10 Rekomendasi Feel Good Movies yang Bakal Bikin Hati Tenang

Film yang booming pada tahun 2016 ini menceritakan tentang seorang calon aktris bernama Mia yang berjuang keras menggapai mimpinya. Sementara itu ada Sebastian yang fanatik banget sama musik original jazz yang visinya tentang musik jazz selalu kurang dihargai sama orang lain. Keduanya bertemu dan saling jatuh cinta, di bawah langit kota Los Angels yang indah keduanya berusaha mencapai mimpi masing-masing.

Film yang dibintangi Emma Stone dan Ryan Gosling ini diiringi oleh musik jazz yang bikin kamu tenang dan rileks, selain itu sinematografi film ini juga ciamik dan memanjakan mata kamu. Film bergenre komedi romantis dan drama musikal ini juga dilengkapi lagu yang dinyanyikan oleh pemainnya. Gimana? Tertarik buat nonton La La Land?

Eitss! Jangan terkecoh dulu sama judulnya, film ini bukan cross over Captain America dan Mr. Fantastic kok. Melainkan sebuah film tentang keluarga yang terdiri dari ayah dan ke enam anaknya yang tinggal di hutan demi mendekatkan diri dengan alam. Ben Cash (Viggo Mortensen) bukan hanya figur ayah bagi Bodevan, Vespyr, Kielyr, Rellian, Zaja dan sibungsu Nai, tapi juga guru dan role model bagi mereka.

Film ini menawarkan kehangatan dari sebuah keluarga yang bisa dibilang sedikit berbeda dari keluarga Amerika pada umumnya. Kita akan melihat meskipun mereka tinggal di hutan, namun soal pendidikan dan pola pikir ke-enamnya jauh lebih open minded dibanding kita-kita yang selalu terpapar teknologi. Alur film yang mudah dicerna bakal bikin kamu suka sama film tahun 2016 ini.

Masih bertema film keluarga, film tahun 2017 yang dibintangi sama si ganteng Chris Evans ini menceritakan tentang seorang anak bernama Marry Adler (McKenna Grace) yang ternyata jenus dalam hal matematika, di umurnya yang baru lima tahun dan baru masuk TK, Marry yang diasuh sama pamannya Frank Adler (Chris Evans) sudah menunjukkan bahwa dia bukan anak biasa.

Mengetahui hal itu ibunya Frank, neneknya Marry berusaha mendapatkan hak asuh atas Marry, apakah Frank bakal membiarkan Marry diambil, well kamu dapat menyaksikannya sendiri.

Film ini menampilkan ikatan yang kuat antara Frank dan Marry. Meskipun cuma berstatus sebagai pamannya Marry, ternyata Frank sayang banget sama Marry kaya anaknya sendiri. Film yang disutradarai oleh Marc Webb ini turut dibintangi oleh Octavia Spencer dan Lindsay Duncan.

Film drama romantis yang dibintangi aktris asal Inggris Keira Knightley ini menceritakan tentang lika-liku keluarga Bennet yang semua anaknya adalah perempuan. Persoalan pernikahan dan perjodohan bagi anak perempuan diakhir abad ke- 18 ini menarik untuk diikuti.

Elizabeth (Keira Knightley) adalah anak kedua dari keluarga Bennet yang paling tidak tertarik mengenai romansa dan pernikahan. Hingga suatu hari datang pemuda kaya raya bernama Mr. Darcy (Matthew Macfayden). Mr. Darcy yang angkuh dan dingin ternyata diam-diam menaruh hari pada Elizabeth. Mampukah Mr. Darcy mendapatkan hari Elizabeth?

Film yang rilis pada tahun 2005 ini disutradarai oleh Joe Wright dan berdasarkan novel klasik karangan Jane Austin. Film ini juga mendapatkan sejumlah nominasi Oscar pada tahun 2006.

Film berikutnya adalah The Help. Film yang rilis pada tahun 2011 ini menceritakan tentang isu rasisme yang mencuat di Amerika pada tahun 60-an, adalah Aibileen (Viola Davis) seorang wanita kulit hitam yang bekerja sebagai pelayan di rumah keluarga kulit putih selama beberapa generasi. Aibileen bersahabat dengan sesama pelayan lainnya bernama Minny (Octavia Spencer). Di lingkungan tempat mereka bekerja, para sosialita kulit putih dipimpin oleh Hilly Holbrook (Bryce Dallas Howard) yang super rasis sama orang kulit hitam.

Hingga suatu hari datanglah Skeeter (Emma Stone), sahabat Hilly yang punya pandangan berbeda mengenai pelayan kulit hitam dan rasisme. Film yang juga dibintangi oleh Aktris Terbaik Oscar 2022 Jessica Chastain ini menghadirkan hubungan persahabatan dan perjuangan para pelayan kulit hitam di era 60- an. Apakah kamu tertarik untuk menontonnya?

Selanjutnya dari jagat anime ada Spirited Away yang rilis pada tahun 2001. Film dari studio Ghibli ini menceritakan tentang petualangan seorang anak bernama Chihiro dalam membebaskan orang tuanya yang disihir menjadi babi karena memakan makanan dari dunia supranatural.

Film yang disutradarai oleh Hayao Miyazaki ini menghadirkan suasana petualangan dengan visual khas Ghibli yang penuh mahkluk mengerikan namun ajaib. Plot film yang mudah diikuti serta sarat akan makna, sangat cocok untuk ditonton bersama keluarga.

Kalau kamu yang masa SMA-nya agak rebel, cocok banget buat nonton film satu ini. Film yang dibintangi Saoirse Ronan ini menceritakan tentang Christine “Lady Bird” McPherson yang blak-blakan, super pede dan kerap bertengkar dengan ibunya. Lady Bird yang bersekolah di SMA Katolik yakin banget kalau dirinya bisa diterima di kampus favoritnya meskipun nilainya standar.

Hingga suatu hari Lady Bird berkenalan dengan siswa populer di sekolahnya Kyle (Timothee Chalamet) dan Jena (Odeya Rush) yang membuat hubungannya dengan sang ibu makin memburuk, bahkan ia mulai menjauhi sahabatnya Julie (Beanie Feldstein). Bagaimana nasib Lady Bird selanjutnya?

Paddington menceritakan tentang petualangan seekor beruang kecil yang juga bernama Paddington di kota London, Inggris. Film pertama yang rilis pada tahun 2014 ini menampilkan Paddington yang berasal dari Peru berusaha untuk mencari seorang peneliti yang dapat membantunya menemukan rumah baru. Bersama dengan keluarga Brown mampukah Paddington menemukan rumah barunya?

Film kedua dirilis pada tahun 2017 melanjutkan cerita Paddington yang ingin memberikan kado spesial untuk bibinya Lucy, namun ketika ingin membelinya barang tersebut malah dicuri, apakah Paddington dan keluarga Brown dapat menemukan pencurinya?

Film arahan sutradara Greta Gerwig yang juga menyutradari film Lady Bird ini menceritakan tentang perjuangan keluarga March yang terdiri dari sang ibu Marmee serta putri-putrinya Meg, Jo, Amy dan Beth. Mereka juga berteman dengan tetangga mereka yang kaya Mr. Laurence dan cucunya Laurie.

Setiap anak keluarga March memiliki mimpi dan ambisinya masing-masing. Hubungan keluarga, persaudaraan dan cinta digambarkan dengan hangat dalam film yang rilis tahun 2019 ini. Kamu akan terbawa suasana bahagia sekaligus haru kala menonton film ini.

Terakhir ada film klasik yang rilis pada tahun 1987. Meskipun terkesan jadul nyatanya film ini sangatlah menarik. Menceritakan tentang Buttercup (Robin Wright) seorang bangsawan yang jatuh cinta pada seorang anak petani bernama Westley (Cary Elwes). Hingga suatu hari Westley yang pergi melaut hilang dan dinyatakan meninggal, hal tersebut membuat Buttercup patah hati sehingga mau menerima pinangan pangeran Humperdinck.

Film arahan sutradara Rob Reiner ini menampilkan sisi komedi, romantis dan petualangan yang menakjubkan. Kamu tentu ingat dengan dialog ikonik dari Inigo Montoya saat berduel dengan Count Rugen.

“My name is Inigo Montoya, you killed my father, prepare to die” Atau dialog “as you wish” yang romantis dari Westley buat Buttercup.

Gimana tertarik buat nonton film feel good di atas, sebenarnya masih banyak rekomendasi film yang bakal bisa menghangatkan suasana hatimu lho, atau kamu punya daftar feel good movies sendiri? Beritahu kami di komentar yaa.