4 Kesulitan yang Dihadapi Bae Seok Ryu di Love Next Door
Jika dilihat dari jauh, kehidupan Bae Seok Ryu di drakor Love Next Door (2024) merupakan impian banyak orang. Dia punya kepribadian yang sangat cerah dengan prestasi akademiknya. Selain itu, dia juga berhasil membangun karirnya di salah satu perusahaan terkemuka di dunia.
Dibalik keberhasilan tersebut, Bae Seok Ryu ternyata juga mengalami berbagai kesulitan dalam hidupnya selama ini. Namun, dia memilih untuk memendam semuanya sendiri. Lalu, kesulitan apa saja yang dihadapi Bae Seok Ryu hingga memutuskan untuk gak membaginya dengan orang lain di drakor Love Next Door?
Peringatan, artikel ini mengandung spoiler.
1. Bae Seok Ryu mengalami diskriminasi dan dimanfaatkan oleh teman kerjanya
Kehidupannya di Amerika Serikat selama ini dilabeli sebagai kehidupan impian banyak orang. Sukses menempuh pendidikan dengan beasiswa hingga direkrut perusahaan terkemuka setelah lulus. Kenyataannya, kesuksesan dan kenyamanan ini hanyalah label belaka.
Bae Seok Ryu mengalami berbagai hal pahit saat bekerja di Amerika. Dia terbiasa dengan kehidupan yang penuh ambisi dan pekerja keras. Namun, kondisi ini ternyata dimanfaatkan oleh rekan kerjanya, Chris (Hayden Won).
Saat proyek dinilai belum memuaskan, Chris membuat Seok Ryu mengerjakan pekerjaan anggota timnya. Awalnya, Seok Ryu menganggap jika dia mencoba meringankan beban timnya karena pekerjaan yang menumpuk. Namun, Seok Ryu menyadari jika Chris menyebarkan berita kebohongan tentang keambisiusan Seok Ryu pada anggota timnya yang lain.
2. Merasa rendah diri karena diselingkuhi calon suami
Setelah setahun mengundurkan diri, Bae Seok Ryu mengalami banyak tantangan di kehidupannya sehari-hari. Dia cukup tertekan dengan pembicaraan orang lain terhadapnya. Dia menganggap dirinya gak berguna karena hal itu.
Makanya, setelah mengundurkan diri, dia mencoba untuk bersandar pada calon suaminya. Namun kenyataan menghantamnya, calon suaminya ternyata berselingkuh di hadapannya. Padahal saat itu, undangan pernikahan mereka telah disebar dan akan berlangsung dalam sebulan.
Kondisi ini cukup membuatnya tertekan karena dia merasa hidup sendiri di negara orang. Padahal, dia mengalami kesulitan dan butuh seseorang yang bisa menemani.
3. Merasa hilang arah dan gak mampu untuk bermimpi
Selama ini, dia bekerja keras karena ingin membantu finansial keluarganya. Dia berusaha sebaik mungkin untuk bisa mendapatkan prestasi di bidang akademik. Bahkan, dia juga berusaha meringankan beban orangtuanya dengan bekerja paruh waktu untuk menambah uang jajan dan membelikan hadiah untuk ibunya.
Selama tumbuh, Bae Seok Ryu hanya berpikir untuk belajar sebaik mungkin dan menghasilkan uang. Hal ini menjadikan dia gak familiar dengan mimpi. Dia gak pernah bermimpi untuk masa depannya.
Dia juga gak paham dengan keinginan pribadinya. Hal inilah yang membuatnya cukup hilang arah ketika pulang ke Korea Selatan.
4. Merasa takut untuk bekerja di bidang yang sama
Saat kembali ke Korea Selatan, nama Bae Seok Ryu telah dikenal sebagai talenta berkualitas bagi industri di bidang yang sama dengan perusahaan sebelumnya. Hal ini membuat Seok Ryu juga menerima banyak tawaran pekerjaan dengan gaji fantastis. Namun, Bae Seok Ryu sadar jika ketakutannya masih ada.
Seok Ryu merasa bingung bagaimana mengambil keputusan ke depan. Namun, dia tahu jika dirinya gak bisa hanya jalan di tempat saja. Dia juga harus segera mengambil sikap untuk kebaikannya pribadi.
Kesulitan yang dihadapi Seok Ryu ini bisa juga pasti dialami banyak orang di luar sana. Namun, penyelesaian yang dilakukan pasti berbeda-beda sesuai kondisi lingkungan masing-masing. Menurutmu sikap apa yang harus dilakukan Bae Seok Ryu dalam menghadapi kesulitan yang dialami di drakor Love Next Door?
