Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan Baek Family Jadi Contoh Keluarga Cemara di Queen of Tears

poster drakor Queen of Tears (instagram.com/tvn_drama)

Berlatar cerita tentang krisis sebuah rumah tangga, drama Korea Queen of Tears telah banyak menghadirkan beragam tipe keluarga. Selain keluarga Hong, terdapat keluarga besar dari Baek Hyun Woo (Kim Soo Hyun). Karakter keluarga ini memiliki perbedaan yang cukup kontras dengan Hong family yang merupakan konglomerat dari generasi ke generasi. 

Meski Baek family jauh lebih sederhana, mereka justru yang menjadi satu-satunya contoh keluarga cemara di Queen of Tears. Baek family yang tinggal di sebuah desa bernama Yongduri ini mampu memberikan kehangatan di tengah konflik panas Hyun Woo dan Hong Hae In (Kim Ji Won). Berikut ini lima alasan mengapa Baek family disebut sebagai keluarga cemara di Queen of Tears.

1. Menjadikan keluarga tempat berbagi kebahagiaan dan kesedihan

still cut drakor Queen of Tears (instagram.com/tvn_drama)

Baek family sejak awal telah digambarkan sebagai keluarga yang hangat dan harmonis. Antara anggota keluarga begitu rukun tak berkonflik. Mereka menjadikan keluarga tempat pulang paling nyaman untuk berbagi kebahagiaan dan kesedihan.

Hal ini dapat dilihat ketika Hyun Woo bertengkar hebat dengan Hae In dan ingin memutuskan untuk bercerai. Meski Yongduri terletak begitu jauh dari kediaman Hyun Woo di Seoul, tetapi ia tetap mengunjungi keluarganya. Ia berkunjung untuk menyantap masakan ibunya dan menceritakan semua keluh kesahnya.

2. Orangtua mendukung rumah tangga anak-anaknya

still cut drakor Queen of Tears (instagram.com/tvn_drama)

Berbeda dengan keluarga Hong, Baek family memberikan keleluasaan bagi anak-anaknya untuk menjalani rumah tangga. Mereka tidak pernah ikut campur pada permasalahan anaknya. Bahkan, siapapun orang yang dicintai oleh anaknya, akan diperlakukan hangat di keluarga Baek Hyun Woo. 

Hal itu juga terjadi pada pernikahan Hyun Woo dan Hae In. Meski sebelumnya Hae In dikira berasal dari keluarga tak mampu, kedua orangtuanya menerima Hae In dengan hangat. Bahkan, ibu Hyun Woo meminta besannya untuk bisa sama-sama berperan sebagai orangtua yang senantiasa membantu kedua anaknya.

3. Orangtua mendukung penuh pendidikan dan kesuksesan anak-anaknya

still cut drakor Queen of Tears (instagram.com/tvn_drama)

Meski Baek family tinggal di sebuah desa kecil, tetapi kedua orangtua Hyun Woo sangat memprioritaskan pendidikan dan kesuksesan anaknya. Terbukti, seluruh anak Baek family bisa mencapai kesuksesan. Anak pertama dapat mendirikan bisnis salon, anak keduanya berhasil meraih kejuaraan tinju, dan Hyun Woo sebagai anak bungsu mampu menjadi pengacara andal.

Salah satu contoh dukungan yang diberikan ayah Hyun Woo adalah ikut membantu anaknya belajar setiap menghadapi ujian. Selain itu, ayah dan ibu Hyun Woo juga kerap memberikan semangat agar anak-anaknya tak merasa pesimis meski datang dari desa kecil. Keharmonisan dan dukungan tersebutlah yang tidak dimiliki oleh keluarga lainnya di Queen of Tears.

4. Saling menghargai keputusan

still cut drakor Queen of Tears (instagram.com/tvn_drama)

Keharmonisan Baek family juga dapat dilihat dari bagaimana keluarga ini menyikapi sebuah masalah. Ketika Hyun Woo bercerita akan bercerai, keluarganya memang sempat menyayangkan hal tersebut. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu, mereka mendukung keputusan Hyun Woo karena bagi Baek family kebahagiaan adalah yang terpenting. 

Sikap saling menghargai keputusan yang ditunjukan Baek family tentu tidak dimiliki keluarga lainnya. Sebagaimana kehidupan di keluarga Hong, mereka sering memaksakan kehendak satu sama lain. Oleh karena itu, tak heran jika konflik selalu muncul di antara anggota keluarga Hong.

5. Memiliki kepedulian terhadap anggota keluarga

still cut drakor Queen of Tears (instagram.com/queenoftears_tvn)

Baek family dalam Queen of Tears memberikan gambaran tentang keluarga yang selalu mempedulikan anggota lainnya. Hal ini dapat dilihat ketika Baek family mencari ibu Hyun Woo yang pergi ke Seoul tanpa memberi kabar. Tak hanya itu, kepedulian juga mereka tunjukan ketika Hae In yang merupakan sosok menantu menghilang di Yongduri. 

Kepedulian yang ditunjukan Baek family tentu dapat menjadi contoh untuk membangun keluarga cemara. Rasa saling peduli terhadap anggota keluarga lainnya dapat menumbuhkan kehangatan dan kasih sayang. Selain itu, kepedulian juga dapat mempererat rasa kekeluargaan. 

Berbagai sikap dan kehangatan yang ditunjukan keluarga cemara ini memang tak pernah gagal menyentuh hati penonton. Baek family memberi pesan bahwa kebahagiaan tidak hanya diukur oleh uang, tetapi keluarga harmonis justru adalah harta yang tak ternilai. Bagaimana menurutmu, lebih suka keluarga Hong atau keluarga Baek?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Laila Nurjanah
EditorLaila Nurjanah
Follow Us