3 Karakter yang Bertobat di Ending Would You Marry Me

Dalam ending Would You Marry Me, drama ini memunculkan rangkaian adegan emosional yang menyoroti perjalanan pertobatan beberapa karakter penting. Mereka bukan hanya berhadapan dengan kesalahan masa lalu, tetapi juga luka, ketakutan, dan konsekuensi dari keputusan yang selama ini mereka pilih untuk disembunyikan.
Ketika mereka akhirnya mengakui kesalahan, drama ini pun menunjukkan bahwa perubahan adalah proses panjang yang dimulai dengan kejujuran pada diri sendiri. Inilah tiga karakter yang mengalami pertobatan terbesar di ending Would You Marry Me, beserta alasan mengapa momen mereka begitu berkesan.
1. Yoo Me Ri (Jung So Min)

Yoo Me Ri menjadi sosok yang paling dinantikan pertobatannya, terutama karena tindakannya menjadi pemicu banyak konflik besar sejak awal drama. Ia akhirnya mengakui bahwa pernikahan palsu dengan Kim Woo Joo (Choi Woo Sik) dilakukan demi memenangkan hadiah rumah undian. Aib yang selama ini ia sembunyikan dan membuatnya terjebak dalam drama panjang yang tidak pernah ia rencanakan.
Momen pengakuan itu begitu kuat, karena Yoo Me Ri memilih jujur di saat ia sebenarnya bisa terus berbohong untuk menjaga kenyamanan hidupnya. Keberaniannya untuk mengakui kesalahan justru menjadi langkah awal menuju kedewasaan, sekaligus menjadi pembersih hubungan cintanya dengan Kim Woo Joo dari segala kepalsuan yang menyesakkan.
Lebih dari sekadar mengakui kesalahan, Yoo Me Ri juga menunjukkan kemauan untuk memperbaiki keadaan, termasuk menghadapi semua dampaknya dengan kepala tegak. Pertobatan ini membuatnya tampil sebagai karakter yang tumbuh paling signifikan, terutama karena prosesnya dilandasi rasa penyesalan yang tulus.
2. Kim Woo Joo (Seo Bum June)

Kim Woo Joo yang diperankan oleh Seo Bum June, menjadi karakter antagonis yang tindakannya memengaruhi konflik hingga episode terakhir. Obsesi dan ambisinya untuk menjatuhkan Yoo Me Ri dan Kim Woo Joo (Choi Woo Sik) membuatnya terjerumus pada manipulasi dan kesalahan yang ia pikir bisa membawanya menang.
Namun, saat semua tipu daya terungkap, ia tidak lagi mampu menyangkal bahwa dirinya telah menyakiti banyak pihak. Dalam momen refleksi, ia akhirnya menyadari betapa buruk dampak tindakannya.
Pertobatannya datang ketika ia memutuskan berhenti mengganggu Yoo Me Ri dan benar-benar melepaskan obsesinya. Meski ia tidak mendapatkan ending paling bahagia, penyesalannya memberi kesan manusiawi yang membuat penonton bisa melihat sisa kebaikan dalam dirinya.
3. Baek Sang Hyun (Bae Na Ra)

Baek Sang Hyun adalah karakter yang paling rumit secara moral, karena kejahatan dan tindakan fraud yang ia lakukan ternyata merupakan perintah yang dirancang Lee Sung Woo (Park Yeon Woo). Meski dijadikan kambing hitam, Baek Sang Hyun tetap memilih mengakui perbuatannya dan menerima konsekuensi berupa hukuman penjara. Kejujurannya menunjukkan integritas yang selama ini terpendam di balik tekanan dan manipulasi yang ia alami.
Keputusan Baek Sang Hyun untuk bertanggung jawab menjadi titik balik besar dalam hidupnya. Alih-alih mencoba kabur atau menyalahkan orang lain, ia memilih untuk menghadapi kesalahan dengan keberanian.
Proses pertobatannya terasa paling dewasa dan meneduhkan, terutama karena ia melakukannya untuk benar-benar memulai hidup baru tanpa bayang-bayang kebohongan. Ia menunjukkan bahwa pertanggungjawaban bukanlah akhir, tetapi awal dari lembaran baru yang lebih bersih.
Perjalanan tiga karakter ini memperlihatkan bahwa Would You Marry Me tidak hanya menawarkan drama romantis, tetapi juga kisah tentang keberanian menghadapi masa lalu dan memperbaiki diri. Ending drama ini menjadi semakin kuat karena memberi kesempatan bagi setiap karakter untuk memilih jalan yang lebih jujur dan lebih manusiawi. Dengan cara yang hangat, berkesan, dan menyentuh, Would You Marry Me membuktikan bahwa pertobatan adalah langkah pertama menuju masa depan yang lebih cerah.



















