Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Toy Story 5 Diprotes, Sutradara: Bukan Mau Merusak Ending Andy

Toy Story 5 Diprotes, Sutradara Jelaskan Bukan Mau Merusak Ending Andy.jpg
Sutradara jelaskan kisah Andy dalam Toy Story (dok. Pixar Animation Studios/Toy Story)

Kembalinya waralaba Toy Story lewat film kelima sempat menuai protes dari penggemar. Banyak yang menilai Toy Story 4 (2019) sudah menutup kisah Woody dan kawan-kawan dengan manis, sehingga kehadiran Toy Story 5 dikhawatirkan cuma jadi proyek pemanis atau ajang "cari untung" saja.

Namun, sang sutradara Andrew Stanton akhirnya buka suara dan menjelaskan mengapa cerita ini masih layak untuk dilanjutkan. Simak penjelasan lengkapnya sampai akhir, ya!

1. Andrew Stanton jelaskan kalau Toy Story 3 adalah "akhir" yang tepat untuk Andy

Andrew Stanton jelaskan kalau Toy Story 3 adalah akhir untuk Andy.jpg
Toy Story 2 (dok. Pixar Animation Studios/Toy Story 2)

Dalam wawancaranya bersama Empire, Andrew Stanton mengatakan bahwa sebenarnya akhir kisah Andy memang berada di Toy Story 3. Menurutnya, trilogi pertama adalah bagian yang tak terpisahkan dari era Andy sebagai tokoh sentral hubungan emosional para mainan.

"(Film ke-) 3 itu adalah akhir dari eranya Andy. Enggak ada kok yang ngerasa ending indahnya dirusak. Mereka (penonton) masih bisa memiliki trilogi itu dan engggak perlu nonton lanjutannya kalau enggak suka," jelasnya seperti dilansir Variety (22/11/2025).

Sutradara Finding Nemo (2003) dan Wall-E (2008) itu menegaskan bahwa penonton tetap bisa menikmati trilogi Andy sebagai kisah utuh tanpa harus melihat film berikutnya sebagai ancaman. Baginya, dunia Toy Story terlalu kaya untuk dibatasi hanya sampai di sana.

"Aku selalu kagum dengan cara bagaimana dunia ini mengizinkan kita untuk menikmati momen dan kenangan. Enggak ada jaminan kalau dunia ini akan tetap seperti semula," lanjut Stanton.

2. Sebut Toy Story 5 sebagai cerita yang relevan saat ini

Sebut Toy Story 5 sebagai cerita yang relevan saat ini.jpeg
Toy Story 5 (dok. Pixar Animation Studios/Toy Story 5)

Andrew Stanton juga menekankan bahwa Toy Story 5 bukan sekadar proyek nostalgia. Ia menyebut film ini relevan dengan zaman sekarang, terutama dengan perubahan teknologi dalam kehidupan anak-anak.

Menurut Stanton, film ini bukan tentang "pertempuran" antar mainan lagi, melainkan tentang kesadaran akan masalah eksistensial bahwa tidak ada yang benar-benar bermain dengan mainan fisik lagi.

"Teknologi telah mengubah hidup semua orang, tetapi kita bertanya-tanya apa artinya bagi kita dan bagi anak-anak kita. Kita enggak bisa begitu saja menjadikan teknologi sebagai penjahat," tambahnya.

3. Toy Story 5 mengisahkan tentang apa?

Toy Story 5 mengisahkan tentang apa.jpeg
Toy Story 5 (dok. Pixar Animation Studios/Toy Story 5)

Film kelima ini hadir enam tahun setelah Toy Story 4, yang sukses besar dengan pendapatan box office global mencapai 1 miliar dolar AS dan meraih Oscar sebagai Film Animasi Terbaik di tahun berikutnya.

Dalam Toy Story 5, Woody, Buzz, Jessie, dan geng kembali berpetualang dan harus menghadapi sebuah tablet canggih bernama Lilypad, yang mengubah cara mainan berinteraksi dengan dunia di sekitar mereka. Stanton menyebut cerita ini sebagai refleksi dari kecemasan para mainan ketika anak-anak semakin jarang bermain dengan mainan fisik.

Para pengisi suara legendaris seperti Tom Hanks (Woody), Tim Allen (Buzz), Joan Cusack (Jessie), Blake Clark (Slinky Dog), dan Tony Hale (Forky) kembali bergabung. Aktor baru seperti Conan O'Brien turut mengisi suara karakter baru, Smarty Pants, dan Greta Lee dari Past Lives (2023) mengisi suara Lilypad. Toy Story 5 dijadwalkan tayang di bioskop mulai 19 Juni 2026.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Triadanti N
EditorTriadanti N
Follow Us

Latest in Hype

See More

5 Lagu Paling Buruk yang Pernah Menguasai Tangga Lagu Dunia

22 Nov 2025, 15:01 WIBHype