4 Drama Korea Saeguk Hadirkan Karakter dari Mitologi Korea

Arang and The Magistrate (2012) adalah drama korea yang dibintangi oleh Lee Joon Gi dan Shin Min Ah sebagai pasangan pemeran utama. Drama yang diadaptasi dari legenda rakyat Korea dari Provinsi Gyeongang ini memiliki total 20 episode yang ditayangkan selama 15 Agustus hingga 18 Oktober 2012.

Arang and The Magistrate mengisahkan tentang seorang arwah (gwishin) bernama Arang (Shin Min Ah) yang meminta bantuan seorang hakim benama Eun Oh (Lee Joon Gi) untuk menemukan kebenaran di balik kematiannya. Arang meninggal karena dibunuh dan alasan di baliknya penuh dengan misteri. Hakim Eun Oh memiliki indra keenam sehingga ia pun berjanji untuk membantu Arang menemukan pembunuhnya dan membalaskan dendam untuk kematian Arang.

Drama ini menghadirkan karakter Arang yang merupakan arwah penasaran atau biasa disebut gwishin dalam mitologi Korea. Dalam mitologi Korea, gwishin merupakan hantu atau arwah yang tidak bisa melanjutkan ke alam baka karena berbagai alasan yang membuatnya masih terjebak di dunia hidup. Sederhananya adalah seperti arwah atau hantu gentayangan, ya.

Gu Family Book mengisahkan tentang perjuangan Choi Kang Chi (Lee Seung Gi) untuk menjadi manusia seutuhnya. Choi Kang Chi adalah setengah siluman rubah (gumiho) dan setengah manusia. Ia merupakan anak dari gumiho penjaga gunung Jiri, Gu Wol Ryung (Choi Jin Hyuk) dan manusia Yoon Seo Hwa (Lee Yeon Hee).

Choi Kang Chi kemudian dibesarkan oleh keluarga Park yang merupakan pemilik penginapan Seratus Tahun. Dalam perjuangannya untuk bisa menjadi manusia seutuhnya, ia bertemu dengan Dam Yeo Wool (Bae Suzy) dan keduanya pun saling jatuh cinta. Meski demikian, Kang Chi dan Yeo Wool memiliki takdir yang tak terelakkan. 

Drama berjumlah 24 episode ini memberikan perpaduan fantasi dari kehadiran karakter makhluk mitologi Korea, gumiho. Gumiho digambarkan sebagai siluman rubah ekor sembilan yang bisa berubah wujud menjadi manusia. Tak hanya di drama saeguk, makhluk mitologi satu ini cukup sering muncul di berbagai series drama Korea, lho.

The Tale of The Nine Tailed 1938 merupakan musim kedua dari drama The Tale of The NIne Tailed yang ditayangkan pada 2020. Meski bukan berlatar era dinasti kerajaan Korea, namun drama ini mengambil latar sejarah di tahun 1938 yakni selama pendudukan Jepang di Korea.

Drama fantasi ini melanjutkan kisah Lee Yeon (Lee Dong Wook) ketika ia tiba-tiba terlempar ke masa lalu tepatnya di Gyeongseong pada tahun 1938. Disana ia bertemu dengan Lee Rang (Kim Bum) yang masih hidup di era itu dan harus menghadapi berbagai makhluk supranatural dan situasi berbahaya. Lee Yeon harus menemukan cara agar dirinya bisa kembali ke masa kini. Di tengah petualangannya, Lee Yeon juga bertemu sahabat lamanya yaitu Ryu Hong Joo (Kim So Yeon), seorang mantan dewa gunung dan Cheon Moo Young (Ryu Kyung Soo).

The Tale of Nine Tailed 1938 menghadirkan sosok Lee Yeon dan Lee Rang yang merupakan siluman rubah ekor sembilan atau gumiho. Sebelum menonton drama ini, pastikan untuk menonton musim pertamanya dulu, ya.

The Haunted Palace adalah drama korea yang menyangkan episode pertamanya pada 18 April 2025. Drama ini memiliki kisah yang berpusat pada Yoon Gap (Yook Sung Jae), seorang pejabat istana yang dirasuki oleh makhluk mitologi Korea, Imoogi. Karena dirasuki oleh imoogi bernama Kang Chul, perilaku Yoon Gap berubah drastis dan membuat orang-orang disekitarnya menganggapnya hilang akal.

Imoogi memiliki hubungan dengan Yeo Ri (Bona WJSN), cucu seorang dukun yang menolak takdirnya sebagai perantara roh dan kini bekerja sebagai pengrajin kacamata. Yeo Ri kemudian memasuki istana yang dipenuhi oleh arwah dan roh jahat. Bersama Yoon Gap dan Raja Lee Seong (Kim Ji Hoon), mereka berusaha mengungkap rahasia di balik keberadaan arwah-arwah tersebut dan menyingkirkan mereka dari istana.

The Haunted Palace menghadirkan makhluk mitologi Korea, imoogi yang merupakan naga kecil yang lebih menyerupai ular raksasa. Menurut cerita rakyat Korea, imoogi dapat berubah menjadi naga dewasa jika mereka mampu bertahan hidup selama seribu tahun. 

Hingga kini, tidak banyak drama Korea saeguk atau berlatar sejarah yang memadukan fantasi dengan memunculkan makhluk mitologi asli Korea dalam ceritanya. Tentu saja, memadukan fantasi dengan cerita berlatar sejarah tidaklah mudah dan perlu berbagai pertimbangan dan riset yang harus oleh dilakukan oleh para pembuat drama.

Terlebih lagi, drama fantasi biasanya memerlukan efek CGI untuk memperkuat kesan visual pada drama yang memerlukan biaya fantastis. Oleh sebab itu, 4 drama Korea saeguk di atas menjadi drama yang berani, unik, seta ikonik dengan kemunculan karakter mitologi Korea. Tertarik untuk menambahkannya ke dalam watchlist-mu?