"Saya mohon mulai sekarang, teman-teman tetaplah berjuang," kata Marsinih.
Tangis Keluarga dan Foto Marsinah Sejajar dengan Gus Dur-Soeharto

- Istana Negara Jakarta memperingati Hari Pahlawan Nasional dengan memajang foto 10 pahlawan nasional 2025, termasuk Gus Dur, Soeharto, dan Marsinah.
- Keluarga Marsinah tampak haru saat menerima gelar pahlawan nasional dari Presiden Prabowo, menitikkan air mata dan mencium foto Marsinah.
- Marsinah's family urges workers to continue fighting for their rights as she is honored as a national hero on National Heroes Day.
Jakarta, IDN Times - Di Hari Pahlawan Nasional (10/11/2025), Istana Negara, Jakarta, terasa lebih khidmat dari biasanya. Sepuluh foto pahlawan nasional 2025 dipajang di Istana Negara, Jakarta.
Di barisan paling depan, ada tiga foto, yakni Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Presiden ke-2 RISoeharto, dan dan aktivitis buruh Marsinah. Ketiga foto dibingkai dalam pigura berwarna cokelat, berdiri tegak.
Di sesi penyerahan gelar pahlawan dari Presiden Prabowo, adik dan kakak Marsinah tampak menitikkan air mata. Tangan keduanya beberapa kali menyeka air mata.
Kedua kakak beradik itu Marsinih dan Wijiati. Mereka tak kuasa haru, keluarganya menjadi pahlawan nasional.
Selepas upacara pengerahan tanda gelar pahlawan, Wijiati mencium foto Marsinah. Air matanya semakin deras membasahi pipi.
Dalam kesempatan itu, Marsinih berpesan kepada buruh untuk terus berjuang untuk mendapat hak yang layak.



















