3 Character Development Kang Na Eon di Branding in Seongsu!
Kang Na Eon (Kim Ji Eun) dalam Branding in Seongsu digambarkan sebagai manager tim 1 pemasaran agensi Seongsu yang berjiwa workaholic. Tampil sukses di usia muda, banyak orang sekitar yang membenci dirinya. Hal ini bukan hanya semata iri karena kesuksesannya, melainkan karena Kang Na Eon memiliki temperamen yang buruk.
Ia dikenal sebagai sosok yang berhati dingin dan cara berbicaranya cukup kasar. Namun, sejak ia mengalami insiden pertukaran jiwa dengan So Eun Hoo (Park Solomon) ia mulai memandang dunia dengan perspektif lain. Berbaur dengan tim Underdog juga jadi salah satu alasan ia bisa merubah diri menjadi lebih baik lagi.
Berikut 3 character development Kang Na Eon dalam Branding in Seongse, scroll sampai bawah ya!
1. Tidak memandang rendah orang lain
Sejak dulu, Kang Na Eon selalu seenaknya saja membuang karyawan lain ke tim Underdog jika ia merasa karyawan tersebut tidak berguna. Ia mudah memandang orang lain lebih rendah darinya hanya karena ia lebih unggul dalam bidang ini. Namun, sejak bertukar jiwa ia harus mulai berbaur dengan tim Underdog, yang berisi orang-orang yang dulu ia buang.
Ia perlahan belajar dan mulai bisa melihat kelebihan orang lain. Ia mulai merubah pandangannya. Semula, ia memandang jika orang lain tak cukup hebat darinya, namun kini ia mulai mengetahui jika tiap orang punya bakatnya masing-masing. Seperti saat ia menyadari jika tingkah Park Jenny (Chae Soo Ah) yang eksis di media sosial itu ternyata ada gunanya juga di pemasaran. Padahal dulu ia membuang Park Jenny karena berpikir Park Jenny hanya bermain-main saja di tempat kerja.
2. Lebih menghargai hasil kerja keras orang lain
Saat menduduki posisi manager tim 1 pemasaran, Kang Na Eon merasa tak banyak orang yang bisa bekerja sesuai dengan ekspetasinya. Ia merasa ia lebih banyak membersihkan pekerjaan orang lain karena orang tersebut tak cukup kompeten. Namun, ia perlahan berubah.
Saat ia tahu bagaimana sulitnya tim kecil dalam agensi Seongsu mencoba untuk menyelesaikan proyek, ia jadi bisa menghargai kerja keras orang lain. Pasalnya, dulu ia yang jadi manager tim 1 selalu mendapat budjet proyek paling besar dan segalanya mudah baginya. Sejak bergabung dengan tim Underdog, Kang Na Eon bisa mengekspresikan apresiasi dirinya terhadap kerja keras orang lain.
3. Bisa berbaur dengan karyawan lain
Dulu, Kang Na Eon mengatakan jika ia tidak punya teman. Hal ini karena ia tak cukup percaya pada orang lain. Ia hanya bisa mengandalkan dirinya sendiri.
Namun sejak bergabung dengan anggota tim Underdog, ia mulai menyadari makna dari kekeluargaan. Saat ia bersikap dingin, para anggota tim lainnya tetap merangkul dirinya. Ia perlahan luluh. Dan mulai menganggap jika ia sepertinya bisa berteman dengan orang lain. Ia menjadi sedikit bisa untuk bersosialisasi.
Branding in Seongsu hadirkan banyak pelajaran hidup di dalamnya. Insiden pertukaran jiwa yang terjadi pada Kang Na Eon membuat Kang Na Eon menyadari banyak kesalahannya selama ini. Hampir mendekati akhir, akankah Kang Na Eon berhasil memecahkan misteri insiden pertukaran jiwanya ini?
