Presiden ke-2 Republik Indonesia, Soeharto, menerima gelar pahlawan nasional dari Presiden Prabowo Subianto pada Senin (10/11/2025). Prosesi tersebut digelar bertepatan dengan Hari Pahlawan Nasional yang jatuh setiap 10 November.
Keputusan tersebut menuai pro dan kontra di kalangan masyarakat. Sederet artis juga ikut menyoroti pemberian gelar pahlawan nasional untuk Soeharto melalui media sosial masing-masing. Ada Baskara Putra atau Hindia dan Dipha Barus, berikut komentar mereka.
Wanda Hamidah menanggapi keputusan ini dengan membagikan ulang konten yang memuat keberatan Gus Mus terhadap pemberian gelar pahlawan nasional untuk Soeharto, dengan berbagai alasan terkait kontroversi selama masa kepemimpinannya. Salah satunya adalah kasus intimidasi di Losarang menjelang Pemilu 1971.
Sementara itu, Baskara Putra bersuara melalui akun X milknya, @wordfangs. Vokalis .Feast tersebut banyak membagikan ulang cuitan yang mengkritik pemberian gelar pahlawan nasional kepada Soeharto.
Selain membagikan ulang konten yang memuat tulisan, “Soeharto bukan pahlawan,” Instagram Story Kunto Aji juga membagikan ulang postingan Maria Sumasih yang dengan tegas meminta agar gelar pahlawan nasional Soeharto dicabut.
Meski tak banyak berkomentar, Dipha Barus menunjukkan kekecewaannya atas pemberian gelar pahlawan nasional kepada Soeharto dengan menuliskan emoji patah hati.
Ernest Prakasa juga menyoroti pemberian gelar pahlawan nasional kepada Soeharto. Melalui Instagram Story-nya, sutradara film Cek Toko Sebelah itu membagikan ulang konten dari akun Instagram @wirtams yang memuat tulisan, “Soeharto bukan pahlawan,” beserta ilustrasi Soeharto yang tengah diangkat.
Adapun Soeharto ditetapkan menjadi pahlawan nasional berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 116/TK/Tahun 2025 bersama 9 tokoh lainnya, termasuk Presiden ke-4 RI Abdurrrahman Wahid.