3 Karakter yang Berakhir Meninggal di Drakor Bitter Sweet Hell

Choi Go Myeon (Kwon Hae Hyo) merupakan suami dari Hong Sa Kang sekaligus ayah mertua No Yeong Won. Ia adalah mantan jaksa yang dihormati dan disegani. Namun, ternyata ia toksik abus dalam kehidupan pribadinya. Ia sangat suka selingkuh. Ia juga memfitnah temannya sampai meninggal bunuh diri.

Kematian Choi Go Myeon terjadi di episode awal drakor ini. Ia meninggal karena tertimpa batu besar saat jalan-jalan bersama anjingnya di gunung belakang rumahnya. Fakta di balik kematiannya jadi misteri sebab kejadiannya sama persis dengan detail di salah satu novel karya Hong Sa Kang. Sayangnya, sampai akhir tidak dijelaskan apakah kematiannya murni kecelakaan atau pembunuhan.

An Yo Sub (Yang Jae Hyun) merupakan pegawai yang bekerja di rumah keluarga Hong Sa Kang selama 15 tahun. Ia salah satu orang kepercayaan yang sudah dianggap seperti keluarga. Namun, nyatanya ia adalah mata-mata Lee Se Na (Yeonwoo).

Lee Se Na diam-diam mendekati An Yo Sub dan mencuci otaknya. An Yo Sub pun membantu rencana balas dendam gadis itu dengan memasang kamera tersembunyi di rumah No Yeong Won dan Hong Sa Kang. Meski ia bucin dan rela berkorban, Lee Se Na hanya memanfaatkannya. Di episode 10, ia dibunuh oleh Lee Se Na yang ingin menjebak No Yeong Won sebagai pelaku.

Lee Se Na adalah tokoh antagonis utama di drakor ini yang memiliki kecenderungan psikopat. Ia merupakan dalang dari kejahatan yang meneror keluarga No Yeong Won. Ia memanipulasi orang lain untuk membantu rencananya. Ia bahkan tega membunuh demi memenuhi ambisinya.

Di episode terakhir, Lee Se Na menculik Choi Do Hyun (Park Jae Chan) agar No Yeong Won mau menemuinya di vila tempat terbunuhnya An Yo Sub. Lee Se Na hendak membakar tempat tersebut. Di saat terakhir, Choi Jae Jin (Kim Nam Hee) berhasil menyelamatkan No Yeong Won dari kebakaran. Sementara itu, Lee Se Na memilih tetap di sana. Ia bunuh diri karena putus asa tidak mendapatkan cinta keluarga yang diinginkannya.

Ketiga karakter di atas mengalami kematian menyakitkan dalam Bitter Sweet Hell. Kematian mereka menjadi karma atas kejahatan yang dilakukan. Selain itu, plot mengenai meninggalnya ketiga karakter di atas penting bagi alur cerita drakor ini.