Review Film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga: Konflik Keluarganya Hangat!

Setelah film Ali & Ratu Ratu Queens, Gina S. Noer kembali duduk sebagai penulis skenario sekaligus sutardara untuk Cinta Pertama, Kedua & Ketiga. Tentu karya terbaru Gina sangat ditunggu-tunggu oleh penonton se-Tanah Air.
Diketahui film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga dibintangi oleh aktor dan aktris papan atas, seperti Angga Yunanda, Putri Marino, Slamet Rahadjo, dan Ira Wibowo. Hal tersebut semakin membuat daya tarik dari film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga sendiri.
Lalu apakah sebegitu worth to watch film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga di awal tahun 2022 ini? Simak review Cinta Pertama, Kedua & Ketiga berikut ini. Keep scrolling!
1. Sinopsis film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga

Cinta Pertama, Kedua & Ketiga mengisahkan tentang Raja (Angga Yunanda) sebagai anak terakhir yang sibuk mengurusi sang ayah, Dewa (Slamet Rahadjo). Di sisi lain, ada Asia (Putri Marino) sebagai anak tunggal yang ingin membahagiakan dan merawat ibunya, Linda (Ira Wibowo).
Sebuah keajaiban datang dan menghubungkan Linda dengan Dewa untuk mulai membina rumah tangga baru di usia tua. Namun, siapa sangka, hal sama dirasakan Raja dan Asia, yang ternyata juga saling mencintai selayaknya sepasang kekasih.
Lalu apakah Raja dan Asia menyembunyikan perasaan demi kebahagiaan orang tua mereka? Siapa yang akan mengalah dalam menyingkirkan rasa cinta demi seseorang yang mereka sayang?
2. Film drama keluarga dengan banyak konflik

Seperti yang dijelaskan dalam sinopsis, Cinta Pertama, Kedua & Ketiga merupakan salah satu film keluarga dengan banyak drama. Permasalahan yang disuguhkan pun gak hanya satu, tentang hubungan Linda dan Dewa, juga Raja dan Asia. Kenyataannya lebih dari itu.
Kamu akan melihat perjuangan Raja dan Asia yang sama-sama sebagai sandwich generation. Penghasilan dari pekerjaan mereka tampak tak cukup untuk diri sendiri dan orang tua, alhasil mencari jalan pintas dengan mengutang adalah salah satu caranya.
Tak lepas dari itu, mengisahkan tentang sandwich generation, film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga juga memberikan sisi lain yang gak pernah diungkapkan. Yups, bahwa sebagai sandwich generation gak selalu tentang kemarahan, tapi ada satu bentuk keluarga yang gak pernah berdiri sendiri di ruang hampa. Setiap keluarga mempunyai bebannya masing-masing.
3. Perpindahan antar scene terlalu memaksakan, kurang dapat feel-nya!

Walau film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga sudah mempunyai konflik yang cukup relate dengan kehidupan sehari-hari. Namun sayang, ada kekurangan yang perlu diperhatikan, yakni perpindahan antar scene tampak memaksakan. Gak ada jembatan di perpindahan scene. Hal tersebut dapat mempengaruhi momen atau feel yang sudah dirasakan penonton, lalu tiba-tiba terasa aneh hanya karena perpindahan scene yang masih kurang.
Ya, meski begitu, perpindahan antar scene ini gak terlalu mengganggu jalannya cerita. Meski sedikit ada yang mengganjal tapi film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga tetap bisa dinikmati bareng keluarga.
4. Ada detail yang kurang masuk akal, ada bloopers nih!

Jika mendetail saat nonton film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga saya merasa adanya bloopers (kesalahan kecil atau ketidaksengajaan yang terjadi saat proses syuting film). Yups, salah satunya adalah saat scene meniup lilin lalu saat mengambil dengan angle berbeda, lilin tersebut kembali nyala kembali.
5. Ending yang kurang menjelaskan, siapa sih anak kecil di scene terakhir?

Terakhir tentu bicara ending yang kurang menjelaskan. Ada karakter baru, yakni anak kecil yang entah orang tuanya siapa, apakah Linda dan Dewa, atau Raja dan Asia? Akan tetapi, ini bisa jadi dirasakan hanya sebagian penonton, sisanya memilih untuk gak memikirkannya.
Namun, bukan berarti pemilihan ending film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga ini tidak bagus. Ending yang disuguhkan oleh sang sutradara, Gina S. Noer adalah yang terbaik dalam pemilihan cerita!
Setiap film tentu mempunyai hal-hal menarik sekaligus kekurangannya, seperti itu dalam Cinta Pertama, Kedua & Ketiga. Film Cinta Pertama, Kedua & Ketiga tetap worth to watch, banyak pesan yang bisa diambil tentang keluarga dan pasangan!