5 Rekomendasi Anime kalau Kamu Suka Film Final Destination

Cerita Final Destination selalu tentang sekelompok orang yang dikejar oleh kematian setelah mereka mencurangi kematian. Sebagai ganjaran karena telah melanggar takdir, orang-orang tersebut akan mati satu per satu dengan cara apa pun. Sama seperti Final Destination, Another juga menceritakan tentang sekelompok orang yang dikejar oleh kematian.

Anime ini berfokus pada Koichi Sakakibara yang baru saja pindah ke Kelas 3-3 SMP Yomiyama Utara. Ketika memasuki kelas, Koichi menyadari bahwa semua orang di kelas menganggap seolah Mei Misaki tidak ada. Setelah diselidiki, hal tersebut ternyata dilakukan untuk menyangkal kutukan kelas 3-3. Ketika orang-orang di sekitar Koichi mulai mati dengan cara yang aneh, ia harus segera mencari cara untuk mematahkan kutukan tersebut.

Hal yang membuat Another mirip dengan Final Destination bukan hanya karena ceritanya sama-sama tentang sekelompok orang yang dikejar oleh kematian. Namun, anime ini juga menampilkan banyak adegan kematian yang tak kalah menyeramkan dengan Final Destination. Another juga akan memberikan efek psikologi yang sama seperti Final Destination pada penontonnya. Kamu akan menganggap semua hal menjadi berbahaya setelah menonton anime yang satu ini, salah satunya seperti membawa payung saat menuruni tangga.

Higurashi: When They Cry telah menjadi salah satu anime horor klasik yang cukup ikonik. Ceritanya sendiri mengikuti Keichi Maebara yang baru saja pindah ke sebuah desa yang damai di Hinamizawa. Namun, ketika festival tahunan tiba, desa tersebut ternyata tidak seindah yang dibayangkan. Orang-orang tiba-tiba kehilangan akal sehat dan mulai membunuh satu sama lain.

Tidak seperti di Final Destination, kematian dalam Higurashi kebanyakan disebabkan oleh pembunuhan atau bunuh diri. Meski begitu, anime ini tetap menampilkan banyak adegan kematian yang brutal dan janggal. Terlebih, Higurashi juga memiliki atmosfer yang tak kalah menegangkan dengan Final Destination.

Diadaptasi dari game berjudul sama, Corpse Party: Tortured Souls adalah anime horor yang dirilis pada 2013 dan hanya memiliki empat episode. Anime ini menceritakan tentang sekelompok murid yang hendak melakukan ritual perpisahan. Sebelum berpisah, mereka melakukan ritual dengan jimat khusus agar jiwa mereka tetap terhubung selamanya.

Namun, mereka tidak menyadari bahwa jimat tersebut terhubung dengan SD yang sudah hancur bertahun-tahun lalu karena serangkaian pembunuhan. Sekarang, mereka terjebak di dunia lain bersama arwah-arwah gentayangan. Mau tak mau, mereka harus mencari jalan keluar atau mereka akan terjebak dengan jiwa-jiwa tersebut untuk selamanya.

Final Destination memang tidak melibatkan hantu atau arwah gentayangan dalam filmnya. Meski begitu, film ini disukai karena menampilkan banyak adegan kematian yang mengganggu. Hal tersebut yang membuat anime ini mirip dengan Final Destination. Di sini, kamu juga akan menemukan banyak adegan kematian yang cukup gory dan mengganggu.

Sebelumnya, Sotoba dikenal sebagai kota kecil yang indah dan damai. Hingga suatu hari, kejadian misterius menimpa kota kecil tersebut. Satu per satu, orang-orang di Sotoba meninggal dengan cara yang misterius. Seorang dokter, Toshio Ozaki, menyadari bahwa kejadian di Sotoba bukan disebabkan oleh sekadar penyakit biasa. Dibantu oleh Natsuno Yuki, Toshio mencoba mengungkapkan misteri yang terjadi di Sotoba.

Final Destination dan Shiki memiliki pesan yang sama, yaitu kematian bisa menghampiri siapa saja dan kapan saja. Meski kematian di Shiki lebih misterius, suasananya sama menegangkannya dengan Final Destination. Baik Final Destination maupun Shiki, keduanya sama-sama memiliki kesan yang kuat bahwa manusia tidak bisa menghindari kematian.

Kebanyakan kematian dalam Final Destination memang terlihat seperti kematian yang natural dan sudah ditakdirkan. Kematian dalam film ini sama sekali tidak melibatkan hantu, apalagi monster. Namun, bicara tentang kebrutalan, Elfen Lied siap menjadi pesaing Final Destination.

Anime ini sendiri menceritakan tentang seorang Diclonius bernama Lucy yang melarikan diri dari fasilitas pemerintah. Dalam Elfen Lied, Diclonius sendiri adalah makhluk seperti manusia, tetapi memiliki tanduk dan tangan yang tidak terlihat. Selama dirinya melarikan diri, Lucy melakukan banyak pembunuhan yang brutal kepada orang-orang yang mengejarkan.

Namun, setelah mengalami kecelakaan, Lucy mengembangkan kepribadian kedua, yaitu Nyu. Kebalikannya dengan Lucy, Nyu adalah sosok yang sangat polos dan lugu. Meski begitu, Nyu tetap berbahaya. Karena ketika seseorang memicu Nyu untuk kembali menjadi Lucy, dirinya akan kembali berubah menjadi pembunuh berdarah dingin yang kejam.

Kalau kamu suka suasana yang mencekam dan adegan kematian yang sadis dan janggal seperti dalam Final Destination, kamu harus coba nonton kelima anime di atas. Kelima anime di atas tak hanya memiliki suasana yang menegangkan, tetapi juga menampilkan banyak adegan kematian tragis yang bikin trauma penontonnya. Jadi, bagaimana menurutmu? Dari kelima anime di atas, anime mana yang akan kamu tonton terlebih dahulu? Tulis pilihanmu di kolom komentar, ya!