11 Negara Ini Punya Larangan yang Bikin Dahimu Mengernyit

Pada tahun 2015, pemerintah China memutuskan untuk melarang setiap film dan acara televisi yang menayangkan scene perjalanan waktu. Larangan ini mengacu karena dua alasan. Pertama, mereka takut akan distorsi peristiwa sejarah yang semakin meningkat. Gagasan kembali ke zaman kuno dan mengubah jalannya cerita, tidak direspons bagus pihak berwenang. Kedua, mereka takut orang-orang mereka sendiri akan memiliki rasa tidak hormat terhadap sejarah Tionghoa karena film-film ini. Pendek kata, di China, warganya tidak boleh lagi turn back the time tanpa persetujuan pemerintah.

Mantan Presiden Turkmenistan Saparmurat Niyazov melarang lip-sync pada tahun 2005 untuk melindungi "budaya sejati" negara tersebut. Nah, pelarangan itu hanya berlaku untuk acara budaya yang diselenggarakan oleh negara dan di saluran televisi. Pemerintah Turkmenistan juga melarang beberapa hal yang mereka anggap tidak penting seperti opera, ballet, dan radio mobil.

Larangan impor dan penjualan permen karet membuat penduduk setempat tidak mungkin mendapatkannya. Namun, warga Singapura masih bisa mengunyah permen karet, tapi dengan pengecualian. Hanya mereka yang mendapatkan resep medis dari apoteker atau dokter gigi untuk “therapeutic gum” yang bisa membeli permen karet.
 

Memakai jins biru dilarang di Korea Utara. Kok bisa? Sebab, warnanya dikaitkan dengan Amerika Serikat. Warga Korea Utara masih boleh memakai jins, asalkan warnanya hitam. Selain itu, tindikan juga dilarang karena dianggap sebagai ‘barang 'Barat'.

Jangan membawa boneka Winnie the Pooh ke taman di Polandia. Pihak berwenang setempat dari kota Tuszyn menganggap boneka beruang tersebut "berpakaian tidak pantas" dan memiliki "seksualitas yang meragukan". Mereka memutuskan bahwa beruang fiktif setengah telanjang itu tidak bisa menjadi maskot untuk taman anak-anak.

Sejak akhir 1990-an, iklan alkohol dan rokok telah dilarang di India. Iklan pengganti digunakan sebagai ganti dan merek-merek ini diiklankan secara diam-diam sebagai produk lainnya. Beberapa perusahaan di masa lalu telah mencoba mengiklankan produk pengganti dengan menggunakan nama merek alkohol, namun hanya menerima penolakan dari pemerintah India.

Dilarang meninggal di rumah parlemen di Inggris! Ya, meninggal di rumah parlemen di Inggris dianggap ilegal. Aturan aneh ini datang dengan sebuah peringatan yang melarang kematian di dalam rumah parlemen karena secara otomatis memberi hak kepada almarhum ke pemakaman kenegaraan.

Dalam upaya untuk mengekang kecanduan remaja terhadap permainan video, pemerintah Korea Selatan telah memblokir akses ke situs web setelah tengah malam. Dikenal sebagai "hukum Cinderella", gamer yang berusia di bawah 16 tahun, akan ditolak mengakses ke berbagai situs game. Aturan ini, bagaimanapun, tidak mencakup permainan yang tersedia di situs jejaring sosial atau ponsel.

Pada tahun 2010, Pemerintah Pakistan memblokir Facebook sebagai tanggapan atas protes publik atas sebuah kompetisi Facebook yang meminta orang untuk berbagi gambar Nabi Muhammad SAW. Otoritas Telekomunikasi Pakistan juga telah melarang YouTube, Wikipedia, dan Flickr.

Menari di depan umum merupakan aktivitas yang dilarang di Kuwait. Pemerintah Kuwait punya aturan tegas yang berkaitan dengan perilaku konser agar tidak ada lagi pemukulan kepala, dan gerakan tepuk tangan.

Ada hukum lama di Australia yang mengatur bahwa pria tidak bisa berpakaian seperti wanita di depan umum. Mereka secara khusus dilarang mengenakan gaun strapless di depan umum. Pria bisa didenda jika mereka suka pergi ke luar dengan berpakaian seperti Cinderella.