10 Pertanyaan yang Sudah BOSAN Didengar Oleh Anak yang Orang Tuanya Pengajar

Stigma mengenai pekerjaan biasanya tidak hanya melekat pada pelakunya saja tetapi juga anak dari orang tersebut. Misalnya nih kalau lihat anak dokter sakit, tentu ada segelintir orang yang berkomentar: “Ih kok anak dokter sakit?” . Di lain waktu, kita mungkin pernah juga mendengar perkataan; “Anak Ustadz masa nakal?” saat mengetahui ada anak pemuka agama yang melakukan kenakalan.
Berbagai stigma mengenai pekerjaan orangtua dan perbuatan anak banyak dialami termasuk juga oleh para anak guru. Nah berikut ini IDNtimes sudah merangkum beberapa pertanyaan yang paling sering di dengar oleh kamu yang bapak atau ibunya guru:
1. "Wah kamu anak guru ternyata. Di sekolah peringkat berapa? Pasti satu ya?"

"Maaf seingatku masuk sepuluh besar saja gak pernah, apalagi satu..."
2. "Orang tua kamu guru? Di sekolah pasti paling rajin deh."

Padahal di antara teman-temanmu, kamu yang paling hobi datang terlambat.
3. "Kamu sekolahnya pasti di tempat bapakmu ngajar ya?"

4. Giliran gak sekolah di sana pertanyaannya ganti jadi, "Kenapa gak sekolah di tempat bapakmu saja?"

Iya kali deeeh kamu harus sekolah di tempat orangtuamu kerja...
5. Pertanyaan epik yang gak kalah bikin kesal adalah, "Kalau pas ujian kamu dikasih tahu gak soalnya apa?"

Kesal gak kalau ada yang nanya gini?
6. Selain dinilai pintar, jadi anak guru dikira nikmat karena, "Enak ya kamu gak perlu les, bisa minta ajarin sama bapakmu yang guru."

Padahal nih kebanyakan anak guru justru gak mau belajar sama bapak atau ibunya.
7. "Oh ibumu guru di SD Suka Maju Suka Mundur. Berarti kenal dong sama semua guru-guru di sana?"

8. "Kalau anak guru itu masih bayar uang sekolah gak sih?"

9. "Kamu kalau bikin salah di sekolah pasti gak kena marah ya? Gurunya kan teman-teman bapakmu."

10. "Nanti kalau sudah besar mau jadi guru juga kayak ibumu gak?"

Secara sudah bosan tumbuh di lingkungan guru, ada banyak anak pendidik memilih profesi yang berbeda dengan orangtuanya.