Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan yang Membuat Nam Ha Neul Resign di Doctor Slump, Depresi

Park Shin Hye di drama Doctor Slump (instagram.com/jtbcdrama)

Doctor Slump menandai comeback Park Shin Hye setelah selama 3 tahun hiatus. Aktris kelahiran tahun 1990 tersebut dipasangkan dengan Park Hyung Sik. Keduanya sudah pernah terlibat dalam proyek yang sama dalam drakor legendaris The Heirs (2013). 

Park Shin Hye perankan karakter Nam Ha Neul, seorang dokter spesial anestesi yang cerdas dan bisa diandalkan. Namun, tiba-tiba saja berita bahwa dirinya resign dan sukses menggemparkan rumah sakit. Lantas, apa yang membuat Nam Ha Neul resign dari pekerjaan yang selama ini diimpikannya?

1. Depresi

cuplikan drama Doctor Slump (instagram.com/jtbcdrama)

Nam Ha Neul memberanikan dirinya konsultasi ke psikiater setelah beberapa kali muncul bisikan untuk mengakhiri hidup. Ia menjalani sesi konsultasi yang cukup lama. Lantas, dokter mendiagnosa bahwa Nam Ha Neul mengalami depresi dan diharuskan minum obat. 

Semakin hari gejala yang dirasakan oleh Nam Ha Neul semakin parah. Ia merasa kesulitan bernafas dan jantung berdebar-debar. Ini disebabkan karena Nam Ha Neul mengalami lelah mental dan fisik. Kali ini dokter mewajibkan dirinya untuk istirahat selama beberapa waktu dari pekerjaannya. 

2. Jam kerja terlalu panjang

cuplikan drama Doctor Slump (instagram.com/jtbcdrama)

Sebagai seorang dokter spesialis yang sedang menjalani program fellowship, Nam Ha Neul mempunyai jam kerja yang sangat panjang. Tiap harinya, ia bekerja di rumah sakit kurang lebih selama 17 jam. 

Dengan durasi kerja yang sangat panjang, Nam Ha Neul tidak mempunyai waktu untuk mengurus dirinya sendiri. Makan dan istirahat juga tidak teratur. Saking lelahnya bekerja, ia sampai pingsan di tengah jalan raya. 

3. Mempunyai mentor yang toksik

cuplikan drama Doctor Slump (instagram.com/jtbcdrama)

Profesor Kim Sang Geun (Oh Ryoong) menjadi faktor utama yang menyebabkan Nam Ha Neul resign. Ia sudah tak tahan lagi dengan sifat Profesor Kim Sang Geun yang selalu bertindak semena-mena pada dirinya. Nam Ha Neul mengerjakan semua yang ditugaskan oleh profesor seperti disertasi dan riset. Namun, tugasnya tersebut tidak pernah dihargai oleh profesor. 

Tindakan semena-mena Profesor Kim Sang Geun pada Nam Ha Neul sudah diketahui oleh rekan dokter dan staf rumah sakit lainnya, namun mereka tak bisa membantu apa-apa. Sebab Profesor Kim Sang Geun mempunyai kuasa dan jabatan yang tinggi. 

4. Tidak mempunyai support system di lingkungan kerja

cuplikan drama Doctor Slump (instagram.com/jtbcdrama)

Nam Ha Neul mempunyai sifat yang introvert membuat dirinya tidak mudah untuk bersosialisasi. Ia tidak terlalu dekat dengan dokter atau staff lainnya di rumah sakit. Sehingga, ia tidak mempunyai orang untuk meluapkan perasaannya.

Selama hidupnya, Nam Ha Neul hanya mempunyai seorang sahabat dekat yaitu Lee Hong Ran (Kong Seong Ha). Sayangnya, ia bekerja di rumah sakit yang berbeda. Selain itu, keduanya sama-sama sibuk berkerja. Sulit bagi mereka untuk mengatur jadwal bertemu. 

5. Diminta bertanggung jawab atas kesalahan yang tidak dilakukannya

cuplikan drama Doctor Slump (instagram.com/jtbcdrama)

Emosi Nam Ha Neul memuncak pada saat dirinya diminta bertanggung jawab atas kesalahan yang dilakukan oleh profesor Kim Sang Geun. Tragedi berawal pada saat Profesor Kim Sang Geun akan menganastesi anak dari pemilik rumah sakit. Profesor Kim Sang Geun selalu gagal menemukan titik vena yang tepat. Hal ini menyebabkan tangan pasien lebam-lebam. 

Profesor Kim Sang Geun berdalih bahwa yang menyebabkan tangan pasien lebam-lebam adalah Nam Ha Neul. Ia bahkan menyuruh Nam Ha Neul berlutut minta maaf sembari mengakui kesalahan yang tidak pernah dibuatnya. 

Itulah 5 hal yang menyebabkan Nam Ha Neul resign dari rumah sakti. Meski Nam Ha Neul seorang dokter, namun tidak mudah bagi dirinya untuk menerima kenyataan bahwa dirinya depresi. Namun, setelah mengalami rentetan tragedi yang terjadi di rumah sakit, kali ini Nam Ha Neul memilih untuk mengedepankan kesehatan mentalnya daripada karirnya. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Benokaba
EditorBenokaba
Follow Us