5 Serial Drama Komedi FX yang Gak Kalah Keren dari The Bear

- Atlanta (2016–2022) - Serial drama komedi FX yang berjaya di Emmy Awards dengan kisah unik dan gaya bercerita yang brilian.
- Mr. Inbetween (2018–2021) - Serial Australia yang memadukan drama, komedi, dan kriminal dengan keseimbangan emosional yang menghibur.
- Reservation Dogs (2021–2023) - Serial tentang remaja suku asli Amerika dengan elemen spiritual, komentar sosial, dan humor absurd ala Taika Waititi.
Bicara soal serial drama komedi, The Bear (2022–sekarang) dari FX Networks atau FX tentu jadi salah satu yang paling menyita perhatian dekade ini. Serial ini mengikuti Carmy (Jeremy Allen White), koki fine dining yang kembali ke kampung halamannya di Chicago untuk membenahi restoran milik almarhum kakaknya. Berhasil mencampurkan drama emosional dengan kekacauan dapur yang absurd, tak heran jika The Bear diganjar pujian dari kritikus hingga meraih sederet nominasi dan kemenangan di ajang Emmy Awards.
Kualitasnya pun kembali terbukti lewat musim keempat yang baru tayang pada 25 Juni lalu. Meski temponya lebih lambat dan kontemplatif, musim ini tetap mendapat skor memuaskan sebesar 85 persen di Rotten Tomatoes. Para karakter, seperti Carmy, Syd (Ayo Edebiri), hingga Richie (Ebon Moss-Bachrach) kembali tampil solid dalam dinamika yang makin matang dan emosional.
Sambil menunggu musim kelima yang kabarnya sedang digarap, tak ada salahnya menengok serial drama komedi FX lainnya yang tak kalah menarik. Berikut lima rekomendasi serial FX yang juga menyuguhkan humor cerdas, konflik emosional, dan karakter kuat seperti The Bear!
1. Atlanta (2016–2022)

Sebelum The Bear, Atlanta telah lebih dulu menjadi drama komedi FX yang berjaya di Emmy Awards dengan memborong 7 penghargaan. Serial yang berjalan selama 4 musim ini diciptakan oleh Donald Glover, aktor yang juga dikenal sebagai musisi dengan nama panggung Childish Gambino. Tak hanya bertindak sebagai kreator, Glover juga turut ambil bagian sebagai pemeran utama di sini.
Glover memerankan Earn, pemuda Atlanta, Georgia, yang hidupnya berantakan dan sedang berjuang memperbaiki nasib. Ketika mengetahui bahwa sepupunya, Alfred alias Paper Boi (Brian Tyree Henry), mulai dikenal sebagai rapper lokal, ia pun nekat menjadi manajernya. Dari sinilah petualangan mereka di dunia musik Atlanta dimulai.
Alih-alih menyajikan kisah naik daun musisi secara klise, Atlanta memilih untuk tampil "beda". Setiap episodenya punya gaya bercerita yang unik, kadang realistis, kadang surealis, bahkan ada yang bergaya seperti horor psikologis. Namun di balik keeksentrikannya, serial ini tak lupa menyentil berbagai isu sosial dan rasial dengan cara yang brilian. Kamu wajib coba, deh!
2. Mr. Inbetween (2018–2021)

Selanjutnya ada Mr. Inbetween, serial Australia yang memadukan drama, komedi, dan kriminal dalam sebuah tontonan yang menghibur. Berjalan selama 3 musim di FX, serial ini mengikuti seorang pembunuh bayaran bernama Ray Shoesmith (Scott Ryan) yang tampak kejam di luar, tapi justru penuh dilema dalam kesehariannya. Sambil bekerja sebagai tukang pukul dan sesekali menghabisi nyawa orang, Ray juga harus menghadapi persoalan sebagai ayah tunggal, sahabat setia, dan pria yang mendambakan cinta.
Keistimewaan Mr. Inbetween terletak pada keseimbangan antara kekerasan brutal dan momen-momen mengharukan yang dihadirkan. Misalnya saat Ray harus menghadapi klien bermasalah di satu sisi, sementara di sisi lain ia menjadi “ayah siaga” yang menyuapi es krim putrinya setelah sekolah. Buat kamu yang suka The Bear karena intensitas emosional dan nuansa komedinya yang gelap, Mr. Inbetween jelas wajib masuk daftar tontonmu.
3. Reservation Dogs (2021–2023)

Di tengah minimnya representasi suku asli Amerika di televisi, Reservation Dogs dari FX hadir sebagai angin segar. Serial ini mengikuti kehidupan 4 remaja Indigenous, Bear (D’Pharaoh Woon-A-Tai), Elora (Devery Jacobs), Willie Jack (Paulina Alexis), dan Cheese (Lane Factor), yang tinggal di sebuah reservasi terpencil di Oklahoma. Mereka bertekad meninggalkan kampung halaman menuju California demi mewujudkan impian mendiang sahabat mereka, Daniel.
Keempat remaja ini melakukan berbagai aksi kriminal kecil, mulai dari mencuri truk berisi makanan ringan hingga menjual keripik curian demi mengumpulkan uang. Namun, Reservation Dogs bukan sekadar kisah kenakalan remaja. Serial ini juga menyelipkan elemen spiritual, komentar sosial, dan dinamika komunitas Native American yang jarang disorot.
Menariknya, semua elemen drama tersebut dibalut dengan humor absurd khas Taika Waititi (Thor: Ragnarok, Jojo Rabbit) yang bertindak sebagai produser eksekutif. Komedi Waititi hadir lewat karakter-karakter eksentrik, seperti petugas polisi yang percaya teori konspirasi atau arwah prajurit konyol yang selalu muncul di mimpi Bear. Siap dibuat tersentuh sekaligus ngakak?
4. The Full Monty (2023)

Kalau kamu merasa akrab dengan judulnya, kamu gak salah karena The Full Monty memang merupakan lanjutan dari film komedi klasik peraih nominasi Best Picture Oscar berjudul sama. Filmnya sendiri bercerita tentang 6 mantan pekerja pabrik baja yang nekat membentuk grup striptease demi bertahan hidup di tengah krisis ekonomi. Dikenal karena keberanian dan sisi kemanusiaannya, film ini berhasil mencuri hati penonton dengan pendekatannya yang hangat, lucu, dan menyentuh.
Kini, FX kembali menghadirkan keenam karakter utamanya, Gaz (Robert Carlyle), Dave (Mark Addy), Gerald (Tom Wilkinson), Horse (Paul Barber), Guy (Hugo Speer), dan Lomper (Steve Huison), dalam versi miniseri yang berlatar 2 dekade setelah kisah pertama berakhir. Bukannya tampil nekat lagi, kini mereka bergulat dengan masalah yang lebih kompleks dan relevan dengan zaman, seperti kesenjangan generasi hingga krisis identitas di usia senja. Meski terkesan lebih "drama," tawa getir tetap jadi benang merah yang membuat miniseri ini terasa familier dan sayang untuk dilewatkan.
5. English Teacher (2024–sekarang)

Tahun lalu, FX juga meluncurkan serial drama komedi yang sayangnya luput dari radar banyak penonton, yaitu English Teacher. Dibintangi dan diciptakan oleh Brian Jordan Alvarez (M3GAN, M3GAN 2.0), serial ini mengambil latar sebuah SMA di Austin, Texas. Sekilas memang mengingatkan pada Abbott Elementary (2021–sekarang) yang juga bertema sekolahan, tapi English Teacher punya nuansa yang jauh lebih edgy.
Ceritanya berpusat pada Evan Marquez (Alvarez), guru bahasa Inggris yang sering bentrok dengan otoritas karena idealismenya. Ia bersahabat dengan Gwen (Stephanie Koenig), guru sejarah yang kelewat optimis, dan Markie (Sean Patton), guru olahraga konservatif yang tak kalah keras kepala. Ketiganya kerap terlibat dalam drama sekolah dan percakapan absurd yang menggelitik.
Konflik utama muncul saat Evan dituduh "merusak" siswa karena berani mencium pacar prianya di depan umum. Dari situ, serial ini membuka ruang untuk membahas tema-tema penting, seperti ekspresi diri, stereotip, dan penerimaan terhadap komunitas LGBTQ+. Alih-alih tampil preachy, English Teacher berhasil menyampaikan semua itu dengan sindiran yang ringan sekaligus cerdas.
Lima serial FX di atas membuktikan bahwa drama komedi tak melulu harus mengikuti formula yang itu-itu saja. Dengan karakter yang kuat, cerita yang emosional, dan humor yang cerdas, mereka menawarkan tontonan yang segar sekaligus menggugah. Kalau kamu penggemar The Bear dan ingin mencari alternatif dengan kualitas serupa, kelima judul ini dijamin gak bakal bikin kecewa!