5 Keunikan Kasus Penculikan di Drakor The Kidnapping Day

Tidak seperti kasus penculikan pada umumnya, di mana korban akan diintimidasi oleh penculik. Sebaliknya, di kasus penculikan ini justru Kim Myeong Jun-lah yang kerap menerima perlakuan intimidatif dari sang korban hingga membuat pria itu gemetar.

Seperti Ro Hee yang memaksanya untuk meneken kontrak untuk menjamin keselamatannya. Sedangkan, Kim Myeong Jun si penculik yang berhati lembut itu mau gak mau selalu menuruti perkataan Ro Hee. 

Selain itu, Kim Myeong Jun juga tidak seperti kebanyakan penculik yang akan menyakiti korbannya. Saat Ro Hee memukulnya, Kim Myeong Jun pun tidak pernah membalasnya. Melainkan hanya akan mengomeli sikap Ro Hee bak ayah kepada anaknya sendiri.

Saat keduanya sepakat untuk memulangkan Ro Hee kembali ke rumahnya, Kim Myeong Jun selalu berada di samping gadis itu. Perjalanan mereka pun terbilang sulit. Pasalnya, kala itu semua akses transportasi dijaga ketat oleh polisi.

Namun, karena Ro Hee adalah anak genius, ia akan menggunakan segala cara agar aksinya bersama Kim Myeong Jun itu tidak tercium oleh pihak kepolisian. Jika Kim Myeong Jun sering bertindak ceroboh, maka Ro Hee selalu punya cara taktis untuk mengelabui polisi. Choi Ro Hee justru jadi otak di balik pelarian tersebut dan yang akan memimpin Kim Myeong Jun untuk bisa membantunya memecahkan kasus pembunuhan kedua orang tuanya.

Salah satu hal yang membuat Park Sang Yoon (Park Sung Hoon), detektif yang menangani kasus ini ragu untuk menangkap Kim Myeong Jun ialah interaksinya bersama Ro Hee. Dilihat dari gerak-geriknya, Ro Hee tidak takut pada penculiknya.

Sebaliknya, ia justru bergantung pada Kim Myeong Jun. Hal ini dibuktikan kala Park Sang Yoon menganalisis video yang merekam aksi mereka. Sebelum ketahuan oleh polisi, Ro Hee pun dengan sigap memegang tangan Kim Myeong Jun lebih dahulu untuk melarikan diri.

Sebagai penculik, Kim Myeong Jun malah melindungi, mengkhawatirkan, dan meminta bantuan saat keselamatan korbannya terancam. Contohnya, saat suatu ketika Choi Ro Hee salah makan di kedai jalanan.

Kim Myeong Jun tidak tahu, bahwa gadis itu alergi udang dan menyebabkan Ro Hee kesakitan. Ia pun dengan sigap membawa Ro Hee ke rumah sakit. Bahkan, Kim Myeong Jun tampak panik dan menangis menderu-deru. 

Padahal saat itu, statusnya adalah buronan. Namun, ia tidak takut bahwa identitasnya akan terungkap. Yang ada dalam prioritasnya saat itu ialah Ro Hee selamat. Di samping itu, alih-alih seperti penculik yang biasanya akan melukai korbannya. Kim Myeong Jun justru berani bertaruh nyawa untuk melindungi Ro Hee.

Sejak menyelidiki kasus penculikan Ro Hee, Park Sang Yoon pun harus terkena imbasnya. Lantaran, ia bersikukuh bahwa Kim Myeong Jun bukanlah dalang di balik pembunuhan orang tua Ro Hee yang terjadi bertepatan dengan hari penculikannya. Park Sang Yoon tetap melanjutkan penyelidikannya walau sendirian dan tanpa lencana.

Suatu ketika, ia berhasil menemukan keberadaan Kim Myeong Jun dan Ro Hee. Namun, keduanya justru menjebak Park Sang Yoon agar mau membantu mereka. Ketika Ro Hee mengetahui statusnya yang sedang diskors, ia berpendapat bahwa Park Sang Yoon tidak akan bisa menangkapnya. Tapi dia berguna karena mantan polisi.

Alhasil, Park Sang Yoon pun menyetujui usul Ro Hee untuk bekerja sama. Bagaimanapun, Ro Hee tampak gelisah dan takut tanpa pak kehadiran Kim Myeong Jun di sisinya. Ia juga merasa aman bersama penculiknya itu dibanding dengan keluarganya sendiri. 

Kasus tersebut pun ditutup dengan epik. Kala di pengadilan, Choi Ro Hee sebagai korban justru membela pelaku penculikannya, yakni Kim Myeong Jun. Bagi Ro Hee, ia tidak pernah merasa ditipu, diintimidasi, dan dibatasi kebebasannya.

Justru bersama Kim Myeong Jun, Ro Hee bisa merasakan kebebasan sesungguhnya. Bukan kasus penculikan biasa, apa kamu sudah menyaksikan drama kriminal satu ini? Yuk, buruan nonton The Kidnapping Day di Prime, ya.