Jika kamu ingin mendengarkan lagu rock dengan suara vokal yang serak, Bryan Adams adalah jawabannya. Sangat sulit untuk melupakan banyaknya lagu keren yang dirilis Bryan Adams, terutama pada puncak karirnya di tahun 1990an.
Dan di bawah ini adalah 13 lagu dari Bryan Adams yang akan membawa kamu bernostalgia ke tahun 90an.
Lagu ballad rock ini masih memegang rekor di Inggris sebagai pemuncak tangga lagu selama berminggu-minggu. Sementara kita mungkin bosan kembali pada tahun 1991, lagu ini tetap menjadi salah satu lagu cinta terbesar sepanjang masa. Lagu ini direkam untuk film Robin Hood: Prince of Thieves, namun kalah dari 'eauty and the Beast di ajang Oscar.
Bryan Adams merekam lagu ballad ini untuk dimasukkan pada kompilasi greatest hits-nya yang rilis pada tahun 1993 berjudul So Far So Good. Lagu ini mencapai nomor dua di tangga lagu Inggris dan juga menampilkan Toto's David Paich di keyboard.
Semula lagu ini berjudul 'Best Days of My Life'. Lagu ini luar biasa tetapi bukan hit di Inggris (hanya mencapai nomor 42), meskipun bisa dibilang lagu yang paling dikenal dan paling dicintai!
Lagu ini pertama kali muncul di soundtrack film romantis A Night in Heaven. Bryan Adams lalu memasukkannya ke Reckless LP setahun kemudian. Lagu ini mencapai nomor satu di Amerika satu setengah tahun setelah perilisannya di tahun 1985. Lagu ini terinspirasi oleh Journey's 'Faithfully', setelah Adams melakukan tur dengan bandnya.
Mengikuti kesuksesan besar Bryan dengan Everything I Do dari soundtrack Prince of Thieves pada tahun 1991, ia direkrut untuk film Three Musketeers yang rilis pada tahun 1993 yang dibintangi Kiefer Sutherland dan Charlie Sheen.
Rod Stewart dan Sting bergabung dengannya di lagu ini, yang terinspirasi oleh moto Musketeers yakni “Semua untuk satu, dan satu untuk semua”. Sungguh lagu yang sangat luar biasa.
Lagu klasik lainnya dari Bryan Adams adalah Have You Ever Really Loved a Woman?. Kali ini, ia merekam lagu balada berbahasa Spanyol ini untuk film Johnny Depp, Don Juan DeMarco. Lagu ini menjadi nomor satu di Amerika, juga masuk untuk nominasi Oscar, tetapi kalah dari Colors of the Wind dari film Pocahontas.
Lagu ini berhubungan dengan subjek perselingkuhan dan dinyanyikan dari sudut pandang seorang pria yang menyatakan bahwa dia akan terus bersama kekasihnya yang menggoda rekannya yang setia. Bryan dan Jim Vallance awalnya menulis lagu ini untuk Blue Öyster Cult, tetapi kelompok itu menolaknya.
Ini adalah single utama dari album ke-10 Bryan Adams rilis pada tahun 2004. Lagu ini diselesaikan di dua benua ketka Bryan sedang tur. Sementara sebagian besar lagu itu direkam di Vancouver, vokal dilakukan di Pari. Dan gitaris Keith Scott bekerja pada lagu di belakang panggung di Lethbridge, Alberta. Lagu ini ditulis bersama oleh Elliot Kennedy, yang juga bekerjasama dengan Boyzone, Gary Barlow dan Spice Girls.
Sheryl Crow sebenarnya adalah pilihan pertama untuk menyanyikan duet klasik ini sebelum Spice Girl Mel terlibat.
"Ketika saya pertama kali melakukannya, saya meminta Sheryl Crow untuk melakukannya dan tidak pernah mendengar kabar darinya!"
Namun saat sedang di LA dan bertemu dengan Mel B, ia pun meminang anggota dari Spice Girl ini untuk berduet dengannya.
Anehnya, Bryan kemudian merilis versi baru dengan aktris Pamela Anderson untuk album Anthology-nya.
Lagu ini ada di album Bryan Adams yang rilis pada tahun 1998 berjudul On a Day Like Today. Dia kemudian merilis versi remix dengan tarian Chicane dan menjadikan lagu ini top hits di Inggris.
Lagu ini agak vulgar ketika ditampilkan di album Bryan yang rilis tahun 1996 berjudul 18 Til I Die. Seiring dengan lagu The Only Thing That Looks Good on Me is You, lagu ini 'berfungsi' untuk mengganggu citra clean-cut milik Bryan saat itu.
Masih dari album 18 Til I Die, lagu ini adalah salah satu lagu ballad yang dipandang sebelah mata oleh banyak orang. Namun hal ini terpatahkan dengan beradanya lagu ini di posisi 10 besar Inggris pada tahun 1996. Sekali lagi, Bryan dipekerjakan oleh produser film dan lagu ini digunakan sebagai tema untuk film Robin Williams yang berjudul Jack.
Setelah Bryan Adams bekerja dengan Chicane di Cloud Number 9, kelompok itu menghubunginya untuk tampil di lagu baru mereka. Bryan menyetujui permintaan itu dan juga menulis melodi dan lirik lagu. Hasilnya lagu ini mencapai nomor satu di Inggris pada tahun 2000.
Untuk kamu yang seorang fans Bryan Adams, lagu mana saja yang menjadi favoritmu?