3 Tips Interview Kerja ala Cheon Sa Rang King the Land, Bisa Dicoba!

Bisa jadi setiap kesempatan yang datang memang ditujukan untuk kita, jadi tidak ada salahnya untuk mencoba terlebih dahulu. Seperti yang dilakukan Cheon Sa Rang, walau latar belakang pendidikannya tidak memenuhi kriteria tapi tetap tidak menyerah. Gelar sarjana menjadi syarat karyawan King Hotel, sedangkan pendidikan terakhirnya adalah diploma.

Cheon Sa Rang sebenarnya mengetahui persyaratan itu, tapi ia punya keyakinan bahwa mencoba tidak pernah salah. Ia memiliki skill seorang hotelier yang baik, dan bisa saja keberuntungan datang padanya saat itu. Lagi pula ada banyak hal yang dipertimbangkan selain soal latar belakang pendidikan.

Benar saja keyakinan Cheon Sa Rang karena dirinya dipanggil untuk menjadi pegawai kontrak selama satu tahun. Saat interview ia menunjukkan performa terbaiknya. Cheon Sa Rang menunjukkan kemampuan terbaiknya untuk memikat para interviewer.

Wajar saja gugup saat akan interview karena Cheon Sa Rang juga begitu. Ia begitu gugup sampai-sampai hak sepatu heels-nya copot. Insiden ini terjadi saat ia tengah berjalan menuju ruang interview.

Saat itu, Cheon Sa Rang tidak punya waktu memperbaiki hak sepatunya. Sehingga mau tidak mau ia harus berjalan menggunakan sepatu tanpa hak di salah satu kakinya. Benar saja Cheon Sa Rang melakukan hal tersebut, ia berjalan dengan tenang menuju tempat duduknya.

Saat melihat kejadian tersebut, interviewer cukup tertarik. Ini menunjukkan kepribadian Cheon Sa Rang yang cepat tanggap dalam menghadapi masalah. Kemampuan ini merupakan soft skill yang tidak semua orang miliki tapi sangat dibutuhkan di dunia kerja.

Interview merupakan sesi paling menentukan seseorang diterima bekerja atau tidak. Maka dari itu kandidat harus mampu menunjukkan sisi terbaik dirinya agar lebih unggul dari kandidat lain. Salah satu caranya adalah memberi kesan unik pada interviewer.

Cheon Sa Rang menuliskan dalam curriculum vitae bahwa dirinya hobi bermain piano. Salah seorang interviewer memintanya untuk bermain piano saat itu juga, tapi masalahnya tidak ada piano di ruangan tersebut. Apa yang dilakukan Cheon Sa Rang? Apakah menyerah dengan membuat alasan? Tentu saja tidak.

Secara tidak terduga, Cheon Sa Rang memainkan melodi piano menggunakan mulutnya. Ia juga menggerakkan jarinya seakan sedang bermain piano. Kemampuan pemecahan masalah Cheon Sa Rang ini membuat interviewer tertarik dan membuatnya dipertimbangkan untuk diterima.

Dinamika dunia kerja memang jadi tantangan tersendiri bagi setiap orang, tak terkecuali Cheon Sa Rang. Tapi karena sifatnya yang cepat tanggap, ia mampu beradaptasi dengan baik. Terlihat dari caranya menghadapi interview kerja, memang karakter satu ini patut dicontoh semangatnya!