak-anak pernah dilalui semua orang.
Film-film persahabatan anak dapat mengajarkan kita akan pentingnya makna persahabatan. Jika kamu mencari film persahabatan anak yang penuh makna, berikut lima rekomendasi film yang wajib kamu tonton. Yuk, simak artikel ini sampai habis!
1. Close (2022)
Close (2022) mengisahkan persahabatan dua laki-laki yang bernama Léo dan Rémi. Mereka tak ragu untuk menunjukkan kasih sayang satu sama lain dengan tidur di tempat yang sama, bermain bersama, dan melakukan kontak fisik. Namun, ketika di sekolah, perilaku mereka dianggap banyak orang tidak seperti sahabat.
Meskipun Rémi tidak memedulikan omongan orang-orang, Léo justru terperangkap dalam dilema tentang persahabatannya dengan Rémi. Berbagai konflik terjadi pada hubungan mereka. Léo dan Rémi harus menghadapi pertarungan emosional yang menyedihkan.
2. Monster (2023)
Film yang pernah tayang di Festival Film Cannes 2023 ini memiliki satu cerita dari tiga sudut pandang berbeda, yaitu Minato, ibunya Minato, dan seorang guru bernama Hori. Setiap sudut pandang digambarkan saling bertentangan sehingga menimbulkan konflik. Berbagai kesalahpahaman antar tokoh menjadi konflik utama dalam film ini.
Kisah utama dalam Monster (2023) adalah persahabatan antara Minato dan teman sekelasnya, Yori. Minato menyembunyikan hubungan mereka dengan melakukan berbagai tingkah aneh. Kejanggalan perilaku Minato ini menggiring asumsi-asumsi liar dari tokoh-tokoh lainnya.
3. Petualangan Sherina (2000)
Petualangan Sherina (2000) menceritakan petualangan dua anak bernama Sherina dan Sadam. Sherina adalah murid baru di sekolah dan menjadi bahan rundungan teman-temannya, termasuk anak nakal bernama Sadam. Meski demikian, Sherina berani melawan Sadam setelah mengetahui bahwa Sadam adalah anak manja.
Pada suatu hari, Sherina berusaha mengenal Sadam agar memahami mengapa dia nakal. Hubungan mereka membaik meski Sadam masih kesal karena Sherina tahu sifat aslinya. Setelah saling mengenal, mereka justru terlibat dalam petualangan yang seru.
4. The Boy in The Striped Pajamas (2008)
Mengambil latar waktu pada Perang Dunia II, The Boy in The Striped Pajamas (2008) bercerita tentang hubungan terlarang antara Bruno dan Shmuel. Bruno adalah anak dari komandan Nazi, sedangkan Shmuel merupakan bocah keturunan Yahudi yang tinggal di kamp tahanan. Keduanya berkenalan saat Bruno menemukan kamp tahanan tersebut setelah menjelajahi daerah sekitar rumahnya.
Semenjak Bruno bertemu Shmuel, keduanya sering berbincang dan semakin akrab. Sebagai anak berusia 8 tahun, Bruno pun mulai mempertanyakan alasan mengapa ayahnya sangat membenci Yahudi. Pada suatu hari, persahabatan mereka terancam karena Bruno dan keluarganya harus pindah disebabkan suatu masalah.
5. Bridge to Terabithia (2007)
Diadaptasi dari novel berjudul serupa karya Katherine Paterson, Bridge to Terabithia (2007) berkisah tentang persahabatan Jesse Aarons dan Leslie Burke, dua sahabat yang suka berimajinasi. Leslie adalah tetangga baru Jesse. Mereka bersekolah di tempat yang sama.
Persahabatan mereka bermula saat Leslie kagum dengan sketsa yang digambar Jesse. Suatu hari, keduanya berpetualang di hutan sekitar tempat tinggal mereka dan menemukan rumah pohon. Mereka menjadikannya markas dan mengubahnya menjadi dunia khayalan bernama Terabithia.
Meski menceritakan persahabatan anak-anak, ada banyak pelajaran yang bisa diambil oleh semua kalangan. Melalui kisah mereka, kita bisa mengerti dan memahami arti dari persahabatan sejati. Kelima film ini juga mengajak kita untuk mengenang momen-momen istimewa bersama sahabat di masa kecil.
